Warga Sukabumi Jadi Korban TPPO di Kamboja, Wawan Djuanda Ungkap Faktor Ekonomi dan Sulit Kerja

Sukabumiupdate.com
Minggu 06 Jul 2025, 13:19 WIB
Warga Sukabumi Jadi Korban TPPO di Kamboja, Wawan Djuanda Ungkap Faktor Ekonomi dan Sulit Kerja

Ketua DPRD Kota Sukabumi Wawan Djuanda (Sumber: su/awal)

SUKABUMIUPDATE.com - DPRD Kota Sukabumi mengaku telah berkoordinasi secara langsung dengan semua pihak terkait untuk membantu memulangkan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) asal Sukabumi.

“Kami sebetulnya sudah melakukan kontak dengan pihak-pihak terkait khususnya ke DPR RI, dan secara pribadi saya langsung sampaikan juga ke Menteri Ketenagakerjaan kita sudah sampaikan agar segera ditindak lanjuti,” ujar Wawan Juanda selaku Ketua DPRD Kota Sukabumi kepada sukabumiupdate.com pada Minggu (6/7/2025).

“Kami juga dengan komisi terkait di DPRD sudah meminta untuk bisa dikoordinasikan karena ini warga kita yang mendapatkan perlakuan tidak adil,” tambah dia.

Baca Juga: Dewan Batman Ingatkan Integritas: Pantau Perbaikan Jalan di Kabupaten Sukabumi

Di sisi lain, pihaknya mengkhawatirkan keberangkatan korban yang tidak prosedural atau ilegal. Oleh sebab itu Pihaknya juga mengaku langsung berkoordinasi dengan Komisi terkait di DPRD Kota Sukabumi.

“Tapi disisi lain kita khawatirnya ini ilegal pemberangkatannya, makanya ini teman-temen di Komisi III sebagai leading sector bisa peka terhadap kasus ini karena ini menyangkut warga Kota Sukabumi,” kata dia.

Menurutnya, banyak kejadian serupa yang dilatar belakangi oleh faktor ekonomi hingga sulitnya mendapatkan pekerjaan. Di saat bersamaan banyak bermunculan agen-agen ilegal yang tidak bertanggung jawab atas keberangkatan korban.

Baca Juga: IKIAD Kota Sukabumi Santuni Anak Yatim Piatu: Wujud Cinta dan Empati Sosial

“Biasanya kan awalnya itu diiming imingi akan diberikan gaji yang tinggi, pekerjaan yang layak dan kemudahan lainnya tapi kenyataannya tidak. Maka dari itu kita juga meminta kepada Menteri Tenaga Kerja karena ini kejadiannya berulang-ulang dan oknum itu selalu ada dimanapun,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, Wawan mengimbau kepada seluruh warga Kota Sukabumi untuk tidak mudah percaya dan disarankan untuk memastikan terlebih dahulu kepada Dinas Ketenagakerjaan Kota Sukabumi.

“Tentunya kami DPRD sebagai unsur penyelenggara daerah menghimbau kepada warga Kota Sukabumi agar tidak mudah percaya terhadap iming iming yang ditawarkan oleh pihak-pihak terkait sekalipun itu legal. Dan coba pastikan terlebih dahulu kepada Dinas terkait khususnya Dinas Ketenagakerjaan,” ucapnya.

Baca Juga: Panen Cabai di Gunung Hejo, KDM Bicara Potensi Hortikultura Agroforestri

“Sebetulnya kita tidak melarang warga Kota Sukabumi kemanapun mereka akan bekerja, ini memang merupakan bagian dari masalah ekonomi yang harusnya kita di sini membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya,” pungkasnya. (adv)

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini