SUKABUMIUPDATE.com - Pernahkah kamu merasa kepala mendadak pusing saat bangkit dari duduk atau berdiri dari posisi tidur? Kondisi ini bisa terasa seperti kepala ringan, pandangan gelap sesaat, bahkan nyaris kehilangan keseimbangan. Meskipun sering dianggap sepele, pusing mendadak saat berdiri bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis yang patut diwaspadai.
Berikut ini adalah tujuh kemungkinan penyebab pusing mendadak saat berdiri yang perlu kamu ketahui:
1. Hipotensi Ortostatik
Hipotensi ortostatik terjadi saat tekanan darah tiba-tiba turun ketika kamu berdiri dari posisi duduk atau tidur. Akibatnya, aliran darah ke otak berkurang dan kamu bisa merasa pusing atau bahkan sempoyongan.
Gejala umum:
- Pusing saat berdiri
- Pandangan kabur
- Lemah atau ingin pingsan
Baca Juga: Teh Cengkeh: Minuman Simpel dengan 9 Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan
2. Dehidrasi
Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan volume darah menurun, sehingga tekanan darah ikut turun. Hal ini memicu pusing saat perubahan posisi tubuh.
Gejala lain:
- Mulut kering
- Jarang buang air kecil
- Lelah dan lesu
3. Anemia
Anemia menyebabkan kurangnya hemoglobin dalam darah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh. Akibatnya, otak bisa kekurangan oksigen dan menimbulkan rasa pusing.
Tanda lainnya:
- Wajah pucat
- Mudah lelah
- Jantung berdebar
Baca Juga: 13 Manfaat Buah Sawo untuk Kecantikan dan Kesehatan Wanita
4. Kadar Gula Darah Rendah (Hipoglikemia)
Gula darah yang terlalu rendah bisa membuat otak kekurangan energi, sehingga kamu merasa pusing, gemetar, atau lemas saat berdiri.
Gejala lain:
- Berkeringat dingin
- Gelisah
- Lapar ekstrem
Solusi: Konsumsi makanan atau minuman manis dalam jumlah moderat, terutama jika kamu sudah lama tidak makan.
5. Masalah Jantung
Kondisi jantung seperti aritmia atau gagal jantung bisa mengganggu sirkulasi darah yang menyebabkan pusing, terutama saat tubuh melakukan transisi dari duduk ke berdiri.
Gejala penyerta:
- Sesak napas
- Nyeri dada
- Mudah lelah
Baca Juga: Daun Ketumbar dan 5 Khasiatnya untuk Kesehatan, Termasuk Pengelolaan Berat Badan
6. Efek Samping Obat-obatan
Beberapa jenis obat, seperti obat tekanan darah tinggi, diuretik, atau antidepresan, bisa menurunkan tekanan darah dan menyebabkan pusing saat berdiri.
7. Gangguan Telinga Dalam (Vertigo Posisi Paroksismal Benigna – BPPV)
BPPV adalah kondisi di mana kristal di telinga dalam berpindah posisi dan memicu sensasi pusing atau berputar saat mengubah posisi kepala.
Gejala:
- Sensasi berputar saat bergerak cepat
- Mual
- Gangguan keseimbangan
Baca Juga: Fear of Missing Out (FOMO): Dampaknya pada Kesehatan Mental Remaja
Cara Mencegah Pusing Saat Bangkit dari Duduk atau Tidur
Berikut langkah-langkah sederhana untuk mencegah pusing mendadak saat berdiri:
- Bangun Perlahan
Hindari berdiri atau duduk secara tiba-tiba. Beri waktu tubuh untuk menyesuaikan tekanan darah dengan posisi tubuh. - Cukupi Asupan Air
Minumlah minimal 8 gelas air per hari untuk menjaga hidrasi dan volume darah tetap optimal. - Konsumsi Makanan Bergizi
Pastikan tubuh mendapat asupan zat besi dan glukosa yang cukup dari makanan seperti sayuran hijau, daging tanpa lemak, dan buah-buahan. - Kurangi Konsumsi Alkohol
Alkohol bisa memperburuk dehidrasi dan menurunkan tekanan darah. - Olahraga Rutin
Aktivitas fisik ringan seperti jalan kaki, yoga, atau peregangan bisa meningkatkan sirkulasi darah dan memperbaiki respons tekanan darah. - Periksa Kesehatan Secara Berkala
Jika sering mengalami pusing mendadak, konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lanjutan, seperti cek darah, tekanan darah, atau fungsi telinga bagian dalam.
Pusing saat berdiri bisa jadi hanya gejala ringan karena dehidrasi atau kelelahan, tapi juga bisa menandakan masalah kesehatan yang lebih serius. Jangan ragu untuk memeriksakan diri jika keluhan ini sering terjadi.
Baca Juga: Yuk kenali Penyebab Panu di Area Wajah dan Cara Menghilangkannya
Sumber: Cleveland Clinic