Keseruan Idul Adha ala Santri di Sukabumi, Nyate 2000 Tusuk Panjang 100 Meter

Kamis 29 Juni 2023, 22:16 WIB
Keseruan nyate masal 100 meter, rayakan idul adha ala santri di Sukabumi | Foto : Awal

Keseruan nyate masal 100 meter, rayakan idul adha ala santri di Sukabumi | Foto : Awal

SUKABUMIUPDATE.com - Perayaan Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023 di Indonesia identik dengan tradisi nyate. Berbeda dengan masyarakat pada umumnya, Santri Pondok Pesantren (ponpes) Dzikir Al Fath Sukabumi merayakannya secara masal dengan cara nyate sepanjang 100 meter.

Diketahui, daging kurban yang mereka hidangkan merupakan daging dari kambing yang sebelumnya dirias dan di dandani layaknya model ternama hingga perayaan kurban dilaksanakan kambing tersebut disembelih dan dihidangkan dalam tradisi nyate masal tersebut.

Sebelumnya, mulai dari penyembelihan hewan kurban hingga akhirnya menjadi sate siap bakar, dilakukan oleh para santri secara serentak. Tidak tanggung-tanggung, sate yang mereka hidangkan mencapai panjang 100 meter dengan jumlah tusukan sebanyak 2.000 tusuk sate.

Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath KH Fajar Laksana mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah di momen Idul Adha.

"Dalam hal ini melaksanakan lainsyakartum laazidannakum wa la inkafartum inna 'adzabi lasyadid. Bersyukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan oleh Allah kepada kita semua sehingga mereka bisa bersama sama makan daging hewan kurban dengan para santri," ujar KH Fajar kepada sukabumiupdate.com pada (29/6/2023).

Baca Juga: Peran Pekerja Muda dalam Pengendalian Sampah: Bawa Tas Belanja dan Botol Minuman

Dia mengatakan, 2.000 tusuk sate tersebut, berasal dari total hewan kurban di Ponpes Dzikir Al Fath yang terdiri dari 26 ekor domba dan 3 ekor sapi.

Dari keseluruhan hewan kurban yang disediakan, ia juga mengatakan bahwa selain untuk para santri, sebagian daging hewan kurban tersebut dibagikan juga kepada masyarakat sekitar.

"Alhamdulillah ada 3 ekor sapi dan 26 domba pada hari ini dan juga mengucapkan terimakasih ke para dermawan karena di kita ini hampir ada sekitar 700 an yatim piatu dhuafa yang ditampung di kita sehingga mereka hari ini gembira karena telah bisa makan bersama dan menikmati hidangan," ujarnya.

Sementara itu, antusias para santri juga terlihat sangat ramai. Ramadhan (20 tahun) seorang santri mengatakan bahwa momen itu sangat ditunggu-tunggu karena tidak setiap hari santri dapat melakukan hal tersebut.

"Alhamdulillah seru banget sih, kita senang karena momen seperti ini ga setiap hari dilakukan. Kita juga berterimakasih kepada para shohibul kurban dan juga pak kyai karena telah memberikan kesempatan ini," ucapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale
Life29 April 2024, 13:11 WIB

Tetap Bersikap Konsisten, 5 Tips Penerapan Sistem Penghargaan untuk Anak Usia Sekolah

Dengan menerapkan sistem penghargaan untuk anak usia sekolah, disinyalir sangat berguna untuk memotivasi mereka.
Ilustrasi penghargaan untuk anak. | Foto: Freepik/@stocking
Sehat29 April 2024, 13:00 WIB

Hidup Bersama Diabetes Tak Perlu Panik, 12 Langkah Sehat untuk Mengelola Gula Darah

Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna.
Ilustrasi - Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna. (Sumber : Freepik.com).
Life29 April 2024, 12:45 WIB

6 Cara Menjadi Orang Pemaaf Agar Hidup Jauh dari Permusuhan, Ini Langkahnya!

Menjadi pribadi pemaaf sebenarnya bisa diupayakan dalam hidup. Tentunya dengan beberapa langkah yang mesti dilakukan secara konsisten.
Ilustrasi. Cara menjadi orang yang pemaaf. Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life29 April 2024, 12:30 WIB

7 Penyesalan Orang Tua kepada Anak Akibat Kesalahan Mengasuh di Masa Lalu

Para orang tua biasanya akan mengalami rasa penyesalan manakala berurusan dengan kesalahan pada pola asuhnya di masa lalu kepada anak-anaknya.
Ilustrasi. Pola asuh. Contoh Penyesalan orang tua kepada anaknya. Sumber foto : Pexels/Anastasiya Gepp
Bola29 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Selangkah Menuju Final!

Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024. (Korsel) | Foro : Ist
Sehat29 April 2024, 12:00 WIB

Bebas Asam Urat: 10 Cara Alami Menyembuhkan Penyakit Degeneratif Tanpa Obat

Asam urat termasuk salah satu penyakit degeneratif, yakni penyakit yang biasanya dialami oleh lansia. Meskipun saat ini, penyakit asam urat juga kerap dimiliki oleh generasi millenial dan Z.
Ilustrasi. Tenaga Profesional Kesehatan | Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat dengan Rutin Konsultasi Dokter (Sumber : pixabay.com/@Max)
Inspirasi29 April 2024, 11:57 WIB

Program Light Up The Dream, PLN UP3 Sukabumi Laksanakan Penyalaan Listrik Gratis

Light Up The Dream merupakan program penyambungan listrik gratis dari donasi pegawai PLN.
PT PLN (Persero) UP3 melalui ULP Sukaraja melaksanakan penyambungan listrik gratis melalui program LUTD kepada masyarakat. | Foto: PLN
Sukabumi29 April 2024, 11:31 WIB

84 Orang Diduga Keracunan Makanan Hajatan di Kabandungan Sukabumi, Begini Kondisinya

Rombongan pengantin laki-laki dan tamu undangan mulai merasa tidak enak badan pada Minggu sore.
Salah satu warga saat dirawat di puskesmas setelah diduga keracunan makanan hajatan pernikahan di Desa Tugubandung, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 28 April 2024. | Foto: Istimewa