SUKABUMIUPDATE.com – Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya menjadi sukses. Begitupun dengan Hermawan (46), warga Kampung Jagamukti RT 05/02, Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Meski hanya lulusan sekolah dasar dan menjadi penjual rujak bebek (tumbuk), dirinya berusaha banting tulang untuk mewujudkan cita-cita anaknya menjadi seorang pelaut.
“Sudah hampir setahun saya jualan rujak bebek, sebelumnya jualan kerupuk, gembala domba, dan menjadi buruh tani,†ujarnya kepada sukabumiupdate.com, disela-sela melayani pembeli, Senin (24/4).
Setiap hari Hermawan berjualan mulai pukul 09.00 WIB, berkeliling di wilayah Surade dan Ciracap. Dirinya baru pulang ke rumah sekitar pukul 16.00 WIB.
BACA JUGA:
Penjual Jas Hujan di Kota Sukabumi Ini, Pernah Jual 150 Potong Sehari
Andri Perajin Jok Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Bermodal Nekat
Bosan Jadi Karyawan, Wanita Kota Sukabumi Usaha Keripik Setan sejak 2007
Modal awal dirinya berjualan hanya Rp100 ribu untuk membeli bahan-bahan, seperti gula, garam, cabe rawit, kedondong, bengkoang, lobi-lobi, mentimun, ubi, dan mengkudu. Satu porsi rujak bebek ia jual seharga Rp5 ribu.
“Biasanya pendapatan kotor kalau samapi habis bisa 250 ribu Rupiah. Sekarang hanya dapat 150 ribu Rupiah, masih ada sisa bahan-bahan rujaknya,†katanya.
Dirinya mengaku, tetap bersemangat terus berjualan, terdorong cita-cita anak pertamanya Deri Hermawan (16) pelajar kelas X Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kelautan Surade yang bercita-cita menjadi seorang pelaut.
“Jangan sampai seperti bapaknya, hanya jualan rujak yang tidak menentu penghasilannya,†pungkas Hermawan seraya mengatakan jika anak keduanya bernama Naila Ramadani berusia dua tahun.