Termasuk Kabupaten Cianjur, BMKG Catat 10.972 Gempa Bumi Terjadi Sepanjang 2022

Senin 02 Januari 2023, 17:15 WIB
Termasuk Kabupaten Cianjur, BMKG Catat 10.972 Gempa Bumi Terjadi Sepanjang 2022 (Sumber : Twitter/@DaryonoBMKG)

Termasuk Kabupaten Cianjur, BMKG Catat 10.972 Gempa Bumi Terjadi Sepanjang 2022 (Sumber : Twitter/@DaryonoBMKG)

SUKABUMIUPDATE.com - Tahun 2022 meninggalkan catatan gempa bumi dengan kuantitas mencapai 10.792 kali kejadian.

Data Kejadian Gempa Bumi tersebut terhitung sejak 1 Januari hingga 29 Desember 2022 bersumber dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kabupaten Cianjur tercatat menjadi satu diantara dua gempa bumi mematikan dengan magnitudo 5,6.

Hal tersebut diketahui dari Akun Twitter pribadi Daryono selaku Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG pada Minggu (1/1/2023).

Baca Juga: Termasuk di Cianjur, Gempa Merusak 2022 Tertinggi Kedua dalam 22 Tahun

"Hasil monitoring gempa BMKG selama 2022 terjadi aktivitas gempa di Indonesia sebanyak 10.792 kali, gempa dirasakan 807 kali dan gempa merusak sebanyak 22 kali" tulis @DaryonoBMKG, dikutip Minggu (1/1/2023).

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG turut memperjelas soal dua kali gempa mematikan (deadly earthquake) pada periode Januari sampai Desember 2022, yakni gempa Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat dengan magnitudo 5,6 dan gempa dengan magnitudo 6,3 di Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat.

Berdasarkan catatan redaksi sukabumiupdate.com, sepanjang tahun 2022, ada 22 Gempa Bumi Merusak di Indonesia, diantaranya:

Baca Juga: Selain Patahan Cugenang, Ini Daftar Sesar Aktif di Jawa Barat

  1. 10 Januari 2022 Gempa Tobelo M5,5: Rumah dan 4 fasum rusak, 2 orang luka-luka
  2. 10 Januari 2022 Gempa Tobelo M5,2: Beberapa rumah rusak di Tobelo
  3. 14 Januari 2022 Gempa Banten M6,6: Lebih dari 300 rumah rusak
  4. 22 Januari 2022 Gempa Melonguane M6,1: 8 rumah rusak
  5. 25 Februari 2022 Gempa Pasaman Barat M6,2: 2.226 rumah fasum rusak, 25 orang meninggal, 45 orang luka berat dan 336 orang luka ringan
  6. 14 Maret 2022 Gempa Nias M6,7: 1 rumah rusak dan 1 orang luka-luka
  7. 26 Maret 2022 Gempa Kendari M5,2: 1 bangunan rusak
  8. 18 April 2022 Gempa Galela-Tobelo M5,2: 137 rumah rusak
  9. 8 Juni 2022 Gempa Mamuju M5,8: Merusak Gedung PKK Provinsi, 4 orang luka-luka
  10. 1 Juli 2022 Gempa Ketapang Kalbar M4,9: 1 rumah rusak ringan
  11. 29 Juli 2022 Gempa Karangasem-Gianyar M4,6: 4 rumah rusak
  12. 22 Agustus 2022 Gempa Lombok M5,8: 1 rumah rusak di Mandalika
  13. 29 Agustus 2022 Gempa Siberut M6,4: 4 rumah rusak
  14. 11 September 2022 Gempa Siberut M6,1: 16 bangunan rusak 1 orang luka-luka
  15. 1 Oktober 2022 Gempa Tapanuli Utara M6,0: 1.316 rumah di Tapanuli Utara rusak
  16. 9 Oktober 2022 Gempa Sukabumi-Bayah M5,5: 8 rumah rusak
  17. 20 November 2022 Gempa Kupang M5,5: Beberapa rumah rusak di Kecamatan Amarasi
  18. 21 November 2022 Gempa Cianjur M5,6: 53 ribu rumah rusak berat dan 334 orang meninggal
  19. 23 November 2022 Gempa Banyuglugur Situbondo M4,1: 4 rumah rusak
  20. 3 Desember 2022 Gempa Garut-Tasik M6,4: 5 rumah rusak dan 1 orang luka-luka
  21. 8 Desember 2022 Gempa Sukabumi M5,8: 1 rumah rusak
  22. 13 Desember 2022 Gempa Karangasem M5,2: 10 rumah rusak

Baca Juga: Patahan Cugenang Penyebab Gempa Bumi Cianjur, 3 Hal Penting Soal Sesar Aktif

Berdasarkan catatan BMKG, gempa yang sangat merusak untuk wilayah Sukabumi dan Kabupaten Cianjur disebabkan oleh kedalaman pusat gempa yang dangkal, lokasi permukiman berada pada tanah lunak/lepas (efek tanah lunak) dan perbukitan (efek topografi) serta struktur bangunan tidak memenuhi standar aman gempa.

Akibatnya ada bahaya ikutan yang terjadi meliputi rekahan tanah, longsoran hingga runtuhan batu.

