Patah As Roda, Truk Mogok Lumpuhkan Jalan Caringin-Cidahu Hampir 20 Jam Belum Dievakuasi

Sukabumiupdate.com
Kamis 25 Des 2025, 21:55 WIB
Patah As Roda, Truk Mogok Lumpuhkan Jalan Caringin-Cidahu Hampir 20 Jam Belum Dievakuasi

Truk pengangkut alat berat yang mogok masih tertahan di Jalan Caringin-Cidahu, Kabupaten Sukabumi dan belum dievakuasi hingga Kamis (25/12/2025) pukul 21:00 Wib. (Sumber: SU/Ibnu Sanubari)

SUKABUMIUPDATE.com - Ruas jalan Caringin-Cidahu di wilayah Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/12/2035) nyaris tak bergerak. Kendaraan yang melintas harus berhenti, angkutan umum tidak beroperasi, sebagian warga terpaksa memutar arah.

Kondisi itu terjadi setelah sebuah truk trailer pengangkut alat berat mogok di jalur tersebut, bahkan sempat berhenti di tengah perlintasan rel kereta api yang membuat arus lalu lintas macet total. Diketahui, truk pengangkut alat berat itu mogok akibat patah as roda sejak pukul 02:00 Wib dini hari.

Kepala Desa Mekarsari, Iwan Ridwan, menjelaskan kendaraan tersebut mengalami patah as roda sekitar pukul 02.00 WIB. Saat kejadian, posisi kendaraan berada tepat di tengah rel sehingga berdampak pada perjalanan kereta api rute Sukabumi-Bogor. Ia menyebut, kereta yang seharusnya melintas pagi hari mengalami keterlambatan karena harus dilakukan koordinasi terlebih dahulu.

“Waktu patah as posisinya di tengah rel, jadi pagi tadi kereta sempat mengalami keterlambatan,” ujar Iwan di lokasi kejadian.

Baca Juga: Prediksi Lonjakan Arus Malam Tahun Baru, One Way Situasional Disiapkan di Sukabumi

Menurutnya, proses pemindahan kendaraan dari jalur rel memerlukan waktu karena harus menunggu keputusan pihak perkeretaapian dan masinis. Akibatnya, perjalanan kereta api dilaporkan mengalami perlambatan sekitar 1,5 hingga 2 jam sebelum akhirnya kembali normal.

Terlepas dari penyebab teknis kendaraan mogok, Iwan menilai dampak yang ditimbulkan sangat dirasakan masyarakat. Arus lalu lintas di jalur tersebut lumpuh, baik bagi pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat. Kondisi itu semakin terasa karena terjadi pada hari libur Natal, saat aktivitas warga masih cukup padat.

“Ini sangat merugikan pengguna jalan. Banyak yang hendak ke gereja akhirnya tidak jadi berangkat,” katanya.

Ia mengungkapkan, di jam-jam padat, terutama pukul 07.00 hingga 10.00 WIB, ruas jalan Caringin-Cidahu sempat tidak bisa dilalui sama sekali. Angkutan umum berhenti beroperasi dan para sopir mengeluhkan tidak bisa mencari penumpang. Bahkan, sejumlah kendaraan besar dilaporkan tertahan sejak pukul 03.00 WIB hingga siang hari.

Keluhan, lanjut Iwan, tidak hanya datang dari warga Desa Mekarsari, tetapi juga dari masyarakat luar desa yang melintas di jalur tersebut. Ia menyebut kondisi jalan baru mulai bisa dilalui secara terbatas setelah pukul 14.00 WIB. “Bukan hanya warga Mekarsari, tapi semua pengguna jalan Caringin-Cidahu terdampak hari ini,” ucapnya.

Baca Juga: Truk Pengangkut Alat Berat Mogok Berjam-jam di Caringin-Cidahu Sukabumi, Arus Lalin Tersendat

Terkait penanganan, Iwan mengatakan pemerintah desa telah berkoordinasi dengan pemilik proyek dan pihak ekspedisi kendaraan. Selain itu, Satuan Lalu Lintas juga turun ke lokasi sejak pagi hari untuk membantu penanganan, termasuk menarik kendaraan dari area perlintasan rel. Hingga sore hari, proses penggantian as roda masih berlangsung di lokasi kejadian.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk bersabar dan mengikuti pengaturan lalu lintas sementara. Untuk saat ini, jalur tersebut hanya dapat dilalui kendaraan roda empat berukuran kecil, sementara kendaraan besar seperti colt diesel ke atas belum dapat melintas. “Untuk kendaraan besar bisa menggunakan jalur alternatif yang sudah kami sampaikan,” katanya.

Sebagai jalur alternatif, kendaraan diarahkan melalui Pondokkaso-Alhusna, Desa Babakan Jaya yang tembus ke Cipanggulan, Kecamatan Parungkuda, sementara kendaraan yang akan ke Cicurug disarankan menggunakan jalur desa Babakanpari yang tembus ke arah Cicurug.

Hingga berita ini ditayangkan, truk trailer masih dalam proses evakuasi di lokasi.

Berita Terkait
Berita Terkini