6 Tanda Kampas Rem Mobil Kamu Harus Diganti

Kamis 09 Desember 2021, 07:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rem mobil merupakan komponen yang sangat penting untuk menunjang kenyamanan serta keselamatan saat berkendara. Maka dari itu banyak hal yang mesti diperhatikan pada sektor pengereman, salah satunya kampas rem.

Komponen ini termasuk kategori fast moving atau suku cadang yang memiliki masa pakai tidak lama.

Lalu, darimana kita tahu jika kampas sudah harus diganti? Berikut ini 6 tanda kampas rem mobil sudah waktunya diganti.

1. Jarak Tempuh Mobil

Jarak tempuh kendaraan akan berpengaruh pada kondisi kampas rem, karena semakin jauh jarak tempuh kendaraan maka kampas rem semakin sering digunakan.

Dari website toyota.astra.co.id, kampas rem direkomendasikan diganti jika telah menempuh jarak 60.000 km sampai 70.000 km untuk mobil dengan transmisi manual.

Sedangkan untuk mobil dengan transmisi otomatis direkomendasikan diganti jika telah menempuh jarak 35.000 km sampai 40.000 km.

Pada mobil transmisi otomatis lebih sering dilakukan penggantian kampas rem karena pengereman mobil tidak dibantu oleh engine brake seperti pada transmisi manual sehingga pemakaian rem menjadi lebih sering.

Selain itu kondisi jalan juga mempengaruhi umur kampas rem, seperti jalan perkotaan yang arus lalu lintasnya padat. Jalan tersebut mengharuskan mobil melakukan stop and go. Kemudian jalan dengan banyak tanjakan yang membuat rem harus bekerja lebih keras.

2. Rem Kurang Pakem

Rem mobil yang kurang pakem juga bisa menjadi pertanda jika kampas rem sudah tipis. Hal itu terjadi karena kampas rem tipis menyebabkan penekanan dari kampas ke piringan atau tromol menjadi tidak merata, sehingga luas penampang dari rem pun menjadi kecil.

Hasilnya, tenaga pengereman yang dihasilkan menjadi kurang maksimal meskipun kamu telah menekan pedal rem lebih dalam.

Jika sudah seperti ini kamu harus waspada dan segeralah periksa apakah kampas rem mobil sudah benar-benar habis, jika iya segeralah ganti dengan yang baru.

Atau mungkin ada masalah lain seperti kebocoran pada sil master rem, atau bisa juga karena kualitas kampas rem yang kurang baik, misalnya menggunakan kampas rem imitasi.

Segeralah perbaiki masalah pada sektor pengereman tersebut. Karena mobil yang sulit direm dapat memperbesar resiko kecelakaan lalu lintas.

3. Pedal Rem Terasa Dalam

Ciri selanjutnya yaitu saat diinjak pedal rem terasa lebih dalam dari biasanya. Umumnya kondisi seperti ini bisa kamu rasakan jika jika bagian kampas rem pada jenis rem tromol telah habis.

Hal itu dikarenakan rem tromol memiliki pegas pengembali, jadi saat kampas rem tipis atau habis, gerakan piston rem harus jauh supaya tromol bisa tertekan oleh kampas.

Hal inilah yang menyebabkan pedal menjadi lebih dalam saat diinjak. Berbeda jika kampas masih tebal, piston rem hanya perlu bergerak sedikit untuk bisa menekan tromol.

Jika tanda seperti kamu rasakan, segeralah lakukan pengecekan pada kampas rem, dan jika benar-benar habis kamu harus segera menggantinya.

4. Getaran pada Pedal Rem saat Diinjak

Kampas rem yang telah habis akan memiliki permukaan yang tidak rata, hal inilah yang menyebabkan pedal rem akan terasa bergetar saat diinjak.

Selain itu, piringan cakram pun tidak tercengkram secara sempurna dan membuat getaran pada pedal akan semakin terasa.

Getaran yang ditimbulkan tidak hanya terasa di bagian pedal saja, namun juga terasa hingga ke bagian setir atau kemudi jika tidak segera diatasi.

Hal itu akan sangat berpengaruh pada kenyamanan berkendara terutama saat melakukan pengereman.

5. Berkurangnya Volume Minyak Rem

Tanda kampas rem telah menipis atau habis selanjutnya yaitu berkurangnya volume minyak rem karena bidang tekan pada kampas rem semakin berkurang.

Minyak rem ini bisa kamu periksa di kap mobil, jika volumenya berkurang tapi tidak ditemukan kebocoran, maka bisa jadi disebabkan oleh kampas rem yang sudah menipis atau habis.

Hal ini karena jika kampas rem habis, piston akan dipaksa bergerak atau didorong lebih jauh keluar, hal ini menyebabkan ruang hidrolik yang ada di dalam kaliper bertambah.

Ruang hidrolik ini akan diisi oleh minyak rem, efeknya volume minyak rem di tabung penampungan menjadi berkurang.

6. Terdengar Suara Berdecit saat Ngerem

Jika saat melakukan pengereman terdengar suara berdecit pada rem, itu besar kemungkinan karena kampas rem telah tipis atau habis.

Hal ini disebabkan karena kampas rem yang telah habis hanya akan meninggalkan bagian besinya saja, kemudian bagian besi itu akan bergesekan dengan besi tromol atau piringan sehingga menimbulkan bunyi berdecit.

