Peningkatan Infrastruktur Daerah Jadi Tema Pembangunan Kabupaten Sukabumi di 2024

Rabu 01 Februari 2023, 23:28 WIB
Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman saat membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan awal RKPD Kabupaten Sukabumi Tahun 2024 yang diselenggarakan Bappelitbangda. | Foto: Dokpim Pemkab Sukabumi

Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman saat membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan awal RKPD Kabupaten Sukabumi Tahun 2024 yang diselenggarakan Bappelitbangda. | Foto: Dokpim Pemkab Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Sukabumi menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2024, Senin 30 Januari 2023.

Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah (PPEPD) Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi, Agus Surya Manggala menyebut bahwa Forum Konsultasi Publik ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dan saran yang konstruktif dari para pemangku kepentingan sehingga target-target pembangunan tahun 2024 dapat dicapai sesuai yang diharapkan.

“Sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan bahwa setiap tahun pemerintah daerah diwajibkan untuk menyusun dokumen rencana kerja pemerintahan daerah (RKPD), penyusunan RKPD tersebut melalui beberapa proses dan tahapan,” kata dia.

“Salah satu proses yang saat ini sedang kita laksanakan adalah tahapan penyempurnaan rancangan awal RKPD melalui forum konsultasi publik,” lanjutnya.

Baca Juga: Reugreug, Respon Sodikin dan Ranies Sukabumi Soal PKS Dukung Anies Capres 2024

Agus menambahkan bahwa untuk tema pembangunan 2024 adalah pemantapan daya saing ekonomi melalui peningkatan infrastruktur daerah.

"Hasil kegiatan ini adalah mendapatkan masukan dan saran dari para pemangku kepentingan, berita acara kesepakatan forum konsultasi publik dan laporan pelaksanaan kegiatan,” ujarnya.

Adapun untuk peserta konsultasi publik ini, kata Agus, terdiri dari DPRD Kabupaten Sukabumi, Bappeda Provinsi Jawa Barat, perangkat daerah, Kecamatan lingkup Pemkab Sukabumi, perusahaan, asosiasi dan perguruan tinggi di Kabupaten Sukabumi

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman mengajak seluruh organisasi perangkat daerah untuk berkolaborasi mewujudkan pembangunan di Kabupaten Sukabumi dalam rangka realisasi RKPD tahun 2024 mendatang ini.

Baca Juga: Mengenal Abah Aton, Lansia Difabel Penjual Sayur Keliling asal Purabaya Sukabumi

Menurut Ade, beberapa pemantapan pelayanan publik akan difokuskan Pemkab Sukabumi di tahun 2024 diantaranya, Ekonomi, Sosial, Infrastruktur dan SDM.

"Kita akan fokuskan semua dalam rangka pembangunan daerah untuk mensejahterakan masyarakat,” kata Ade yang membuka Forum Konsultasi Publik ini.

Ade menuturkan, Pemda menghadapi banyak tantangan di tahun 2024 mendatang, antara lain Pemilu, Pilkada, P3K dan potensi Inflasi, sehingga semua perangkat daerah harus mampu berkolaborasi dengan sungguh-sungguh. 

"Kunci keberhasilan pembangunan daerah adalah koordinasi dan kolaborasi dalam  mempersatukan keseluruhan dari berbagai tantangan berat ini," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih10 Oktober 2024, 07:02 WIB

Tanggapan Dua Calon Bupati Sukabumi Soal Isu Kesehatan Mental di Kalangan Remaja

Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 10 Oktober. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan mental.
2 Calon Bupati yang bersaing di Pikada Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri (kiri), Asep Japar (kanan) | Foto : Colase Sukabumiupdate
Life10 Oktober 2024, 07:00 WIB

Sering Disebut Penyakit Hati, Ini 7 Alasan Orang Iri Dengki Sulit Bahagia

Orang yang iri dengki lebih fokus pada apa yang orang lain miliki, sehingga sering disebut penyakit hati.
Ilustrasi. Stres. Alasan Orang Iri Dengki Tidak Pernah Bahagia (Sumber : pixabay/@TungLam)
Food & Travel10 Oktober 2024, 06:00 WIB

Resep Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur

Katimus di Daerah Sunda sering dijual bersama dengan makanan tradisional lain seperti ubi jalar kukus, bajigur dan bandrek.
Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur. Foto: Instagram/resepwarisan_bdg
Science10 Oktober 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 10 Oktober 2024, Sukabumi Waspada Hujan Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 10 Oktober 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 10 Oktober 2024. (Sumber : Pixabay.com/@Horacio30)
Sukabumi09 Oktober 2024, 23:43 WIB

Warga Jampang Geger, Ada Sumber Air Ajaib Dalam Toren Masjid di Cimanggu Sukabumi

Dalam video yang beredar, terlihat penampakan air di dalam toren tersebut dan muncul gelembung seolah-olah air mengalir masuk dari bagian bawah toren.
sumber air misterius di toren masjid di Cimanggu Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video
Sukabumi09 Oktober 2024, 21:56 WIB

Menengok Kerajinan Alat Dapur Tradisional Di Ciemas Sukabumi, Tetap Bertahan di Era Modern

Ditengah zaman yang semakin maju, Edi (43 tahun) warga Kampung Batu Lawang RT 06 / 03 Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, masih bertahan memproduksi alat-alat dapur tradisonal
Alat-alat dapur tradisional produksi Ciemas Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat09 Oktober 2024, 20:53 WIB

Kakak Nicky Astria hingga Ono 'John Wick' Resmi Dilantik Jadi Pimpinan DPRD Jabar

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku optimistis DPRD Jabar dengan pimpinan baru ini akan semakin solid dalam menjalankan tiga fungsi utamanya.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat berfoto bersama pimpinan definitif DPRD Jabar 2024-2029. (Sumber : Biro Adpim Jabar)
Sukabumi09 Oktober 2024, 20:23 WIB

Kesaksian Warga Citepus Sukabumi soal TKP Pembunuhan Diki, Terselip Cerita Horor

Berikut kesaksian warga di sekitar TKP kasus pembunuhan Diki Jaya warga Citepus yang mayatnya ditemukan di dalam jurang di Cisolok Sukabumi.
Lokasi Diki Jaya (21) sempat dikubur di Pantai Katapang Condong, Kampung Pantai Wisata, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Life09 Oktober 2024, 20:00 WIB

Menjilat Tubuh Berlebihan, 7 Ciri-ciri Kucing Stres dan Cara Mengatasinya

Dengan memahami ciri-ciri stres pada kucing dan mengetahui cara mengatasinya, Anda dapat membantu kucing merasa lebih nyaman dan bahagia.
Dengan memahami ciri-ciri stres pada kucing dan mengetahui cara mengatasinya, Anda dapat membantu kucing merasa lebih nyaman dan bahagia. | Foto: Pixabay/TeamK
Jawa Barat09 Oktober 2024, 19:50 WIB

Beredar di Jabar, BPOM Sita Obat Kuat hingga Kapsul Asam Urat Pemicu Gagal Ginjal

Balai Besar POM bersama Kepolisian Daerah Jawa Barat dan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat berhasil mengungkap agen obat bahan alam (obat tradisional) ilegal di Kota Bandung dan Cimahi.
Badan POM menyita obat yang mengandung bahan kimia obat dan bisa memicu gagal ginjal hingga kematian |  Foto : Ilustrasi Pixabay