4 Penyakit yang Menggemparkan di Indonesia Sepanjang Tahun 2022

Senin 26 Desember 2022, 14:00 WIB
Penyakit Paling Menggemparkan di Indonesia Sepanjang Tahun 2022 (Sumber : Pixabay)

Penyakit Paling Menggemparkan di Indonesia Sepanjang Tahun 2022 (Sumber : Pixabay)

SUKABUMIUPDATE.com - Ada berbagai macam penyakit yang menyerang Indonesia sepanjang tahun 2022, bahkan hingga menyebabkan kematian.

Belakangan yang paling menggemparkan adalah penyakit gagal ginjal akut akibat obat sirup dan penyakit polio.

Bahkan penemuan penyakit polio langsung ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca Juga: 9 Rekomendasi Hotel di Sukabumi untuk Staycation saat Libur Nataru

Selain dua penyakit tersebut, inilah sederet penemuan penyakit yang menggemparkan di Indonesia sepanjang tahun 2022 seperti menghimpun dari Tempo.co.

1. Hepatitis Akut

Pada Mei 2022, hepatitis akut misterius teridentifikasi di Indonesia. Tiga anak yang diduga mengalami hepatitis akut di Indonesia meninggal setelah dirawat selama dua pekan. 

Koran Tempo edisi 4 Mei 2022 mencatat, kasus awal hepatitis akut misterius teridentifikasi pada 10 anak di Skotlandia Tengah. Sepuluh kasus itu terjadi pada periode Januari hingga Maret 2022.  

Seluruh pasien mengalami gejala yang mirip dengan hepatitis, kulit berubah warna menjadi kuning dan urine gelap secara mendadak. 

Sejak awal kemunculannya telah ditemukan 288 kasus hepatitis akut ini di 20 negara, termasuk Indonesia. Penyakit itu menyerang anak-anak usia 1 bulan hingga 16 tahun.

2. Cacar Monyet

Kasus cacar monyet pertama kali terkonfirmasi pada Sabtu, 20 Agustus 2022. Menurut catatan Koran Tempo edisi 23 Agustus 2022, Kementerian Kesehatan menyatakan, pasien pertama pria berusia 27 tahun yang baru kembali dari luar negeri pada 8 Agustus 2022. 

Gejala yang dialaminya demam, pembesaran limpa, dan ruam di wajah, telapak tangan dan kaki, alat kelamin. 

Setelah enam hari gejala,  ia menjalani tes polymerase chain reaction hasilnya menunjukkan positif mengalami cacar monyet atau monkeypox.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, penularan cacar monyet terjadi melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi kulit dari hewan yang terinfeksi.

Sedangkan, penularan antar manusia berlangsung lewat kontak dekat dengan sekresi pernapasan, lesi kulit, dan partikel droplet pernapasan.

3. Gagal Ginjal Akut

Pada Oktober 2022, lonjakan kasus gangguan ginjal akut yang dialami anak-anak terus terjadi. Merujuk Koran Tempo, gangguan ginjal akut anak telah menyerang 324 pasien di 27 provinsi.

Pada  28 November 2022, sebanyak 202 pasien meninggal, 113 pasien dinyatakan sembuh, dan sembilan pasien lainnya masih dalam perawatan.

Kementerian Kesehatan menyimpulkan, lonjakan kasus penyakit misterius ini dipicu penggunaan obat sirup anak yang mengandung etilen glikol (EG) dan dietilena glikol (DEG) di atas ambang batas. Kontaminasi dua senyawa berbahaya itu diduga ada dalam obat sirop.

4. Polio

Pada November 2022 ditemukan satu kasus polio di Kabupaten Pidie, Aceh. Kementerian Kesehatan menetapkan penemuan itu sebagai Kejadian Luar Biasa. 

Penetapan status itu karena sebelumnya Indonesia telah menerima sertifikat bebas polio dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO pada 2014.

Penyebab infeksi virus polio di Kabupaten Pidie, Aceh, karena lingkungan yang kotor. Virus menyebar melalui saluran pencernaan. 

Pasien di Aceh tertular polio akibat air sungai yang tercemar kotoran tinja. Sungai itu tempat bermain anak-anak. 

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. (Sumber : Freepik)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update