Begadang Bikin Ritme Sirkadian Kacau, Coba Tips Ini agar Segar di Pagi Hari

Kamis 12 Januari 2023, 06:15 WIB
Ilustrasi Begadang Bikin Ritme Sirkadian Kacau (Sumber : Freepik)

Ilustrasi Begadang Bikin Ritme Sirkadian Kacau (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Ritme Sirkadian berperan dalam kualitas tidur meski bukan jam biologis tubuh.

Ritme sirkadian ini akan terganggu oleh kebiasaan begadang yang sering dilakukan.

Pasalnya, begadang semalaman bisa membuat tubuh tidak prima keesokan harinya. Badan bisa lemas, sulit konsentrasi hingga mudah tersinggung, dikutip via Tempo.co.

Akan tetapi, jika terpaksa begadang dan harus kembali berak esok hari, ada cara supaya badan tetap segar.

Baca Juga: Kualitas Tidur Terganggu? Pahami Pengaruh dan Cara Kerja Ritme Sirkadian

Mengutip laman risescience via Tempo, saat begadang, di otak akan terkumpul zat adenosine, suatu zat pemicu tidur. Adenosine ini pelan-pelan akan menghilang selama kita tidur.

Namun ketika begadang, zat adenosine tidak akan lepas dari tubuh. Alhasil adenosine masih menumpuk di otak kita. Tidak memenuhi kebutuhan tidur berarti pembersihan adenosin di otak tidak maksimal.

Jika otak mengandung banyak adenosine, di pagi harinya tubuh cenderung merasa jauh lebih grogi dari biasanya dan tubuh bisa mudah letih. Mengeluarkan zat adenosin ibarat suatu kewajiban, dan menumpuknya zat tersebut ibarat hutang. Alhasil adenosin yang tertinggal di otak saat pagi hari biasa disebut hutang tidur.

Baca Juga: Kronotipe Suka Begadang, Yuk Simak 7 Tips menjadi Morning Person!

Dampak lain yang ditimbulkan akibat begadang adalah kekacauan ritme sirkadian. Ritme sirkadian adalah suatu ritme pada otak untuk mengendalikan jam tidur, tingkat energi hingga rasa lapar.

Ketika ritme sirkadian berjalan dengan lancar - hasil dari waktu tidur dan bangun yang konsisten serta tidur malam yang cukup, anda bisa mendapatkan serangkaian puncak dan penurunan energi yang dapat diprediksi sepanjang hari.

Sementara hutang tidur dan ritme sirkadian bekerja masing masing, keduanya mempengaruhi jadwal tidur dan potensi energi tubuh.

Ritme sirkadian sendiri didefinisikan sebagai siklus 24 jam yang merupakan bagian dari jam internal tubuh.

Baca Juga: Perempuan Muda Terkena Stroke Akibat Sering Begadang, Ini Penjelasan Medisnya

Hal ini benar selama periode malam normal dan juga setelah begadang. Melansir dari thehealthy, inilah beberapa tips yang bisa membantu untuk membuka mata setelah begadang semalaman:

1. Cobalah membilas air dingin ke wajah di wastafel kamar mandi, itu menjadi stimulan bagi kulit dan sistem saraf yang membangunkan anda.

2. Mandi air dingin akan memberi sinyal pada tubuh bahwa tidur sudah berakhir dan waktunya menghadapi hari yang akan datang. Air dingin merangsang aliran darah dan memberi aliran endorfin, apabila anda tidak biasa mandi air dingin, lakukan secara bertahap mengubah suhu air menjadi lebih dingin setelah tubuh mulai terbiasa.

3. Mendapatkan sinar matahari, membantu mengatur ritme sirkadian secara alami. Paparan sinar matahari bekerja dengan mengatur ulang jam internal, agar membantu tidur lebih nyenyak.

4. Menggerakkan badan selama 10 menit, agar merangsang aliran darah meningkat dan membantu anda merasa lebih berenergi.

5. Minum banyak air dan makan sarapan telur, biji-bijian, dan buah membantu memulai metabolisme tubuh dengan baik. Hindari gula, gorengan, dan permen saat sarapan.