Kabupaten Cianjur per 21 November 2022 lalu diketahui mengalami Gempa Bumi kategori Merusak, termasuk jenis gempa tektonik kerak dangkal (Shallow Crustal Earthquake). Episenter Gempa Bumi Kabupaten Cianjur terletak pada zona gempa sesar aktif yang belum terpetakan.

Gempa Cianjur juga memiliki mekanisme sesar geser (strike-slip) dengan parameter yang telah disebarluaskan oleh BMKG dalam waktu 1 menit 18 detik.

Lebih lanjut, Daryono BMKG menerangkan salah satu langkah guna meningkatkan kapasitas pendeteksian gempa adalah dengan penambahan jaringan seismograf.

Sumber : Twitter @DaryonoBMKG

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi13 Januari 2025, 19:15 WIB

Pipa Perumdam TJM Cikembar Sukabumi Diperbaiki, Cek 14 Wilayah yang Terdampak

Perbaikan ini berdampak pada terganggunya layanan air bersih di beberapa wilayah.
Proses perbaikan pipa oleh Perumdam TJM Sukabumi Cabang Cikembar. | Foto: Perumdam TJM
Figur13 Januari 2025, 19:05 WIB

Diva Gracia, Siswi Sukabumi Peraih Juara II dan Icon Model Internasional di Singapura

Diva mewakili Indonesia setelah melalui proses seleksi yang panjang.
Diva Gracia, model berprestasi sekaligus siswi kelas VI SDN Artana, Desa Bojongtipar, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Pribadi
Food & Travel13 Januari 2025, 19:00 WIB

Telaga Herang, Wisata Indah di Majalengka yang Dibalut 2 Mitos Larangan!

Telaga Herang adalah destinasi wisata yang cocok bagi Anda yang ingin melepas penat dari hiruk pikuk kota.
Telaga Herang adalah destinasi wisata yang cocok bagi Anda yang ingin melepas penat dari hiruk pikuk kota. (Sumber : Instagram/@mahargija).
Entertainment13 Januari 2025, 18:30 WIB

Indonesia Resmi Masuk Daftar World Tour Pertama BABYMONSTER, Berikut Tanggalnya

Girl grup rookie asal YG Entertainment, BABYMONSTER akan menyapa penggemar Indonesia lewat konser HELLO MONSTER yang bakal digelar pada 14 Juni 2025.
Indonesia Resmi Masuk Daftar World Tour Pertama BABYMONSTER, Berikut Tanggalnya (Sumber : Instagram/@babymonster_ygofficial)
Sukabumi13 Januari 2025, 18:17 WIB

Pengerjaan Gorong-gorong Bikin Jalan Cikembar Sukabumi Macet, Target Selesai 18 Januari

Pengerjaan proyek ditargetkan selesai pekan ini.
Kemacetan panjang di Jalan Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Senin (13/1/2025). | Foto: Dishub Kabupaten Sukabumi
Sukabumi13 Januari 2025, 18:02 WIB

Berkah HKN! Tiga Pegawai Dinkes Kabupaten Sukabumi Berangkat Umrah Februari 2025

Kegiatan ini menjadi momen istimewa dalam rangkaian apresiasi terhadap pegawai.
Penyerahan dokumen dan perlengkapan umrah kepada tiga pegawai Dinkes Kabupaten Sukabumi pada Senin (13/1/2025). | Foto: Dinkes Kabupaten Sukabumi
Life13 Januari 2025, 18:00 WIB

Doa Minta Jodoh Terbaik, Amalkan Agar Tahun 2025 Segera Menikah

Doa minta jodoh terbaik adalah sebagai upaya dan ikhtiar dalam mencari pasangan yang sesuai.
Ilustrasi. Doa minta jodoh terbaik adalah sebagai upaya dan ikhtiar dalam mencari pasangan yang sesuai. | Foto: Pixabay
Sukabumi13 Januari 2025, 17:40 WIB

Dua Siswi SMP Sukabumi Hilang! Misteri Unggahan TikTok dan Kabar Cari Tiket ke Surabaya

Ayu adalah atlet voli SMPN 14 Kota Sukabumi asal Desa Nagrak Utara.
Neng Rahayu (bawah) dan Hessa Irawam (atas). Keduanya adalah siswi SMPN 14 Kota Sukabumi yang dinyatakan hilang sejak 10 Januari 2025. | Foto: Dokumentasi Pribadi
Sukabumi13 Januari 2025, 17:40 WIB

Tinggal Baju Dibadan, Kisah Pilu Samsudin Korban Kebakaran di Purabaya Sukabumi

Menurut cerita Samsudin, kebakaran bermula ketika anaknya berteriak memberitahukan adanya api di lantai atas rumah.
Samsudin dan anaknya, korban kebakaran di Purabaya Sukabumi (Sumber: su/turangga anom)
Food & Travel13 Januari 2025, 17:30 WIB

Bak Surga Firdaus di Asia, Inilah Wisata Kebun Raya Cibodas Cianjur!

Cibodas Botanical Garden memiliki koleksi ratusan pepohonan dari berbagai jenis.
Wisata Kebun Raya Cibodas Cianjur yang Disebut Taman Surga Firdaus di Asia. Foto: wisatacibodas.com