Lagi, Ruas Jalan Arief Rahman Hakim Kota Sukabumi Tergenang Banjir

Sukabumiupdate.com
Sabtu 04 Mar 2017, 13:35 WIB
Lagi, Ruas Jalan Arief Rahman Hakim Kota Sukabumi Tergenang Banjir

SUKABUMIUPDATE.com - Sudah kesekian kalinya ruas Jalan Arief Rahman Hakim Kota Sukabumi tergenang banjir akibat meluapnya saluran saat hujan deras. Sabtu (4/3) petang, ruas jalan itu kembali digenangi air.

Menurut warga setempat, ketinggian air sempat mencapai hampir selutut orang dewasa. Berdasarkan informasi, hujan deras terjadi sejak siang sekitar pukul 14.00 WIB. Saluran pembuangan di sepanjang ruas jalan itu tak mampu menahan debit air hingga meluap ke ruas jalan tepat di depan kantor Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Sejumlah rumah yang berada di lokasi sempat terendam banjir genangan. Arus kendaraan pun terhambat. Aparat kepolisian menutup sementara ruas jalan itu sambil menunggu air surut.

"Sejak tadi siang pas hujan deras air meluap," terang Iding (64), warga Jalan Arief Rahman Hakim Kelurahan Benteng Kecamatan Warudoyong, kepada sukabumiupdate.com Sabtu (4/3). 

Ia mengaku halaman rumahnya sempat terendam air. Untungnya, luapan air tak sampai menggenani ke dalam rumah. "Kalau yang sekarang tidak (masuk ke dalam rumah). Kalau yang sebelum-sebelumnya sih rumah saya sering kebanjiran," terang Iding yang saat itu sedang membantu membersihkan sampah dan lumpur dari luapan air.

BACA JUGA:

Atasi Luapan Banjir, Dishub Kota Sukabumi Miliki Satgas Penangangan Drainase

Luapan Sungai Ciletuh Tutup Akses Menuju Desa Mandrajaya Kabupaten Sukabumi

Luapan Sungai Cipalabuan Meluas, Pasar dan Kantor Kelurahan Palabuhanratu Terendam

Banjir genangan di ruas jalan itu, lanjut Iding, bukan kali pertama. Daerah tempat tinggalnya sudah sering kebanjiran akibat meluapnya saluran air. Sejak memasuki awal 2017 hingga saat ini, aku Iding, tak kurang dari lima kejadian meluapnya air dari saluran.

"Pokoknya, setiap kali hujan deras pasti saja banjir seperti ini. Mungkin saluran airnya terlalu kecil. Mungkin juga karena banyak sampah sehingga menyumbat saluran air," kata dia sambil menunjukkan tumpukkan sampah yang berserakan.

Ia berharap agar pemerintah mengupayakan perbaikan saluran air di wilayahnya. Jika dibiarkan, dipastikan setiap hujan deras rumahnya terancam luapan air. "Kesal juga kalau setiap hujan harus bersih-bersih kayak gini. Apalagi sekarang sedang musim hujan," terangnya.

Hal sama diungkapkan Aji (51), penjaga gedung serbaguna di ruas Jalan Arief Rahman Hakim. Ia pun mengaku setiap kali hujan deras dipastikan ruas jalan itu tergenang banjir dari luapan saluran air. "Sudah sering, kang. Pokoknya setiap hujan pasti seperti ini," terang Aji.

Aji menduga meluapnya air itu juga dipicu akibat banyaknya sampah yang terbawa dari daerah hulu. Sehingga, saluran air menjadi tersumbat. "Kalau tidak salah saluran air yang di bawah trotoar ini (dekat kantor Dinas Perhubungan) kedalamannya 30 meter. Tapi kok masih banjir juga yah," ungkap dia.

Berita Terkini