SUKABUMIUPDATE.com – Tahap pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah rampung dilaksanakan.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat per Kamis (19/6/2025) pukul 09.00 WIB, sebanyak 210.910 peserta didik dinyatakan diterima di sekolah negeri maupun swasta.
Dari total 373.311 pendaftar, sebanyak 370.115 orang mendaftar ke sekolah negeri dan 3.196 ke sekolah swasta. Adapun kuota yang tersedia untuk tahap 1 adalah 210.912 kursi, terdiri dari 204.676 kursi di sekolah negeri dan 6.236 kursi di sekolah swasta. Hingga akhir tahap 1, jumlah siswa yang diterima mencapai 204.676 di sekolah negeri dan 6.234 di sekolah swasta.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Purwanto menegaskan, jika terasa ada kejanggalan, pendaftar diimbau mempersiapkan data-datanya dan dilaporkan ke tim pengaduan sekolah dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah.
"Nanti akan dilakukan penelusuran dan jika terbukti akan dilakukan pembatalan," tegas Kadisdik, Kamis (19/6/2025).
Baca Juga: Link Hasil Pengumuman SPMB Jawa Barat Tahap I dan Jadwal Daftar Ulang!
Untuk pengaduan, Purwanto mengimbau masyarakat menunjukkan bukti-bukti yang jelas. "Jika pengaduan disetujui, akan dilakukan diskualifikasi murid menggunakan form diskualifikasi dan dilanjutkan diskualifikasi pada aplikasi," terangnya.
Disdik Jabar juga tengah mempersiapkan SPMB Tahap 2 yang akan berlangsung pada 24 Juni hingga 1 Juli 2025. Jalur yang dibuka pada tahap ini adalah jalur prestasi, dengan alokasi kuota 30 persen untuk SMA dan 35 persen untuk SMK.
Sementara itu, untuk SLB (Sekolah Luar Biasa), tidak menggunakan jalur seleksi seperti SMA dan SMK. Seleksi dilakukan dengan mempertimbangkan jenis kekhususan calon murid berdasarkan hasil diagnosa dari tim ahli, psikolog, atau tenaga medis yang bekerja sama dengan sekolah tujuan atau resource centre.
Sumber: Rilis Disdik Jabar