SUKABUMIUPDATE.com - Mencuci piring sering dianggap hal sepele, yang umumnya dilakukan di sebagian besar rumah tangga, terutama oleh kaum perempuan.
Namun, meski tampaknya sederhana, aktivitas ini ternyata memiliki manfaat penting seperti membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.
Penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dan fakultas di Florida State University menemukan bahwa mencuci piring dengan penuh perhatian dan kesadaran (mindfulness) dapat memberikan efek rileks dan menurunkan tingkat stres.
Hasil studi tersebut diterbitkan dalam jurnal Mindfulness oleh Adam W. Hanley at All. “Washing Dishes to Wash the Dishes: Brief Instruction in an Informal Mindfulness Practice” Mindfulness, 2014.
Penelitian ini bertujuan mengamati apakah mencuci piring bisa dijadikan praktik kontemplatif informal yang meningkatkan kesadaran positif, sejenis meditasi untuk memfokuskan perhatian pada emosi dan pikiran di saat ini.
Dalam penelitian tersebut, 51 mahasiswa diminta mencuci piring. Sebelum memulai, setengah dari peserta membaca teks singkat tentang mencuci piring dengan penuh kesadaran, sementara setengah lainnya membaca teks deskriptif biasa.
Bacaan deskriptif hanya menjelaskan proses mencuci piring secara teknis, sedangkan bacaan penuh kesadaran menekankan pentingnya kehadiran mental saat melakukan tugas mencuci piring.
“Saya tertarik pada bagaimana aktivitas sehari-hari dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesadaran, dan pada akhirnya, kesejahteraan secara keseluruhan,” kata Adam Hanley, penulis studi yang berasal dari program Konseling/Psikologi Sekolah di Fakultas Pendidikan Florida State University, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari sciencedaily.
Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang mencuci piring dengan penuh kesadaran atau mindful fokus pada aroma sabun, suhu air, dan sentuhan permukaan piring—mengalami peningkatan mental sebesar 25 persen, serta penurunan tingkat kegugupan atau detak jantung hingga 27 persen. Sebaliknya, kelompok yang mencuci piring tanpa kesadaran tidak mendapatkan manfaat serupa.
Meski ukuran penelitian ini relatif kecil, hanya melibatkan 51 peserta, para peneliti menyimpulkan bahwa aktivitas sehari-hari yang dilakukan dengan penuh kesadaran dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan psikologis.
Dalam penelitian ini, mencuci 18 piring selama enam menit dengan penuh kesadaran terbukti mampu menenangkan pikiran. Oleh karena itu, saat mencuci piring, sebaiknya tidak dilakukan dengan tergesa-gesa, karena siapa tahu, di tengah aktivitas dan busa sabun, stres pun perlahan dapat mereda.
Mencuci Piring Itu Penting?
Tahukah Anda bahwa mencuci piring bukan hanya sekadar aktivitas rumah tangga biasa? Banyak orang sering menganggap kegiatan ini sepele, padahal mencuci piring merupakan bagian penting dalam menjaga hidup yang sehat.
Alasan Utama Anda Harus Mencuci Piring
Dalam keseharian, kita terbiasa dengan rutinitas menyiapkan makanan, memasak, makan, dan kemudian membersihkan peralatan, termasuk mencuci piring. Aktivitas ini sering dilakukan setiap hari, bahkan beberapa kali sehari.
Lalu, mengapa kita tidak boleh membiarkan piring kotor menumpuk di wastafel selama berhari-hari? Inilah alasannya:
- Mencuci piring membantu menghilangkan sisa makanan, kotoran, minyak, dan debu yang menempel pada permukaan piring. Hal ini mencegah pertumbuhan bakteri, jamur, serta unsur berbahaya lainnya.
- Mencuci piring juga menghindarkan rumah Anda dari serangga, tikus, dan hama lainnya yang tertarik pada sisa makanan atau sampah.
Apa yang Terjadi Jika Anda Tidak Mencuci Piring?
- Bakteri dan jamur dapat tumbuh dan berkembang biak dengan sangat cepat, membentuk koloni berbahaya hanya dalam beberapa hari. Jika Anda membiarkan piring kotor menumpuk, bakteri dapat menyebar di dapur dan menempel pada peralatan makan Anda, sehingga berpotensi mengancam kesehatan.
- Selain pertumbuhan bakteri dan jamur, piring kotor juga dapat menimbulkan bau tak sedap. Bau ini lama-kelamaan dapat menyebar ke seluruh rumah dan menciptakan suasana yang tidak nyaman.