SUKABUMIUPDATE.com - GS atau Geri (16) remaja warga Cikidang, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, yang menjadi korban amuk massa mengalami cedera otak. Selain mengakibatkan masalah kesehatan seperti sering pusing, GS juga mengalami gangguan penglihatan dan gerak.
Kondisi medis GS diungkap kuasa hukum korban dari LBH Dharma Putra Jayakarta, Eros Rosidin. Menurutnya GS menunjukkan perkembangan positif setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Palabuhanratu.
"Alhamdulillah, setelah beberapa hari dirawat, kondisi korban membaik. Tindakan pertama yang dilakukan adalah CT Scan, dan hari ini kami masih menunggu rekomendasi dokter untuk pemeriksaan mata," ujar Eros kepada awak media, Kamis (14/8/2025).
Baca Juga: Banjir Langganan di Tegalbuleud Sukabumi: Sungai Ciparanje Tergerus Penyempitan dan Pendangkalan
Berdasarkan hasil CT Scan pada Selasa 12 Agustus 2025, kata Eros, ditemukan luka lecet di dalam otak. Selain itu, GS juga masih mengeluhkan pusing, penglihatan buram, serta terdapat memar pada mata.
"Kami berharap proses pemulihan korban ini bisa berjalan lancar. Korban masih dirawat," tambahnya.
Proses Penyidikan
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Sukabumi resmi menetapkan enam orang jadi tersangka dalam kasus persekusi atau aksi main hakim sendiri terhadap GS (16 tahun), di Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga: Ekonom Soroti Pemangkasan Dana Transfer Pusat, Daerah Belum Siap Cari PAD Baru
Dari enam tersangka yang berinisial LK, GL, RD, UC, AE, dan AY, dua di antaranya masih buron dan dalam pengejaran polisi.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi, Iptu Hartono, mengatakan penetapan tersangka dilakukan berdasarkan hasil penyidikan dari bukti dan keterangan saksi-saksi yang dikumpulkan penyidik.
"Setelah kita lakukan penyelidikan, pemeriksaan saksi kita gelar marathon ke penyidikan dan sudah di tetapkan 6 tersangka. Dua diantaranya masih dalam pengejaran," kata Hartono kepada sukabumiupdate.com, Selasa malam (12/8/2025).
Baca Juga: Nyaris Diamuk Massa, Pengedar Sabu di Sukabumi Tertangkap Basah dengan 8 Paket Siap Edar
Dua tersangka yang masih diburu polisi tersebut yakni LK dan GL. Mereka disebut terekam jelas dalam video persekusi.
