SUKABUMIUPDATE.com - Dodol Garut adalah salah satu makanan khas Jawa Barat yang sangat terkenal, terutama sebagai oleh-oleh dari daerah Garut.
Dodol Garut adalah bukti kekayaan kuliner tradisional yang terus bertahan dan berkembang hingga kini. Camilan manis ini memiliki sejarah panjang yang berkaitan erat dengan tradisi masyarakat setempat dan perkembangan ekonomi di daerah tersebut.
Dodol Garut bukan hanya sekadar makanan tradisional, tetapi juga bagian dari identitas budaya Jawa Barat. Keunikan rasa dan sejarahnya yang panjang menjadikan Dodol Garut sebagai simbol warisan kuliner yang terus dilestarikan hingga kini.
Baca Juga: Self Awareness, 8 Cara Meningkatkan Kualitas dan Kapasitas Emosional Diri
Merangkum berbagai sumber, berikut beberapa fakta menarik tentang Sejarah Dodol Garut Jawa Barat!
Sejarah Dodol Garut Jawa Barat
Dodol pertama kali diperkenalkan di Garut pada awal abad ke-20, sekitar tahun 1920-an, tepatnya dimulai pada tahun 1926.
Merujuk Dirjen Kebudayaan, H. Sirad adalah pengusaha yang pertama kali membuka usaha dodol. Pengusaha dodol itu merintis usaha dodol Kursinah sejak tahun 1920-an.
Sejak saat itu, industri dodol di Garut mulai berkembang yang memproduksi dodol secara tradisional.
Produksi dodol di daerah Jawa Barat ini terinspirasi oleh dodol tradisional yang sudah lama dikenal di masyarakat Sunda. Namun, Dodol Garut dikembangkan dengan ciri khas dan teknik pengolahan yang berbeda, membuatnya memiliki rasa dan tekstur yang unik dibandingkan dodol dari daerah lain.
Awalnya, dodol Garut dibuat dari tepung beras ketan, susu, gula putih, dan santan kelapa , tanpa bahan pengawet. Namun dengan adanya sentuhan perkembangan industri, pada tahun 1950-an, semakin banyak pengusaha yang mulai memproduksi dodol Garut, dan variasi rasa mulai bermunculan, seperti dodol berbahan kentang, kacang, sirsak, nanas, waluh, wijeh, srikaya, dan durian.
Baca Juga: Hasil Polling Sukabumiupdate.com: 71% Netizen Setuju Larangan Perpisahan Sekolah Mewah
Dodol Garut Ikon Daerah
Dodol Garut menjadi ikon kuliner yang memperkenalkan Kabupaten Garut ke berbagai daerah di Indonesia bahkan mancanegara. Akhirnya, Garut dikenal sebagai "Kota Dodol", karena produk ini menjadi oleh-oleh khas yang sangat populer.
Ekspor ke Mancanegara! Merujuk berbagai sumber, Dodol Garut tidak hanya terkenal di Indonesia, tetapi juga telah dipasarkan ke Brunei, Jepang, Malaysia, Arab Saudi, Singapura, dan bahkan Inggris.
Banyak produsen lokal yang mulai mengembangkan merek mereka sendiri, sehingga menciptakan kompetisi sehat dan meningkatkan kualitas produk. Adapun salah satu merek dodol Garut yang sukses adalah Dodol Picnic, yang dirintis sejak tahun 1949 oleh H. Iton Damiri dan Aam Mawardi.
Baca Juga: Jonathan Frizzy Ditetapkan Jadi Tersangka atas Kasus Dugaan Vape Etomidate
Proses Pembuatan Dodol Garut
Ilustrasi. Dodol Garut Jawa Barat
- Memasak selama 7-8 jam
Bahan baku dodol dimasak hingga kental dan berminyak, dengan pengadukan terus-menerus agar tidak hangus.
- Tekstur Kenyal dan Manis
Dodol Garut memiliki tekstur yang kenyal dan lengket, dengan rasa manis yang khas.
Sumber: berbagai sumber.