Stres juga dapat meningkatkan detak jantung, serta memicu perilaku tidak sehat. Peristiwa yang terasa seperti serangan jantung yaitu sindrom patah hati atau kardiomiopati takotsubo. Ini juga dikenal sebagai kardiomiopati akibat stres.
Oleh karena itu, di masa pandemi ini Anda perlu mengelola stres dengan berbagai kegiatan positif dan tetap terhubung dengan orang-orang tersayang.
3. Melakukan Aktivitas Fisik
Berolahraga setidaknya selama 45 menit dalam sehari atau hanya sekadar banyak jalan bisa membantu menjaga kesehatan jantung.
4. Menjaga Pola Tidur
Dilansir dari Science Daily, orang-orang yang tidur kurang dari enam jam meningkatkan peluang penyakit kardiovaskular hingga 54 persen.
Sementara orang yang tidur lebih dari delapan jam akan meningkatkan 39 persen risiko kardiovaskular.
Dengan begitu, maka Anda disarankan untuk tidak tidur terlalu lama atau terlalu sebentar. Para peneliti mengatakan bahwa pola tidur seimbang berdurasi antara 6-8 jam setiap malam.
5. Melakukan Skrining Rutin
Selain memastikan bahwa Anda mengikuti semua hal di atas, pemeriksaan rutin untuk memastikan kesehatan jantung secara keseluruhan juga penting untuk dilakukan.
SUMBER: SUARA.COM
Writer : Ikbal Juliansyah