Hati-hati! Kenali Efek Samping Tramadol, Hilang Kesadaran Hingga Denyut Jantung Melambat

Kamis 19 Januari 2023, 17:30 WIB
Ilustrasi. Tramadol adalah obat yang memiliki kegunaan untuk meredakan nyeri pasca operasi | Foto: Pixabay/stevepb

Ilustrasi. Tramadol adalah obat yang memiliki kegunaan untuk meredakan nyeri pasca operasi | Foto: Pixabay/stevepb

SUKABUMIUPDATE.com - Obat Tramadol bisa digunakan untuk meredakan rasa nyeri sedang, berat, bahkan kronis yang berkelanjutan.

Maka tak heran jika Tramadol bisa digunakan sebagai salah satu obat pereda nyeri pasca operasi.
Melansir dari Akurat.co, tahukah kamu jika obat tramadol termasuk salah satu jenis narkotika yang masuk dalam kelompok obat analgenik opioid.

Tramadol merupakan pereda nyeri yang bekerja di sistem saraf pusat (SSP) yang langsung menghilangkan rasa sakit.

Baca Juga: Dikta Kesakitan Usai Alat Vitalnya Diremas, Ini 5 Langkah Obati Mr P yang Sakit

Obat ini akan bekerja langsung di otak dan tulang belakang, mampu mengubah cara tubuh dalam merasakan dan merespons rasa sakit.

Merujuk laman mayoclinic.org, Kamis (19/1/2023), obat ini tidak boleh dikonsumsi untuk waktu yang lama.

Penggunaan Obat Tramadol

Tramadol adalah jenis obat yang perlu dikendalikan. Dengan kata lain, dalam penggunaan obat ini harus dibawah pengawasan dokter atau tenaga ahli kesehatan. Perlu kamu ketahui juga bahwa Tramadol tidak cocok untuk semua orang.

Baca Juga: Jadwal Tayang Preman Pensiun 8, Simak Info Terbarunya Langsung dari Sang Sutradara

Tramadol memiliki beberapa bentuk yaitu bentuk cair, bentuk tablet dan bentuk kapsul yang bisa dikonsumsi secara oral (melalui mulut).

Serta bentuk cairan yang dimasukan ke dalam tubuh melalui jarum suntik. Cara penggunaan tramadol bentuk tablet dan kapsul yaitu dengan menelannya secara utuh.

Artinya tidak boleh mengonsumsi dengan cara menguyah atau menghaluskannya. Alasannya yaitu untuk menghindari overdosis yang fatal.

Baca Juga: Persib Kehilangan 1 Pemain, Daftar Perpindahan Pemain Bursa Transfer Liga 1 hingga 17/1

Dosis Obat Tramadol

Dikutip dari laman drugs.com, Kamis (19/1/2023), berikut informasi dosis penggunaan obat tramadol.

1. Nyeri biasa pada orang dewasa

Dewasa (17 tahun atau lebih) dengan nyeri biasa yaitu 50-100 mg per oral setiap 4-6 jam. Untuk pasien yang merasakan efek analgesik, dosis awalnya yaitu 25 mg per oral sekali sehari.

Lalu bertahap menjadi 25 mg setiap 3 hari. Setelah itu meningkat menjadi 50 mg setiap 3 hari sesuai dengan aturan.

Baca Juga: Kisah Masjid di Cibadak Sukabumi, Berdiri di Area Proyek Jembatan Pamuruyan Baru

2. Nyeri kronis pada orang dewasa

Pada extended release (ER) atau pelepasan obat perlahan, untuk usia diatas 18 tahun dosisnya 100 mg per hari. Pemberian obat secara bertahap (titrasi) dapat ditingkatkan 100 mg setiap 5 hari hingga dosis efektif.

Sedangkan untuk immediate-release (IR) atau percepatan pelepasan obat, dosis awalnya yaitu dengan menghitung kebutuhan IR 24 jam dan mulai dengan dosis ER harian.

3. Untuk konversi dari opioid lain dan orang lanjut usia

Hentikan semua obat opioid lain sebelum memulai terapi. Dosis awalnya yaitu 100 mg ER per hari. Lalu titrasi dalam peningkatan 100 mg setiap 5 hari hingga dosis efektif.

Baca Juga: 2 Pemain Penting tak Dibawa, Inilah Daftar 22 Pemain Persib Untuk Hadapi Madura United

Sedangkan pemilihan dosis untuk orang yang lanjut usia harus sangat hati-hati. Dimulai dengan kisaran dosis terendah pada usia lebih dari 75 tahun dosis maksimumnya yaitu 300 mg per hari pada nyeri.

