SUKABUMIUPDATE.com - Suasana penuh kebanggaan dan keharuan mewarnai acara Silaturahmi Wali Santri Baru di Pondok Pesantren Modern Al Umanaa yang berlokasi di Jalan Pelabuhan II, Kebonmanggu, Kecamatan gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/9/2025).
Acara yang mempertemukan wali santri dengan putra-putrinya setelah dua bulan mondok ini dibuka dengan pameran prestasi santri. Seluruh aktivitas, capaian, dan karya ananda yang sudah diraih selama dua bulan pertama ditampilkan secara apik, mulai dari keterampilan bahasa, hafalan, hingga pencapaian dalam bidang akademik maupun non-akademik.
Melalui acara ini, Al Umanaa ingin memberikan ruang bagi orang tua untuk menyaksikan secara langsung perkembangan putra-putrinya, sekaligus memperkuat ikatan emosional setelah masa adaptasi di pondok. Momen silaturahmi ini bukan sekadar temu kangen, melainkan juga sarana bagi wali santri untuk melihat hasil nyata pendidikan karakter: anak-anak yang lebih disiplin, sopan, percaya diri, dan siap berkembang menjadi pemimpin Qurani masa depan.
Baca Juga: 3 Santri Juara 1 LCC PAI Jawa Barat, Al Umanaa Sukabumi Siap Melaju ke Tingkat Nasional
Pameran ini menjadi bukti nyata bahwa dua bulan di Al Umanaa sudah mampu melahirkan banyak prestasi. Setiap aktivitas santri yang direkam dan ditampilkan membuat wali santri terkesan sekaligus terharu. “Baru dua bulan, tapi sudah terlihat sekali perubahannya. Ananda lebih sopan, percaya diri, dan kemampuan bahasanya meningkat pesat. Sangat terasa lingkungan yang mendidik di sini,” ujar salah satu wali santri.
Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan santri, pembacaan surat untuk orang tua, serta sesi Titipan Hati Ayah Bunda, tempat wali santri menuliskan pesan dan kesan mendalam bagi anandanya. Tidak sedikit orang tua yang meneteskan air mata haru, menyaksikan langsung perubahan anak mereka yang tumbuh menjadi pribadi disiplin dan berakhlak mulia.
Para Santri Al Umanaa saat pertunjukan dalam kegiatan silaturahmi wali santri.
Keberlangsungan acara juga dikelola oleh santri. Mulai dari menyambut tamu, menjadi MC, pengisi acara, menjaga kebersihan hingga mengelola bazar, semuanya dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan di Al Umanaa bukan hanya teori, tetapi implementasi nyata dari nilai-nilai Al-Qur’an dalam keseharian: beradab, menjaga kebersihan, dan menerapkan pola hidup sehat.
Komitmen Al Umanaa dalam membekali santri juga terlihat dari kurikulumnya. Selain menghafal dan memahami Al-Qur’an, santri juga didorong menguasai lima bahasa dunia: Arab, Inggris, Jerman, Mandarin, dan Jepang. Bahasa dijadikan jendela dunia sekaligus modal penting untuk membangun kepercayaan diri dan kepemimpinan di masa depan.
Baca Juga: Buntut Keracunan Massal 56 Dapur MBG Dinonaktifkan BGN: 1 SPPG di Sukabumi
Kualitas pendidikan ini semakin diperkuat oleh prestasi kelembagaan. Al Umanaa tercatat meraih penghargaan AIA Healthiest School tingkat Nasional dan diakui sebagai Pondok Pesantren Inspiratif Nasional. Lingkungan pesantren yang asri, sejuk, serta predikat sebagai Sekolah Adiwiyata menjadi cerminan kepedulian Al Umanaa pada keberlanjutan lingkungan dan kesehatan santri.
Dengan mengusung slogan “Pemimpin Qurani Masa Depan”, Pondok Pesantren Modern Al Umanaa terus meneguhkan perannya sebagai pesantren yang tidak hanya mengajarkan Al-Qur’an, tetapi juga mengimplementasikannya dalam setiap aspek kehidupan. Dari adab, disiplin, kebersihan, kepedulian lingkungan, hingga penguasaan bahasa, seluruhnya diarahkan untuk membentuk generasi yang unggul, mandiri, dan siap menjadi pemimpin umat Islam di era global.
Melalui acara silaturahmi ini, tujuan mempertemukan wali santri dengan putra-putrinya setelah masa adaptasi, manfaat berupa kepercayaan orang tua akan perkembangan nyata ananda, serta makna kebersamaan yang menguatkan ikatan keluarga dan pesantren, semuanya terwujud dengan hangat dan penuh haru.(adv)