Wajib Tahu! Ini 4 Penyebab Busi Motor Cepat Rusak

Selasa 07 Desember 2021, 22:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Busi motor merupakan komponen penting dalam mesin untuk menghasilkan terjadinya proses pembakaran.

Busi berfungsi mengubah arus listrik menjadi percikan api. Komponen ini memiliki bentuk yang kecil sehingga mudah dilupakan oleh sebagian pemilik kendaraan.

Namun meskipun kecil, jika terjadi masalah pada busi dapat menyebabkan mesin kendaraan tidak dapat bekerja optimal atau bahkan tidak menyala sama sekali.

Jika dirawat secara rutin, busi motor biasanya dapat berfungsi maksimal hingga 8000- 10000 km pemakaian.

Baca Juga :

5 Tips Ganti Oli Motor, Tanpa Harus Pergi ke Bengkel!

Namun, terkadang komponen ini mengalami kerusakan lebih cepat disebabkan beberapa alasan. Dan berikut beberapa penyebab yang menyebabkan busi cepat rusak.

1. Kebocoran Kompresi Mesin

Kompresi  mesin yang bocor dapat menyebabkan  hilangnya tekanan di silinder ruang pembakaran atau combustion chamber.

Ciri dari kebocoran kompresi pada mesin adalah mesin menjadi kurang bertenaga karena pembakaran didalam mesin yang kurang maksimal dan busi yang cepat mati.

Jika kondisi ini terjadi pada motor kamu, sebaiknya kamu segera membawa motor ke bengkel untuk dilakukan pemeriksaan dan diukur tekanan kompresi mesin menggunakan  compression tester.

2. Bahan Bakar Tidak Pas

photo(Ilustrasi) Busi motor dengan kondisi kotor - (Pixabay.com Drazen_Bajer)</span

Setelan bahan bakar yang tidak tepat dapat menyebabkan pasokan bahan bakar menjadi kurang atau kadang berlebih.

Jika bahan bakar terlalu banyak yang masuk ke ruang bakar akan menyebabkan busi cepat mati karena mengalami lembab oleh bahan bakar.

Selain itu hal ini juga menyebabkan konsumsi bahan bakar motor menjadi boros.

Hal ini bisa dilihat dari kondisi elektroda busi motor yang selalu basah oleh bahan bakar.

Untuk mengatasi hal ini bisa dengan melakukan pengaturan ulang pasokan bahan bakar. Biasanya hal ini sering dialami oleh motor-motor yang masih menggunakan sistem karburator.

3. Korsleting Pada Jalur Pengapian

Korsleting pada jalur pengapian dapat menyebabkan busi cepat mati. Saat terjadi konsleting biasanya pembakaran motor menjadi tidak sempurna sehingga menyebabkan motor brebet atau bahkan bisa mengalami mati mesin mendadak.

Selain menyebabkan busi cepat mati, korsleting ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada komponen lain seperti CDI (Capacitor Discharge Ignition), coil hingga spul motor.

Untuk mengatasi korsleting ini bisa dilakukan dengan cara memeriksa jalur kelistrikan apakah ada kabel yang terbakar atau adanya air yang masuk ke soket kabel.

Namun, jika kurang memahami masalah kelistrikan, sebaiknya serahkan pada mekanik yang berpengalaman agar kerusakan tidak semakin parah.

4. Pemasangan Busi yang Kurang Tepat

photo(Ilustrasi) Pemasangan busi motor - (via motodeal.com.ph)</span

Biasanya hal ini disebabkan pemasangan busi motor yang terburu-buru sehingga busi tidak terpasang dengan posisi yang benar.

Tanpa kita sadari kesalahan seperti itu dapat menyebabkan banyak masalah.

Masalah yang biasanya terjadi yaitu bisa mengurangi tenaga motor dan menyebabkan cepat matinya busi motor. Untuk mengatasi hal seperti ini yaitu usahakan memasang busi dengan lebih hati-hati agar posisi busi tidak salah.

Itulah hal yang dapat menyebabkan usia busi motor menjadi pendek atau cepat rusak. Sebenarnya busi akan lebih awet jika rutin dirawat dengan baik.

Cara Merawat Busi Motor

photo(Ilustrasi) Busi motor yang terpasang pada mesin - (Pixabay.com emkanicepic)</span

Merawat busi berarti sama dengan menjaga kondisi ruang bakar tetap optimal.

Biasanya bagian busi yang harus diperhatikan yaitu bagian elektroda busi. Bagian ini berfungsi sebagai inti penyaluran energi listrik.

Berikut cara merawat busi yang bisa dilakukan.

Yang pertama yaitu periksa ujung elektroda. Kondisi elektroda bisa menjadi tanda pembakaran di dalam mesin apakah maksimal atau tidak.

