Ratusan Kepala Sekolah di Kota Sukabumi Ikuti Sosialisasi Pelaksanaan Dana BOS

Selasa 19 September 2023, 22:46 WIB
Sosialisasi Pelaksanaan Dana BOS dilingkungan Dinas Pendidikan Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

Sosialisasi Pelaksanaan Dana BOS dilingkungan Dinas Pendidikan Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan Kepala Sekolah SD  dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Disdikbud Kota Sukabumi ikuti kegiatan sosialisasi pelaksanaan dana Bantuan Operasional sekolah (BOS) yang difasilitisi oleh Inspektorat Kota Sukabumi bertempat di aula utama kantor Disdikbud Kota Sukabumi, Selasa (19/9/2023).

Inspektur Pembantu (Irban) Bidang Perekonomian dan Pembangunan Inspektorat Kota Sukabumi, Giar Ruswijanarko mengatakan kegiatan itu dilakukan dalam rangka meminimalisir kesalahan yang dilakukan oleh para penyelenggara dana bos di tingkatan SD dan SMP.

Baca Juga: 32 Bulan Diuji Pandemi, Fahmi-Andri Tuntas Lima Tahun Pimpin Kota Sukabumi

"Hari ini kita adakan sosialisasi dari tugas kita sebagai inspektorat, jadi tidak hanya pemeriksaan saja tapi juga ada pembinaan, kita sosialisasikan tentang pelaksanaan dana BOS, kemudian tentang hal-hal yang berkaitan dengan sekolah karena banyak pengaduan dari masyarakat seperti gratifikasi dan pungutan liar," ungkap Giar kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di kantor Disdikbud Kota Sukabumi, Selasa (19/9/2023).

Menurutnya, dalam pelaksanaannya, realisasi dana bos masih dianggap banyak kekeliruan seperti salah alokasi dana karena adanya salah persepsi terhadap aturan dana bos itu sendiri.

Baca Juga: Safari Politik Anies Baswedan di Sukabumi, Ini Daftar Lokasi yang Dikunjungi

"Terutama untuk pelaksanaan dana bos karena ada yang dilarang dan ada juga yang tidak, jangan sampai nanti ada salah alokasi, makanya sebelum pemeriksaan akan kita bina dulu dalam pelaksanaannya seperti apa walaupun aturannya sudah jelas yah, tapi dalam pelaksanaan kan kadang-kadang suka ada salah persepsi," kata dia.

Selain itu, sosialisasi itu juga bertujuan agar pelaksanaan dana BOS dapat lebih efektif dan tepat sasaran.

"Secara keseluruhan kegiatan ini untuk lebih mengefektifkan pelaksanaan dana BOS. Terutama dari SMP tapi ada dari SD juga, untuk kepala sekolah, guru terutama penyelenggara dana BOS karena kita lebih fokus kepada pelaksanaan dana BOS," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi15 Mei 2024, 08:31 WIB

Ayep Zaki: Dana Abadi Jaminan Komunitas yang Abadi

Dana Abadi berbasis Wakaf menjamin keabadian perjuangan komunitas dengan segala marwahnya.
Silaturahmi LW Doa Bangsa ke sekretariat Yayasan Balad Tin Indonesia di Bandung pada Kamis, 9 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi15 Mei 2024, 08:30 WIB

Loker Kartap di Perusahaan Makanan, Cek Deadline Daftarnya!

Terkait Loker Kartap di Perusahaan Makanan, Pelamar wajib tahu bahwa hanya kandidat sesuai kualifikasi yang akan dihubungi melalui telepon atau email resmi Indofood!
Ilustrasi. Loker Kartap di Perusahaan Makanan, Cek Deadline Daftarnya! Foto: Pixabay
Sehat15 Mei 2024, 08:00 WIB

10 Contoh Ikan Tinggi Purin yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Meskipun ikan-ikan ini mengandung tinggi purin, porsi dan frekuensi konsumsi masih bisa disesuaikan dengan kondisi kesehatan individu penderita asam urat. Selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk rekomendasi diet yang sesuai.
Ilustrasi - Contoh Ikan Tinggi Purin yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/@energepic.com)
Life15 Mei 2024, 07:00 WIB

Stop Lakukan 9 Kebiasaan yang Membuat Serangan Asam Urat Semakin Parah!

Dengan mengidentifikasi dan menghindari kebiasaan-kebiasaan yang menyebabkan serangan asam urat semakin parah, serta mengikuti rekomendasi dokter untuk pengelolaan dan pencegahan asam urat, penderita dapat mengurangi risiko serangan asam urat yang parah.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)
Food & Travel15 Mei 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Obat Asam Urat Alami dari Campuran Apel dan Jahe, 8 Langkah Simpel!

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang dalam pengobatan tertentu sebelum menambahkan jus apel dan jahe ke dalam diet asam urat.
Cara Membuat Obat Asam Urat Alami dari Campuran Apel dan Jahe, Langkahnya Simpel! (Sumber : freepik.com/@jcomp)
Science15 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 15 Mei 2024, Sukabumi Pagi Cerah dan Siang Potensi Hujan Ringan

Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Rabu 15 Mei 2024.
Ilustrasi. Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Rabu 15 Mei 2024.| Foto: SU/Dede
Sukabumi15 Mei 2024, 01:36 WIB

Hasil Autopsi Ibu di Sukabumi yang Dibunuh Anak: Luka Tusuk di Leher Jadi Penyebab Kematian

Terdapat banyak luka tusukan. Berikut hasil autopsi jasad ibu yang dibunuh anak kandung di Kalibunder Sukabumi.
Tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH, dr Nurul Aida Fathya saat diwawancara terkait hasil autopsi jasad ibu yang dibunuh anak kandung di Kalibunder Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi14 Mei 2024, 23:44 WIB

Geram Sampah Menumpuk, Warga di Palabuhanratu Sukabumi Pasang Spanduk Bernada Sindiran

Warga Kampung Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi pasang spanduk larangan membuang sampah di TPS sementara.
Salah satu spanduk yang dipasang warga Kampung Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Bola14 Mei 2024, 22:28 WIB

Hasil Leg 1 Championship Series Liga 1: Bali United vs Persib Berakhir Imbang 1-1

Laga sengit Persib Bandung vs Bali United di Leg 1 Championship Series Liga 1 berakhir imbang 1-1.
Striker Persib Bandung David da Silva cetak gol penyeimbang di injury time. (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi14 Mei 2024, 21:58 WIB

Rahmat Pembunuh Ibu Kandung di Kalibunder Sukabumi Akan Diperiksa Kejiwaannya

Polisi bakal panggil psikolog untuk memeriksa kondisi kejiwaan Rahmat pelaku pembunuhan terhadap ibu kandungnya sendiri di Kalibunder Sukabumi.
Rahmat (25 tahun), Pelaku pembunuhan ibu kandung di Kalibunder Sukabumi saat akan dimasukan ke sel. | Foto : Ilyas Supendi