SUKABUMIUPDATE.com - Saat ini anak muda umur 15 - 24 tahun adalah kelompok yang paling banyak menganggur di Indonesia Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran di Indonesia pada Agustus 2025 mencapai 7,46 juta orang dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebesar 4,85 persen.
Dilansir dari tempo.co, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud menyatakan angka ini lebih rendah jika dibanding Agustus 2024 yakni 7,47 juta dengan nilai TPT 4,91 persen. “Angka ini lebih rendah jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya,” ujarnya dalam konferensi pers di kantor pusat BPS, Jakarta, 5 November 2025.
Pada Agustus 2025, TPT mengalami penurunan 0,06 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2024. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak terserap oleh pasar kerja. Angka ini juga menggambarkan kurang termanfaatkannya pasokan tenaga kerja.
Baca Juga: Cak Imin Umumkan Pemutihan Iuran di 2025, Utang BPJS 23 Juta Peserta Akan Dihapus
Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2025 memaparkan tingkat pengangguran terbuka sebesar 4,85 persen. Berdasarkan penjelasan BPS, angka tersebut artinya ada sekitar lima orang penganggur dari 100 orang angkatan kerja.
Berdasarkan daerah tempat tinggal, TPT perkotaan mencapai 5,75 persen. Lebih tinggi dibandingkan TPT di daerah pedesaan yang sebesar 3,47 persen.
Pada Agustus 2025, TPT penduduk kelompok umur muda atau 15–24 tahun merupakan TPT tertinggi, mencapai 16,89 persen. Sedangkan TPT penduduk kelompok umur tua atau 60 tahun ke atas merupakan yang paling rendah, yaitu sebesar 1,71 persen.
Baca Juga: Hak Jawab Kuasa Hukum Kementerian Pertanian RI Perihal Gugatan Kepada Tempo
Angka tingkat pengangguran terbuka tamatan Sekolah Menengah Kejuruan mencapai 8,63 persen masih merupakan yang paling tinggi dibandingkan tamatan jenjang pendidikan lainnya. Sementara itu, TPT yang paling rendah berada pada tingkat pendidikan SD ke bawah yaitu sebesar 2,30 persen.
Meski pengangguran pada Agustus 2025 turun dibanding Agustus tahun lalu, angka pengangguran justru bertambah 180 ribu orang dibanding Sakernas Februari 2025. Pada Februari 2025, angka pengangguran mencapai 7,28 juta dengan persentase TPT sebesar 4,76 persen.
Sumber: Tempo.co