Jika kamu mengonsumsi obat ini secara sembarangan tanpa resep dokter, kemungkinan besar kamu akan mengalami kecanduan. Segera hubungi dokter jika kamu merasa mengalami kecanduan terhadap obat ini.

Efek Samping Obat Tramadol

Efek samping umum:

Baca Juga: Julang Emas Mati Ditembak, Burung Ikon Geopark Ciletuh Sukabumi Kini Tersisa 3 Ekor

  1. Mengantuk
  2. Kesulitan tidur
  3. Sakit kepala
  4. Gelisah
  5. Tremor
  6. Perubahan mood secara tiba-tiba
  7. Nyeri otot
  8. Sakit perut
  9. Mulut terasa kering
  10. Sembelit

Efek samping yang bisa memburuk:

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Mobil Maung, Rantis Keren Buatan Anak Negeri

  1. Gatal-gatal
  2. Ruam
  3. Pembengkakan pada mata, wajah, lidah, bibir, dan kaki
  4. Kejang-kejang
  5. Kehilangan kesadaran
  6. Nafas berat
  7. Mual dan muntah
  8. Kehilangan nafsu makan
  9. Sulit bangun dari tidur
  10. Agitasi dan halusinasi
  11. Denyut jantung melambat

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu You & I Oleh Diego Gonzales

Efek samping yang memburuk itu bisa jadi merupakan tanda-tanda reaksi alergi terhadap tramadol. Obat ini dapat meningkatkan serotonin dan bisa menyebabkan kondisi yang sangat serius disebut sindrom atau keracunan serotonin.

Serotonin dapat meningkat jika kamu juga menggunakan obat lain dalam pemakaian tramadol.

Sumber: Akurat.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel19 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Daun jambu biji juga mengandung senyawa-senyawa aktif seperti flavonoid dan tanin yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Beberapa orang juga mengonsumsi teh atau ekstrak daun jambu biji untuk mendukung kesehatan secara umum.
Ilustrasi. Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti Langkah-Langkahnya! (Sumber : Instagram/@parboaboa)
Science19 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 April 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Nasional19 April 2024, 03:16 WIB

Diduga Merayu Anggota PPLN, Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP dengan Tuduhan Asusila

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) dan LBH APIK melaporkan Ketua KPU Hayim Asy'ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Youtube KPU
Internasional19 April 2024, 02:43 WIB

28 Karyawan Dipecat, Buntut Protes Kontrak Kerja Google dengan Militer Israel

Google memecat sejumlah karyawan setelah diketahui melakukan protes terhadap kondisi tenaga kerja dan kontrak perusahaan dengan militer Israel.
Kantor Google di San Francisco | Foto : Ist
Internasional19 April 2024, 02:02 WIB

Bencana Banjir Melanda Dubai, Ilmuan Peringatkan Hal Ini

Bencana alam berupa banjir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, pada hari Selasa (16/4/2024), setelah hujan deras mengguyur negara tersebut.
Bencana Banjir Melanda Dubai | Foto : Capture video youtube HAG Weather
Keuangan19 April 2024, 01:29 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Jadi Pebisnis Ketimbang Karyawan, Ini Buktinya

Sesungguhnya ada beberapa tanda yang menjadi petunjuk orang lebih cocok jadi pebisnis daripada karyawan
Tanda orang lebih cocok jadi pebisnis  | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Inspirasi19 April 2024, 01:19 WIB

5 Tipe Overthinking yang Sering Dialami Banyak Orang, Kamu Termasuk yang Mana?

Overthingking sejatinya dibagi ke dalam beberapa tipe yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Mari simak penjelasan berikut
Tipe orang overthingking | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi19 April 2024, 00:53 WIB

Warga Keluhkan Sampah Dekat Terminal Sagaranten Sukabumi, Tidak Ada TPS Meski Iuran

Sejumlah pedagang dan warga mengeluhkan pengolahan sampah di sekitar Terminal Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Warga Sagaranten sedang membersihkan sampah yang menumpuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 00:03 WIB

ASN di Sukabumi Balik Tuduh Istrinya yang Lakukan KDRT, Akan Dilaporkan Jika Tak Minta Maaf

ASN di Sukabumi membantah tuduhan KDRT. Ia menyebut informasi yang disampaikan oleh istrinya melalui kuasa hukumnya merupakan kebohongan, tidak sesuai fakta, dan terlalu dilebih-lebihkan.
Huasa hukum BCA, Muhammad Adad Maulana saat menunjukan bukti KDRT yang dilakukan oleh DM kepada BCA | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi18 April 2024, 23:16 WIB

Pelajar dan Forkopimcam Cisolok Bersihkan Pantai Karang Hawu Pasca Libur Lebaran 2024

Usai cuti libur lebaran 2024, Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024).
Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024) | Foto : Ilyas Supendi