Dari Punggung Naga, Anggota DPRD Sukabumi Promosikan Pesisir Geopark Ciletuh

Kamis 12 Januari 2023, 14:41 WIB
Batu batik dan punggung naga, Geosite di zona inti pesisir Geopark Ciletuh Sukabumi (Sumber: istimewa)

Batu batik dan punggung naga, Geosite di zona inti pesisir Geopark Ciletuh Sukabumi (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengeksplorasi keindahan sejumlah spot geologi yang eksotis di pesisir zona inti geopark ciletuh.

Bebatuan purba, batu batik dan batu punggung naga di Ciemas Kabupaten Sukabumi, Andri menyebut keindahan pesisir geopark ciletuh harus mendapatkan sokongan promosi yang lebih luas.

“Eksotisme batu batik, batu punggung naga dan karang kontol adalah kawasan pantai di pesisir zona inti Geopark Ciletuh yang harus dikenal oleh indonesia dan dunia,” ucap Andri kepada sukabumiupdate.com, Rabu 11 Januari 2023.

Baca Juga: Hanya 37 Ribu Orang, Kunjungan Wisata Pantai di Sukabumi Menurun Saat Libur Nataru

Tak hanya memperkuat promosi ke dunia internasional, pemerintah daerah juga akan didorong untuk membuka akses yang lebih ramah wisatawan untuk mendatangi pesisir Geopark Ciletuh.

“Untuk mencapai batu batik, batu punggung naga dan kawasan lainnya di pesisir zona inti ini baru bisa pakai perahu nelayan. Yang terdekat dari pantai Palangpang di Ciwaru Ciemas. Itupun perjalannya lautnya hingga lebih dari 30 menit,” beber politisi Partai Persatuan Pembangunan ini lebih jauh.

“Selain itu, bisa juga ditempuh memakai perahu dari Pantai Cikadal, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas.” ungkap Andri.

Baca Juga: Spot Ikonik Buat Foto, Pesona Batu Batik di Geopark Ciletuh Sukabumi

Sebelum tiba di karang batu batik, perjalanan menggunakan perahu akan melintasi Pantai Legon Pandan yang viral karena Karang Kontol. Karena bentuk salah satu karang yang mirip kelamin laki-laki

Setiba di pantai batu batik dan punggung naga, perahu bisa bersandar dan pengunjung dapat menjelajahi area tersebut. Namun tetap harus dengan pemandu, jika cuaca bagus kawasan ini merupakan salah satu spot ikonik untuk foto sunset di pesisir Sukabumi.

Selama ini sudah ada wisatawan yang berkunjung ke spot tersebut, namun jumlahnya masih sangat kecil. Bebatuan purba ini hanya dinikmati oleh wisatawan minat khusus, belum untuk wisatawan umum, karena sulitnya akses.

Baca Juga: Pasir Heunceut Viral, Anggota DPRD Sebut Geopark Ciletuh Sukabumi Punya Karang Kontol

Untuk diketahui geosite ini berada di wilayah tertutup, dalam kawasan konservasi Suaka Margasatwa Cikepuh. Aktivitas manusia di tempat itu dibatasi, karena berstatus kawasan konservasi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer