Warung-Bale di Pantai Kebon Kalapa Citepus Sukabumi Hancur Diterjang Gelombang

Selasa 07 Februari 2023, 13:13 WIB
Kondisi warung dan bale-bale warga yang rusak di Pantai Kebon Kalapa Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/CRP/Ilyas Sopandi

Kondisi warung dan bale-bale warga yang rusak di Pantai Kebon Kalapa Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/CRP/Ilyas Sopandi

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah warung dan bale-bale di Pantai Kebon Kalapa, tepatnya di Kampung Wisata RT 01/03 Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, hancur akibat diterjang gelombang pasang.

Kasatpolairud Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar mengatakan peristiwa ini terjadi Senin sekira pukul 20.00 WIB, 6 Februari 2023. "Akibat gelombang pasang warung dan bale-bale milik Ibu Tita Puspita dan Solehudin rusak dihantam ombak hingga materialnya terseret gelombang," ujar Tenda.

Tenda memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun diperkirakan total kerugian yang dialami pemilik warung dan bale-bale sebesar Rp 22 Juta. "Alhamdulillah tidak ada korban, hanya kerugian materi yaitu ibu Tita Puspita Rp 15 juta dan bapak Solehudin Rp 7 juta," katanya.

“Kami terus mengimbau kepada warga maupun wisatawan agar meningkatkan kewaspadaan karena khawatir terjadi hal serupa atau gelombang pasang susulan yang besar," tambah Tenda.

Baca Juga: Gelombang Pasang Terjang Pesisir Pantai Citepus Sukabumi, Kades: 50 Bale Rusak

Sementara itu, Asep Edom Saepuloh (46 tahun), tokoh masyarakat setempat mengatakan gelombang tinggi yang menerjang wilayah selatan sudah terjadi sejak Senin pagi. "Sehari sebelumnya masyarakat sekitar sudah diimbau takutnya ombak akan lebih besar lagi, ternyata tadi malam sangat luar biasa,” terangnya.

"Ketinggian air hitungan yang landai 12 meter naik dari titik normal, jangkauannya sampai 12 meter ketinggiannya 3 sampai 4 meter," imbuh dia.

Asep yang juga relawan Jakarta Rescue tersebut meminta warga khususnya yang tinggal di pesisir agar waspada karena diprediksi gelombang tinggi bakal menerjang selama beberapa hari ke depan.

“Hampir setiap tahun seperti ini, terutama saat musim angin. Hari ini merupakan hari kedua gelombang tinggi, biasanya terjadi selama 4 hari. Kami sudah mengimbau masyarakat sekitar untuk waspada takutnya ombak akan lebih besar lagi," kata Asep.

Reporter: Ilyas Sopandi (CRP)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:30 WIB

7 Cara Sehat dengan Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Gula Darah

Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda.
Ilustrasi - Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda. (Sumber : Freepik/freepik)