SUMBER: TEMPO.CO | BALQIS PRIMASARI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel11 September 2024, 06:00 WIB

Resep Keripik Daun Bayam Goreng Renyah, Rasanya Kriuk dan Gurih!

Resep Daun Bayam Goreng Renyah. Jangan goreng terlalu lama agar daun bayam tetap hijau dan tidak terlalu cokelat.
Ilustrasi. Resep Keripik Daun Bayam Goreng Renyah, Rasanya Kriuk dan Gurih! (Sumber : Freepik/Racool_studio)
Science11 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 11 September 2024, Sedia Payung Saat Keluar Rumah!

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan dengan intensitas sedang pada 11 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan dengan intensitas sedang pada 11 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Science11 September 2024, 02:55 WIB

KPPPA, ICT Watch, Kutub.co Gelar Workshop Keamanan Digital dan Pemberdayaan Konten Kreator

ementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPA) RI, bekerja sama dengan Ict Watch dan Kutub.co, dengan bangga mempersembehkan pelaksanaan Workshop EmpowerHER: Digital Aman, Kita Nyaman.
KPPA RI, bekerja sama dengan Ict Watch dan Kutub.co, menggelar Workshop EmpowerHER: Digital Aman, Kita Nyaman | Foto : Istimewa
Sukabumi11 September 2024, 02:39 WIB

Sejarah Hari Jadi Kabupaten Sukabumi

Hari jadi Kabupaten Sukabumi yang kita peringati jatuh pada tanggal 10 September 1870 mengacu kepada Staatsblad no 121 tentang reorganisasi priangan
Lambang Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi11 September 2024, 02:22 WIB

Respon Mang Kifly, Usai Dihujat Netizen Gegara Dukung Asep Japar di Pilbup Sukabumi

Aktivis media sosial Sukabumi sekaligus influencer, Mang Kifly, yang terkenal karena sering mengkritik kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Sukabumi, kini menjadi sorotan publik, terutama pemerhati politik Pilkada.
Mang Kifly, Aktivis media sosial dan influencer Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih10 September 2024, 23:46 WIB

Momen Keseruan Andri Hamami dan Bacawagub Erwan Nobar Timnas Bareng Bobotoh Sukabumi

Bakal calon Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Hamami dan Bacawagub Jabar Erwan Setiawan nobar timnas bareng bobotoh Sukabumi.
Andri Hamami dan Erwan Setiawan bersama ratusan bobotoh Sukabumi nobar Timnas Indonesia vs Australia. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi10 September 2024, 23:37 WIB

Cerita Asep Hibahkan Diri Jadi Marbot Masjid "Terbengkalai" Al-Jabbar Cikembar Sukabumi

Masjid Al-Jabbar yang berada di Jalan Pelabuhan II, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu dari 20 masjid yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada tahun 2015 lalu
Asep Ahmad Riyadi (54 tahun) Marbot Masjid Al-Jabbar Cikembar, Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
DPRD Kab. Sukabumi10 September 2024, 23:17 WIB

Pakai Baju Adat Batak, Sylvie Tampil Mempesona di Paripurna HJKS ke-154 DPRD Sukabumi

Sylvie Gustiana Derin tampil mempesona mengenakan baju adat batak toru di Rapat Paripurna HJKS ke-154.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Sylvie Gustiana Derin. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 September 2024, 22:18 WIB

HJKS ke-154, Anggota DPRD Ajak Masyarakat Bersatu untuk Pembangunan Sukabumi

Harapan Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Jajah Junajah di momen HJKS ke-154.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Junajah Jajah Nurdiansyah. (Sumber : Istimewa)
Bola10 September 2024, 22:01 WIB

Timnas Indonesia Berhasil Imbangi Australia 0-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia tahan imbang Australia tanpa gol di babak kualifikasi Piala Dunia 2024.
Striker Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen mencoba menghadang pemain Timnas Australia Jackson Irvine. (Sumber : IG Socceroos)