Gerakan Masyarakat Cianjur Minta Plt Bupati Bubarkan Mafia BPNT

Selasa 25 Agustus 2020, 07:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Belasan massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Cianjur mendatangi kantor Pemerintah Kabupaten Cianjur, Selasa (25/8/2020).

Mereka bertujuan menemui Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman, untuk menyampaikan orasi dan meminta untuk membubarkan mafia Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), yang kini berubah nama menjadi bantuan sembako. 

Koordinator Lapangan Gabungan Gerakan Masyarakat Cianjur, Tirta Jaya Pragusta, yang akrab disapa Akew, mengatakan, kedatangan mereka ke kantor Pemkab Cianjur tersebut, yakni ingin bertemu dengan Plt Bupati, Herman Suherman.

"Kami ingin bertemu dengan Plt Bupati Herman Suherman dan meminta untuk membubarkan para mafia BPNT atau bantuan sembako," kata Akew kepada wartawan, Selasa (25/8/2020).

BACA JUGA: Mahasiswa Sukabumi Demo Kejari Minta Rampungkan Kasus BPNT

Akew menilai, tak sedikit Tim Pendamping Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) pada program bantuan sembako yang bermain dan mencari keuntungan dengan cara menjadi agen E-Warong.

"Banyak juga TKSK yang bermain, salah satunya dengan cara menjadi agen E-Warong. Tak hanya itu, tim koordinasi di tingkat kecamatan hingga kabupaten pun saya pastikan banyak yang bermain pada program bantuan sembako ini," ujar Akew. 

Akew juga meminta mereka (suplier) segera dibubarkan dan digantikan dengan pengusaha lokal, salah satunya dengan memberdayakan BUMDes. 

"Lebih baik suplier ini dibubarkan saja, ganti dengan pengusaha lokal yang memberdayakan BUMDes, asalkan sesuai dengan Pedoman Umum (Pedum)," tutur dia.

Selain itu, lanjut Akew, pihaknya mendapati informasi keberadaan forum agen E-Warong yang dinilai sangat politis. "Saya juga mendengar sebagian keuntungan dari BPNT atau bantuan sembako ini akan digunakan untuk pengadaan kaos bagi salah satu paslon bupati dan wakil bupati," paparnya.

BACA JUGA: Kasus BPNT di Kabupaten Sukabumi Mandek di BPKP

Maka dengan ini pihaknya menuntut untuk menyetop monopoli E-Warong yang terindikasi digunakan sebagai alat politik.

"Bubarkan forum E-Warong yang disinyalir digunakan untuk kekuatan politik, ganti suplier Cianjur dengan pengusaha lokal," tandasnya.

Karena tak berhasil menemui Plt Bupati Cianjur, massa pun bergerak menempelkan poster di sepanjang pagar Pemkab Cianjur.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Nasional14 Desember 2024, 08:23 WIB

Libur Nasional dan Cuti Bersama Nataru 2024: Aturan Baru dari Kemnaker untuk Perusahaan

Kemnaker Terbitkan Aturan Baru untuk Perusahaan unutk Libur dan Cuti Nataru 2024.
Ilustrasi. Kemnaker Terbitkan Aturan Baru untuk Perusahaan unutk Libur dan Cuti Nataru 2024. (Sumber : Freepik)
Food & Travel14 Desember 2024, 07:12 WIB

Resep Kentang Goreng, Cemilan Renyah Untuk Menemani Akhir Pekan

Kentang goreng merupakan makanan ringan favorit di Indonesia yang sering ditemukan di kafe, restoran, atau rumah makan sekalipun. Biasanya makanan satu ini menjadi pendamping untuk minum kopi.
Resep Kentang Goreng, Cemilan Renyah Untuk Menemani Akhir Pekan (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov)
Science14 Desember 2024, 05:32 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 14 Desember 2024, Potensi Hujan Sejak Pagi Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat pagi hari pada 14 Desember 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat pagi hari pada 14 Desember 2024. (Sumber : Pexels/Camille Lemiale)
Sukabumi14 Desember 2024, 00:01 WIB

Pemkab Sukabumi Bagikan 5 Ton Beras untuk Korban Pergerakan Tanah di Kalibunder

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri bersama Forkopimcam Kalibunder meninjau lokasi pergerakan tanah, di Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder, Jumat (13/12/2024).
Pemkab Sukabumi berikan 5 ton beras untuk warga terdampak bencana di Kalibunder | Foto : Dokpim
Sukabumi13 Desember 2024, 22:00 WIB

Proyek Agroforestry di Citepus Sukabumi Masih Diprotes, Uang Kerohiman Jadi Masalahnya

Warga Kampung Wisata Citepus Sukabumi ada yang diperlakukan tidak adil dan mendapat intimidasi dari pihak yang terlibat proyek agroforestry itu.
Kampung Wisata Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Sukabumi13 Desember 2024, 21:07 WIB

Warga Pesisir Pantai Sukabumi Diimbau Waspada Gelombang Tinggi

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di sekitar pesisir pantai Sukabumi
Gelombang tinggi di pesisir laut Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Produk13 Desember 2024, 20:48 WIB

Inspirasi Desain Plakat Penghargaan ala Kembar Souvenir untuk Karyawan Terbaik

Mencari plakat penghargaan yang unik dan penuh makna untuk karyawan terbaik bisa menjadi tantangan tersendiri. Untungnya, Kembar Souvenir hadir dengan berbagai inspirasi desain yang menarik dan berkelas
Inspirasi Desain Plakat Penghargaan ala Kembar Souvenir | Foto : Kembar Souvenir
Sukabumi13 Desember 2024, 20:40 WIB

Angin Kencang Terjang Parakansalak Sukabumi, Rumah Warga Rusak Tertimpa Pohon Tumbang

Satu rumah warga rusak tertimpa pohon tumbang di Parakansalak Sukabumi akibat angin kencang.
Kondisi rumah warga yang rusak tertimpa pohon jati tumbang imbas angin kencang di Parakansalak Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Musik13 Desember 2024, 20:03 WIB

Bakal Konser di Jakarta Besok, Perjalanan Karir Dream Perfect Regime

Dream Perfect Regime merupakan label musik independen asal Korea Selatan yang akan menggelar konser di Indonesia pada Sabtu,14 Desember 2024 di Beach City International Stadium, Jakarta.
Bakal Konser di Jakarta Besok, Perjalanan Karir Dream Perfect Regime (Sumber : Instagram/@dprian)
Nasional13 Desember 2024, 19:50 WIB

Presiden Prabowo Bicara Peluang Pilkada Dipilih DPRD, Menteri Hukum: Wacana Baik

Wacana Pilkada Dipilih DPRD itu menurut Menteri Hukum perlu dipertimbangkan karena berkaitan dengan efisiensi penyelenggaraan negara.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Puncak Perayaan HUT ke-60 Partai Golkar yang digelar di SICC, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (12/12/2024).| Foto: BPMI Setpres