SUKABUMIUPDATE.com - Hampir semua orang pernah mengalami stres. Mulai dari hal kecil seperti anak-anak yang tak mau berhenti bertengkar, teguran kasar dari atasan, hingga masalah besar seperti ditagih hutang yang belum terbayar. Stres memang bagian normal dalam kehidupan manusia. Dalam kondisi tertentu, stres bahkan bisa jadi pemicu semangat agar kita bekerja lebih giat. Namun, bila terlalu berat dan berlangsung lama, stres dapat mempengaruhi kesehatan fisik maupun mental.
Pada situasi tertentu, misalnya menghadapi ujian, wawancara kerja, atau pertandingan, stres biasanya hanya muncul sementara dan akan hilang setelah peristiwa berakhir. Sebaliknya, stres kronis yang berlangsung lama lebih berbahaya karena bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, seperti sakit kepala, sulit tidur, mudah lelah, depresi, hingga penyakit jantung. Karena itu, penting bagi kita mengenali apa saja faktor penyebab stres, baik yang datang dari luar maupun dari dalam diri.
Faktor Penyebab Stres dari Luar
Banyak hal dari lingkungan sekitar bisa menjadi pemicu stres. Beberapa di antaranya adalah:
Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele! Ini 13 Jenis Penyakit Akibat Stres yang Perlu Diwaspadai
1. Gangguan kesehatan
Penyakit kronis seperti diabetes, kanker, atau jantung menuntut kesabaran ekstra. Rutin minum obat, kontrol ke dokter, dan menjaga pola makan bukanlah hal yang mudah, sehingga seringkali memicu stres.
2. Masalah emosional
Rasa marah yang terpendam, perasaan bersalah, duka mendalam, hingga minder dapat menekan batin. Jika tidak dicurahkan, beban emosional ini bisa berujung pada stres berat.
3. Pergaulan dan hubungan sosial
Pertengkaran dengan orang lain, merasa tidak didukung, atau kesulitan memaafkan juga bisa membuat hati gelisah. Lingkungan yang tidak harmonis memperbesar risiko stres.
4. Perubahan besar dalam hidup
Kehilangan orang terkasih, pindah rumah, menikah, atau bercerai merupakan contoh perubahan besar yang kerap menimbulkan tekanan.
5. Masalah keluarga
Mulai dari merawat anggota keluarga yang sakit, menghadapi anak remaja, hingga mengurus bayi, semua bisa membuat seseorang kewalahan.
Baca Juga: Waspada! Stres di Tempat Kerja Bisa Bikin Tubuh dan Pikiran Jadi Sakit
6. Konflik pekerjaan
Pekerjaan yang menumpuk, manajemen kantor yang buruk, lembur berlebihan, hingga konflik dengan rekan kerja bisa menjadi penyebab stres. Bahkan pengangguran atau kehilangan pekerjaan pun sering membuat seseorang merasa gagal dan depresi.
7. Lingkungan sekitar
Tinggal di daerah padat, bising, rawan kriminalitas, atau penuh polusi juga menambah tekanan hidup sehari-hari.
8. Situasi sosial dan trauma
Pengeluaran lebih besar dari pemasukan, kesepian, diskriminasi, hingga pengalaman traumatis seperti bencana, perampokan, atau kekerasan dapat menjadi pemicu stres jangka panjang.
Faktor Penyebab Stres dari Dalam Diri
Selain dari luar, stres juga bisa muncul karena faktor internal, yaitu cara seseorang menanggapi hidup.
1. Rasa takut
Menyaksikan berita terorisme atau wabah bisa menimbulkan rasa cemas berlebihan. Rasa takut yang terus menerus membuat seseorang rentan stres.
2. Persepsi terhadap masalah
Cara pandang kita terhadap suatu kejadian sangat menentukan. Misalnya, kehilangan dompet bisa dianggap sebagai bencana atau dijadikan pelajaran agar lebih hati-hati. Orang yang mampu berpikir positif biasanya lebih tahan terhadap stres.
3. Harapan yang tidak realistis
Mengharap kesempurnaan dari diri sendiri maupun orang lain adalah jalan pintas menuju kekecewaan. Ketika kenyataan tidak sesuai dengan ekspektasi, rasa tertekan pun muncul.
Baca Juga: 3 Teknik Pernapasan Sederhana untuk Meredakan Stres yang Bisa Anda Terapkan
Stres memang tidak bisa dihindari sepenuhnya. Ada kalanya ia muncul hanya sebentar, tapi ada juga yang menetap hingga mengganggu kesehatan. Dengan mengenali penyebabnya baik dari faktor luar maupun dari dalam diri, kita bisa belajar mengelola stres dengan lebih baik. Mengatur waktu, menjaga kesehatan tubuh, berbagi cerita dengan orang yang dipercaya, serta belajar menerima keadaan adalah langkah sederhana untuk mencegah stres berkembang menjadi masalah serius.
Sumber: webmd
