SUKABUMIUPDATE.com - Uban rambut menjadi salah satu kondisi yang dialami banyak orang. Umumnya uban rambut akan muncul seiring bertambahnya usia. Namun, ada pula yang mengalami rambut beruban di usia yang tergolong muda.
Menurut berbagai sumber uban rambut disebabkan karena folikel rambut manusia yang menghasilkan lebih sedikit melanin, pigmen yang memberi warna alami pada rambut. Hal tersebut dapat menyebabkan munculnya rambut beruban atau putih.
Tidak ada cara yang diketahui untuk membalikkan uban, tetapi ada berbagai produk pewarna rambut yang tersedia di pasaran yang dapat membantu menutupi uban. Selain itu, pola makan dan gaya hidup sehat, termasuk teknik manajemen stres, dapat membantu menunda timbulnya uban prematur.
Selain dengan mewarnai rambut tak sedikit orang yang memilih mencabut uban. Meski tidak membahayakan, mencabut uban dapat memberikan efek samping bagi kesehatan kulit kepala dan rambut.
Baca Juga: Tampil Lebih Fresh, Inilah 7 Model Rambut Wanita yang Populer di 2023
Berikut ini adalah beberapa alasan tidak boleh mencabut uban yang dikutip dari Akurat.co.
1. Rambut Tumbuh ke Dalam
Mencabut uban biasanya dilakukan secara paksa dengan menarik bagian rambut yang berwarna putih. Hal ini dapat merusak lapisan tipis di sekeliling rambut dan berpotensi menyebabkan ingrown hair, alias rambut yang tumbuh ke dalam.
Lapisan tipis ini berguna memberi arah folikel rambut untuk menuju permukaan kulit Jika lapisan ini rusak, rambut yang akan tumbuh kehilangan arah jalan keluar sehingga tumbuh ke dalam.
Baca Juga: Misteri Bulan Jatuh di Langit Cicantayan Sukabumi 125 Tahun Silam
2. Perubahan Tekstur Rambut
Mencabut uban berisiko merusak tekstur alami rambut sehingga pertumbuhan rambut baru menjadi lebih kasar dan mudah rapuh.
Hal tersebut terjadi karena rambut yang terus dicabuti mengalami kerusakan folikel rambut. Adanya kerusakan folikel rambut diketahui dapat mengubah tekstur rambut yang nantinya akan tumbuh.