Warna elektroda abu-abu atau merah bata berarti menandakan proses pembakaran bekerja maksimal dan busi motor dalam keadaan normal.

Yang kedua, Ujung elektroda busi harus dibersihkan dari arang sisa pembakaran di dalam mesin. Kotoran ini dapat menghambat kinerja busi dalam memercikan api.

Cara membersihkannya bisa dengan menggunakan cairan semprot yang bersifat non metal. Hindari menggunakan amplas atau cairan yang bersifat abrasive karena bisa mengikis permukaan elektroda busi.

Yang ketiga,yaitu dengan memeriksa keausan elektroda busi. Elektroda yang masih baik akan memiliki bentuk kotak.

Bagian ini menjadi komponen busi yang paling sering terkikis dan mengalami keausan akibat panas yang dihasilkan dari proses pembakaran.

Yang keempat, yaitu melakukan penggantian busi jika elektroda busi sudah tipis dan tidak layak digunakan.

Biasanya busi diganti jika telah menempuh jarak 12.000 km atau 12 bulan tergantung kondisi mana yang lebih dulu tercapai.

Perawatan busi secara berkala dapat menyebabkan performa mesin menjadi maksimal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Life16 Mei 2024, 21:00 WIB

9 Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan, Berhenti Sekarang Juga!

Begadang atau kurang tidur yang kronis dapat memiliki dampak yang berkepanjangan terhadap kesehatan.
Ilustrasi. Overthinking di Malam Hari. Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan . Sumber: Freepik/pressfoto
Sukabumi Memilih16 Mei 2024, 20:39 WIB

Serentak, KPU Kota dan Kabupaten Sukabumi Resmi Lantik PPK Untuk Pilkada 2024

Jelang Pilkada 2024, sebanyak 35 PPK di Kota Sukabumi dan 235 PPK di Kabupaten Sukabumi dilantik serentak.
Suasana pelantikan PPK Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat16 Mei 2024, 20:30 WIB

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur di Malam Hari Saat Terjadi Serangan Asam Urat

Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat.
Ilustrasi - Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)
Sukabumi16 Mei 2024, 20:12 WIB

Gelar Aksi Bersih-bersih Pantai, Camat Simpenan soal Masalah Sampah di Pesisir Loji Sukabumi

Forkopimcam Simpenan Sukabumi gelar bersih-bersih pantai di pesisir Loji. Terkumpul dua truk
Ratusan orang bersih-bersih pesisir Loji Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Food & Travel16 Mei 2024, 20:00 WIB

9 Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat, Tetap Sehat!

Pastikan untuk memperhatikan porsi dan memilih cemilan yang sehat dan seimbang untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Camilan sehat. Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Antoni Shkraba)
Life16 Mei 2024, 19:30 WIB

10 Cara Membantu Anak Berteman dan Bersosialisasi, Yuk Bunda Ajarkan!

Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan.
Ilustrasi - Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan. (Sumber : Pixabay.com/@Bessi)
Jawa Barat16 Mei 2024, 19:17 WIB

Terkait Publisher Rights, AMSI Dorong Perusahaan Pers Bisa Terverifikasi Dewan Pers

Di tengah kehadiran Perpres Publisher Rights, AMSI mendorong perusahaan pers yang jadi anggotanya agar bisa terverifikasi oleh Dewan Pers.
Suasana diskusi bertema "Publisher Rights dan Keberlangsungan Ekosistem Bisnis Media Siber di Jawa Barat". (Sumber : Istimewa)
Life16 Mei 2024, 19:00 WIB

9 Cara Bersikap Cuek Agar Beban Hidup Tidak Membuat Pikiran Stres

Dengan mengimplementasikan beberapa strategi ini, Updaters dapat membangun sikap yang lebih cuek terhadap beban hidup dan mengelola stres dengan lebih efektif.
Ilustrasi. Bersikap Dingin. Cara Bersikap Cuek Agar Beban Hidup Tidak Membuat Pikiran Stres (Sumber : Freepik.com /@peoplecreations)
Sukabumi16 Mei 2024, 18:54 WIB

Bahagianya Petani Simpenan Sukabumi Dapat Bantuan Tandon Air, Setahun Jadi Bisa 2 Kali Panen

Gandeng TNI, PLTU Palabuhanratu bangun tandon air bagi petani di Simpenan Sukabumi.
Tandon air yang berlokasi di kampung Mariuk, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat16 Mei 2024, 18:30 WIB

8 Gerakan Yoga Asana untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Bisa Dilakukan Dirumah!

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke jika tidak ditangani. Namun, Anda dapat juga mengelolanya dengan lebih baik dengan melakukan asana yoga ini untuk mengendalikan kolesterol.
Ilustrasi Yoga - Kolesterol tinggi dapat dikelola lebih baik dengan melakukan asana yoga ini untuk mengendalikannya. (Sumber : pexels.com/@Elina Fairytale)