Jika kampas rem yang telah habis ini tidak segera diganti juga bisa memakan piringan rem atau tromol, dan apabila terus dibiarkan piringan rem atau tromol bisa ikut menipis dan habis.

Mengingat sangat pentingnya sistem pengereman pada kendaraan, kamu harus benar-benar memperhatikannya supaya tetap aman dan nyaman saat berkendara.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life17 Mei 2024, 14:45 WIB

Dapat Melindungi Dari Penyakit, Berikut 8 Manfaat Luar Biasa ASI Bagi Bayi

Menyusui memiliki berbagai manfaat bagi bayi, salah satunya adalah dapat melindungi si kecil dari penyakit
Ilustrasi manfaat memberikan ASI kepada bayi yang bisa dijauhkan dari penyakit (Sumber : Freepik.com/@bristekjegor)
Sukabumi17 Mei 2024, 14:37 WIB

Rekonstruksi Pembunuhan di Citepus Sukabumi: Ceceu Ditusuk Pisau Ditenggorokan

Satreskrim Polres Sukabumi merekonstruksi kasus pembunuhan Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun), seorang asisten rumah tangga (pembantu). Ceuceu ditemukan tewas bersimbah darah di rumah majikanya, pada Sabtu (4/5/2024) lalu.
Adi (20 tahun), tersangka pembunuhan saat rekonstruksi | Foto : Ilyas Supendi
Life17 Mei 2024, 14:30 WIB

Anak Minum ASI 2 Tahun Penuh: Ini Manfaat Kesehatan, Emosional hingga Ekonomi!

WHO dan UNICEF merekomendasikan menyusui secara eksklusif selama 6 bulan pertama dan melanjutkan menyusui hingga usia 2 tahun atau lebih, bersama dengan pemberian makanan pendamping ASI.
Ilustrasi. Breastfeeding. Manfaat Minum ASI Selama 2 Tahun Penuh untuk Anak (Sumber : Freepik/@freepik)
Life17 Mei 2024, 14:15 WIB

Orang Tua Perlu Tahu, 3 Alasan Mengapa Anak Berani Berbohong

Anak yang sering berbohong seringkali mengalami kesulitan dalam membangun hati nurani yang benar serta dapat dengan jelas belum bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah.
Ilustrasi ketika seorang anak berani berbohong kepada orang tuanya (Sumber : Pexels.com/@KetutSubiyanto)
Sukabumi Memilih17 Mei 2024, 14:07 WIB

5 Dari 10 PPK Bermasalah Kembali Dilantik, Ini Alibi KPU Kota Sukabumi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi resmi melantik 35 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada 2024. Kamis (16/5/2024).
Ketua KPU Kota Sukabumi, Imam Sutrisno saat diwawancarai soal PPK bermasalah kembali dilantik | Foto : Asep Awaludin
Sehat17 Mei 2024, 14:00 WIB

6 Langkah Membuat Teh Rosemary di Rumah untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Teh rosemary menawarkan cara alami dan efektif untuk mendukung kesehatan jantung dan mengatur kadar kolesterol.
Ilustrasi - Teh rosemary menawarkan cara alami dan efektif untuk mendukung kesehatan jantung dan mengatur kadar kolesterol. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Jawa Barat17 Mei 2024, 13:51 WIB

Hotman Paris Sebut BAP Vina Cirebon Berubah Soal 3 DPO, Mabes Polri Turun Tangan

dugaan ini dilatari fakta meski sudah 8 tahun berlalu, tiga pelaku pembunuhan Vina Cirebon dan Eki belum juga tertangkap
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, resmi menjadi  kuasa hukum keluarga Vina Dewi Arsita alias Vina Cirebon, kasus pembunuhannya yang 8 tahun ‘terlupakan’. (Sumber: youtube kapanlagi.com)
Life17 Mei 2024, 13:45 WIB

Jangan Khawatir Bunda, Ini 6 Tips Memberikan ASI Untuk Bayi yang Rewel

Memiliki bayi yang rewel saat diberi ASI memang dapat menggoyahkan rasa percaya diri, namun bagi banyak orang tua mencari bantuan yang tepat adalah hal yang sepadan dengan waktu dan upaya yang diperlukan.
Ilustrasi menenangkan anak yang rewel ketika akan diberikan ASI (Sumber : Pexels.com/@RDNEstockproject)
Life17 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Gaya Hidup Sehat untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Lengkap Menu Makan Sehari!

Dengan mengikuti langkah-langkah gaya hidup sehat, Anda dapat mengurangi kadar kolesterol tinggi secara signifikan dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
Ilustrasi. Menu Makan Sehat. Gaya Hidup yang Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi. (Sumber : Pexels/FoodieFactor)
Sehat17 Mei 2024, 13:15 WIB

7 Gejala Asam Urat Pada Pria, Terasa di Kaki dan Jari Tangan Saat Malam Hari

Gejala asam urat pada pria ternyata bisa dirasakan pada kaki dan jari, terutama di malam hari. Waspadai gejala yang muncul ketika asam urat kambuh. Bila semakin parah sebaiknya segera periksa ke dokter atau layanan kesehatan lain
Begini 7 gejala asam urat yang terjadi pada pria, terasa setiap malam hari. (Sumber : freepik.com/@javi_indy)