Pj Gubernur Jabar Melongo Lihat Tumpukan Sampah Kain di Pantai Loji Sukabumi

Rabu 04 Oktober 2023, 15:56 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023). (Sumber : Humas Jabar)

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023). (Sumber : Humas Jabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau langsung kondisi tumpukan sampah dan kegiatan pembersihan Pantai Cibutun Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/10/2023). Menurutnya, sampah yang berada di pesisir Loji itu rata-rata sampah anorganik seperti kain.

"Setelah melihat ternyata hampir semuanya anorganik. Pak Kapolres, Pak Dandim, Pak Kades juga, membenarkan bahwa ini adalah limbah semacam limbah kain, limbah garmen, dan semuanya sejenis," ujar Bey kepada awak media.

Bey kemudian meminta kepada kepolisian dan TNI untuk menelusuri sumber utama tumpukan sampah di Pantai Cibutun Loji. Sebab, tumpukan sampah di Pantai tersebut selalu muncul, meski sudah dibersihkan berkali-kali.

"Terakhir Pak Dandim, bulan Juni sampai Juli, (sampah Pantai Cibutun Loji) dibersihkan, sekarang sudah ada lagi setinggi ini. Artinya, tetap kesadaran kita untuk membuang limbah, limbah sampah itu masih sangat rendah. Jadi hanya ingin gampangnya, dibuang ke sungai, dibuang ke laut," tuturnya.

Baca Juga: 1.300 Orang Bersihkan Pantai Loji Sukabumi, Baru 300 Meter dari 2 Km yang Penuh Sampah

"Saya minta ke Pak Kapolres dibantu TNI juga untuk mulai dilakukan penelusuran di mana ini masalah utamanya. Apakah dari limbah industri, atau juga jangan-jangan ada sebuah kapal yang memang khusus membuang limbah, karena sejenis semua," imbuhnya.

Sambil melakukan penelusuran, kata Bey, semua pihak harus turut memperkuat tata kelola sampah. Salah satu upayanya dapat dilakukan pada tingkat rumah tangga melalui pemilahan sampah.

"Saya minta tadi, jangan hanya kita bersihkan, tapi dari hulunya kita mulai seperti apa," ucap Bey.

Dalam kegiatan tersebut, Bey mengapresiasi komponen masyarakat atas kepeduliannya terhadap lingkungan dan kebersihan Pantai Cibutun.

"Itu baik sebetulnya, mengingatkan pada kita ada sampah segala macam," ucapnya.

Oleh karenanya, Bey mengajak masyarakat untuk proaktif dalam mencegah dan menangani sampah. Hal itu karena permasalahan sampah dapat diselesaikan dengan kolaborasi dan kerja sama semua pihak.

"Harus diperhatikan lagi lingkungan, dan yang penting itu pencegahannya seperti apa," ucapnya.

Baca Juga: Bupati Sukabumi Soal Sampah Pantai Loji dan Rencana Clean Up Pandawara

Sebelumnya, Bupati Sukabumi Marwan Hamami sempat menyinggung terkait adanya sampah tekstil yang kini semakin menumpuk di pesisir Loji. Ia menuding hal itu akibat ulah Pabrik Garmen yang membuang limbahnya ke sungai. Hal itu disampaikan Marwan saat dimintai tanggapan terkait pesisir Pantai Loji disebut pantai terkotor nomor 4 di Indonesia oleh Pandawara Group.

"Ini persoalan buangan sampah masyarakat, dari hulu rata-rata ke sungai. Sehingga ujung-ujungnya muaranya ada di Cimandiri, karena dari beberapa sungai itu nyambung ke Cimandiri semua. Mulai Leuwi Orok, Cibadak, Cimandiri dari Cianjur, Cicatih semua ujung-ujung bermuara di Palabuhanratu," kata Marwan kepada sukabumiupdate.com di Cikidang, Sabtu (30/9/2023).

"Ujung muara ada di Loji, bisa dibayangkan saja, misalnya dari mana pabrik garmen misalnya, belakangnya susukan (sungai), da moal jauh (enggak akan jauh). Pada hari ini limbah pabrik garmen, limbah potongan bahan. Enggak akan jauh masa dibuang masyarakat, nah itu yang tanda tanya, nyalahkeun weh eweh gawe pemerintah daerah (menyalahkan pemerintah daerah tidak ada kerja), karena memang itu sulit padahal setiap minggu juga ada kebersihan," sambungnya.

Bahkan pihaknya mendorong untuk mengubah sampah sebagai barang bernilai ekonomis. Hanya saja segala usaha ini menurutnya sia-sia apabila tidak ada kerja sama dari setiap kalangan di masyarakat.

"Ini kendala yang dihadapi, sehingga saya tidak tahu mulai dari kapan limbah kain itu sampai menumpuk di Loji hari ini, karena Minggu kemaren ga ada. Karena memang itu persoalan klasik hari ini selama rakyat ti luhur miceun sampah ka sususukan," tegasnya.

1.300 Orang Bersihkan Pantai Loji Sukabumi, Baru 300 Meter dari 2 Km yang Penuh Sampah

Diketahui, ribuan orang menyerbu Pantai Loji dan sekitarnya di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, untuk melakukan aksi bersih-bersih sampah pada Rabu (4/10/2023). Kegiatan ini digagas Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi dan menjadi rangkaian HUT TNI ke-78.

Pantai Loji dan sekitarnya viral di media sosial setelah Pandawara Group menyatakan pantai ini sebagai yang terkotor nomor empat di Indonesia. Mereka kemudian menggagas kegiatan clean up pantai pada 6-7 Oktober 2023. Ajakan disebar melalui video dalam unggahan akun Instagram @pandawaragroup pada Jumat, 29 September 2023.

Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Letkol Inf Anjar Ari Wibowo mengatakan pada Rabu ini terdapat sekitar 1.300 orang dari berbagai unsur masyarakat, termasuk Polri dan pasukan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, yang terlibat dalam pembersihan Pantai Loji. Diketahui, aksi ini dilaksanakan selama empat hari mulai 4-7 Oktober 2023.

"Alhamdulillah hari ini kita tadi menghitung kurang lebih 1.300 orang, lebih dari rencana estimasi kita (300 hingga 350 orang). Kita bisa melihat sama-sama di Pantai Sangrawayang (Pantai Loji) penuh dengan warga, gabungan TNI/Polri, pemda, dan berbagai elemen membersihkan sampah di pantai," kata dia kepada awak media.

Anjar mengatakan kegiatan bersih-bersih pada Rabu ini dilakukan di sepanjang 300 meter pesisir Pantai Loji. Adapun berdasarkan informasi yang dihimpun, hamparan pantai yang dipenuhi sampah mencapai kurang lebih 2 kilometer. Pantai Loji dan sekitarnya di wilayah Desa Sangrawayang menjadi prioritas dalam aksi clean up hari ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)