SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Universitas Nusa Putra melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kampung Ongkrak RT 02 RW 02, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu, 27 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan wujud nyata keterlibatan mahasiswa sebagai agen perubahan yang tidak hanya aktif di bidang akademik, tetapi juga peduli terhadap isu sosial dan lingkungan.
Dengan mengusung tema "Kontribusi Mahasiswa Teknik Mesin dalam Edukasi dan Kolaborasi Bersama Masyarakat untuk Lingkungan Berkelanjutan", pengabdian masyarakat tersebut meliputi edukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah, pembagian satu unit gerobak sampah, gotong royong membersihkan lingkungan, serta pemberian alat-alat kebersihan seperti sapu, masker, karung, dan sarung tangan. Selain itu, HMM juga menyalurkan santunan untuk anak-anak yatim serta membagikan buku bacaan kepada anak-anak sebagai upaya mendukung literasi sejak dini.
Ketua Pelaksana kegiatan, Phelipus Devidclio Guntur Kaley, mengaku bersyukur atas kelancaran kegiatan dan sambutan hangat warga. “Kami tidak datang sebagai orang luar, tapi sebagai saudara yang ingin berbagi dan belajar bersama. Semoga gerakan kecil yang kita mulai hari ini bisa menjadi inspirasi untuk terus menjaga lingkungan dan mempererat tali silaturahmi,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (7/8/2025).
Baca Juga: Jabar Back to Back di FORNAS VIII, Dedi Mulyadi Umumkan Bonus untuk Peraih Medali
Ketua HMM Universitas Nusa Putra, Paulus Dara Bani. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar soal kebersihan lingkungan, melainkan juga bentuk nyata penanaman nilai gotong royong, solidaritas, dan kepedulian sosial. “Kami akan terus berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat sebagai mitra dalam membangun desa, lingkungan, dan generasi,” tambah Paulus.
Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Nusa Putra pengabdian di Desa Pamuruyan. Kecamatan, Kabupaten Sukabumi | Foto : Dok. HMM NPU
Sementara itu, Kepala Desa Pamuruyan, Ujang Syarif Hidayat, mengapresiasi penuh inisiatif para mahasiswa. Ia menilai kehadiran HMM membawa energi positif bagi warganya.
“Bantuan gerobak sampah dan alat-alat kebersihan ini sangat bermanfaat dan akan kami gunakan sebaik mungkin. Kami juga sangat tersentuh dengan perhatian kepada anak-anak yatim dan anak-anak kami yang diberikan buku bacaan,” ungkap Ujang, seraya berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut.
Pengabdian ini menjadi salah satu bentuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mampu mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat. Semangat kolaborasi dan kepedulian yang ditunjukkan mahasiswa Teknik Mesin Universitas Nusa Putra pun menjadi inspirasi bagi gerakan sosial lainnya di Sukabumi.
