Terjemahan dan Makna Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet, Viral Jadi Backsound Video

Rabu 30 Agustus 2023, 12:30 WIB
Terjemahan dan Makna Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet, Viral Jadi Backsound Video (Sumber : YouTube/@AnekaSafariRecords)

Terjemahan dan Makna Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet, Viral Jadi Backsound Video (Sumber : YouTube/@AnekaSafariRecords)

SUKABUMIUPDATE.com - Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet semakin ramai dicari warganet usai Farel Prayoga menyanyikannya di hadapan Presiden Jokowi pada perayaan HUT-77 RI di Istana Negara setahun silam, Rabu (17/8/2022).

Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet ini dibawakan oleh Denny Caknan, Cak Sodiq dan Cak Percil. Lagu ini juga viral usai dibawakan oleh dua penyanyi dangdut lain, yaitu Yeni Inka dan Farel Prayoga.

Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet menjadi salah satu lagu yang viral di berbagai platform media sosial. Lagu ini kerap dijadikan backsound video di Instagram, TikTok hingga Snack Video.

Baca Juga: Apakah Orang Introvert Selalu Silent Treatment? Simak Perbedaannya!

Makna Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet menceritakan tentang perjuangan merantau demi masa depan yang cerah. Yuk simak Terjemahan Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet berikut ini!

Lirik Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet

Joko Tingkir ngombe dawet
Joko Tingkir minum dawet

Jo dipikir, marai mumet
Jangan dipikir, nanti bingung

Ngopek jamur nggone Mbah Wage
Memetik jamur di Mbah Wage

Pantang mundur, terus nyambut gawe
Pantang mundur, tetap bekerja

**

Baca Juga: 8 Dampak Buruk Silent Treatment Terhadap Kesehatan Mental

Ning Purwokerto tuku ketan
Ke Purwokerto membeli ketan

Iki crito anak rantauan
Ini kisah anak rantauan

Lombok rawit, pedes tenan
Lombok rawit pedas banget

Golek duit kanggo masa depan
Cari uang untuk masa depan

Golek duit kanggo masa depan
Cari uang untuk masa depan

**

Rokok klobot ning ngisor wit mlinjo
Rokok klobot di bawah pohon melinjo

Paling abot ninggal anak-bojo
Paling sulit meninggalkan anak-istri

Tuku donat ning Kalimantan
Beli donat di Kalimantan

Tetep s'mangat kanggo masa depan
Tetap s'mangat untuk masa depan

Tetep s'mangat kanggo masa depan
Tetap s'mangat untuk masa depan

Baca Juga: Kenali 9 Karakteristik Kepribadian Orang Silent Treatment, Hati-Hati Ya!

**

Godong kenikir, godong koro
Daun kenikir, daun koro

Jo dipikir aku arep ngeliyo
Jangan dipikir aku ingin mendua

Mangan jamur, mangan koro
Makan jamur, makan koro

Aku jujur, kowe ra percoyo
Aku jujur, kamu tidak percaya

Aku jujur, kowe ra percoyo
Aku jujur, kamu tidak percaya

Ning Kediri tuku ketan
Ning Kediri membeli ketan

Iki cerito anak rantauan
Ini kisah anak rantauan

**

Lombok rawit pedes tenan
Lombok rawit pedas banget

Golek duwet kanggo masa depan
Cari uang untuk masa depan

Mangan jamur, mangan koro
Makan jamur, makan koro

Aku jujur, kowe ra percoyo
Aku jujur, kamu tidak percaya

Aku jujur, kowe ra percoyo
Aku jujur, kamu tidak percaya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)
Nasional03 Mei 2024, 18:35 WIB

57 Pemimpin Redaksi Deklarasi ICEC di Hari Pers Internasional, Cek Visi dan Misinya!

ICEC sendiri bertujuan untuk bertukar ide dan keahlian dalam mengelola dan memimpin media. Selain itu, untuk membangun redaksi yang berpihak pada kepentingan publik.
Perwakilan dari 57 Pemimpin Redaksi meneken deklarasi Perhimpunan Pemimpin Redaksi Indonesia (Indonesia Chief Editors Club/ICEC). (Sumber: istimewa)