Baru Dua Bulan Aspal Jalan Mareleng–Cibenda Sukabumi Rusak, Ini Respons UPTD PU

Sukabumiupdate.com
Jumat 07 Nov 2025, 10:59 WIB
Baru Dua Bulan Aspal Jalan Mareleng–Cibenda Sukabumi Rusak, Ini Respons UPTD PU

Kondisi Jalan Kabupaten ruas Mareleng–Cibenda Sukabumi yang mengalami kerusakan setelah dua bulan diperbaiki. (Sumber : SU/Ragil Gilang).

SUKABUMIUPDATE.com - Warga pengguna jalan menyoroti kondisi Jalan Kabupaten ruas Mareleng–Cibenda yang baru sekitar dua bulan lebih selesai dibangun, namun kini sudah mengalami kerusakan. Sejumlah titik terutama di wilayah Desa Cibenda, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, terlihat aspalnya terkelupas dengan badan jalan yang berlubang tergenang air.

Ruas jalan ini merupakan akses vital warga yang menghubungkan Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, dengan Desa Cibenda, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Jalan tersebut sebelumnya telah diperbaiki melalui proyek pengaspalan hotmix sepanjang 1 kilometer 350 meter, dengan menghabiskan anggaran Rp 1.840.030.527,14 yang bersumber dari APBD Kabupaten Sukabumi Tahun 2025.

Menurut keterangan warga sekitar, kerusakan mulai terlihat beberapa pekan terakhir setelah hujan mengguyur kawasan tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks! Negara Akan Melunasi Utang Warga di Bank di Bawah Rp5 Juta

“Padahal baru juga dibangun, tapi sudah mengelupas lagi. Airnya menggenang di badan jalan karena salurannya kurang bagus,” ujar Asep (42 tahun), warga pengguna jalan yang sering melintas di jalur itu, kepada Sukabumiupdate.com, Jumat (7/11/2025).

Ia menyebut volume kerusakan yang terbaru berdiameter sekitar 1,5 meter x 1 meter, tepatnya berada di kawasan kebun karet yang sudah masuk wilayah Desa Cibenda.

“Kemungkinan penyebabnya air tidak mengalir dengan baik karena drainase kurang berfungsi. Air menggenang di atas aspal dan menyebabkan lapisan mudah terkelupas. Kalau dibiarkan, kerusakan bisa melebar,” jelas Asep.

Baca Juga: Dinas PU Sukabumi Gerak Cepat Perbaiki Irigasi dan Jembatan Rusak Akibat Banjir

Menanggapi hal tersebut, Kepala UPTD PU Wilayah Ciemas, Dadang Koswara, membenarkan adanya kerusakan itu. Proyek perbaikan tersebut dilaksanakan oleh CV Buana Surya Perkasa dengan masa pengerjaan 90 hari kalender. Saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan pelaksana kegiatan karena kerusakan masih dalam masa pemeliharaan.

“Ruas jalan ini baru selesai dibangun sekitar dua bulan satu minggu, jadi masih dalam tanggung jawab pihak ketiga. Masa pemeliharaan enam bulan. Kami sudah komunikasikan, dan rencananya besok, Sabtu, pihak pelaksana akan melakukan perbaikan,” ujarnya. (adv)

 

Berita Terkait
Berita Terkini