Konten Gibran Sebut Janji 19 Juta Lapangan Kerja Itu Dipelintir Media Massa, TurnBackHoax: Rekayasa AI

Sukabumiupdate.com
Senin 11 Agu 2025, 06:00 WIB
Konten Gibran Sebut Janji 19 Juta Lapangan Kerja Itu Dipelintir Media Massa, TurnBackHoax: Rekayasa AI

Konten viral wapres Gibran (Sumber: dok mapindo)

SUKABUMIUPDATE.com - Turbackhoaz dari Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan pemeriksaan informasi dari salah satu konten viral media sosial. Kali ini unggahan berisi klaim “Gibran sebut pernyataan ‘janji 19 juta lapangan kerja’ itu dipelintir media massa”.

Dari portal resminya, tim pemeriksa fakta Mafindo menjelaskan bahwa konten tersebut diunggah pertama kali oleh Akun X alisyarief pada Rabu, 30 Juli 2025. Berikut unggahannya:

Wapres Gibran Klarifikasi Janji Soal 19 Juta Lapangan Kerja

Benar Membuka 1 Lapangan Kerja Berpenghasilan 19 Juta

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meluruskan janji soal 19 juta lapangan kerja yang ramai diberitakan. Gibran menyatakan bahwa terdapat kesalahan pemberitaan media terkait ucapannya.

‘Saya sampaikan bukan membuka 19 juta lapangan kerja, melainkan membuka 1 lapangan kerja berpenghasilan 19 juta. Ini sengaja dipelintir oleh media,’ ujar Gibran dalam keterangannya, Senin (22/4).

Baca Juga: Rp 4,7 Miliar untuk Proyek Alun-alun Jampangtengah, Disperkim Ungkap Progres dan Fasilitas

“Hingga Sabtu (9/8/2025) unggahan tersebut sudah disukai oleh hampir 1.000 pengguna, mendapatkan 300-an balasan, dan dibagikan ulang 384 kali,” tulis tim pemeriksa fakta Mafindo.

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan pemeriksaan fakta, dengan memasukkan kata kunci “wapres gibran klarifikasi janji soal 19 juta lapangan kerja” ke kolom pencarian Google. “Tidak ditemukan informasi valid atau pemberitaan kredibel yang membenarkan adanya pernyataan tentang Gibran menyebut pernyataan ‘janji 19 juta lapangan kerja’ itu dipelintir media massa,” tulis Mapindo.

Tim pemeriksa fakta juga menjelaskan bahwa tanggal yang tercantum dalam klaim, yaitu “Senin (22/4)”, waktu lampau paling dekat merujuk pada tahun 2024. Ini menjadi petunjuk atas kejanggalan dalam unggahan tersebut. Sebab, Gibran Rakabuming Raka baru dilantik sebagai Wakil Presiden Indonesia pada Oktober 2024. Artinya, tidak mungkin ia memberikan pernyataan resmi sebagai Wapres sebelum masa jabatannya dimulai. Fakta ini memperkuat bahwa unggahan tersebut merupakan berita palsu.

Baca Juga: Jenderal Kehormatan Bintang 3 untuk Chairawan K. Nusyirwan dari Presiden Prabowo

Dari pengamatan TurnBackHoax, foto Gibran dalam unggahan akun X “alisyarief” menunjukkan sejumlah kejanggalan. Wajah dalam potret itu terlihat terlalu halus dan simetris tanpa detail kulit alami (seperti pori-pori atau kerutan ringan) yang umum terlihat dalam foto asli. Rambut, telinga, dan jari tangan juga terlihat agak kaku dan tidak natural.

TurnBackHoax kemudian memasukkan gambar tersebut ke alat pendeteksi AI Hive Moderation. Hasil analisa menunjukkan 99,9 persen gambar tersebut merupakan rekayasa AI. Mapindo mengambil kesimpulan bahwa Unggahan berisi klaim “Gibran sebut pernyataan ‘janji 19 juta lapangan kerja’ itu dipelintir media massa” merupakan konten palsu (fabricated content).

Sumber: Tim Pemeriksa Fakta Mafindo

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini