Disebut Akan Jadi Nama Baru India, Berikut Filosofi dan Makna 'Bharat'

Minggu 10 September 2023, 23:00 WIB
Bendera negara India. (Sumber : Naveed Ahmed/Unsplash)

Bendera negara India. (Sumber : Naveed Ahmed/Unsplash)

SUKABUMIUPDATE.com - Pada pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di New Delhi, 9 September 2023, Perdana Menteri India Narendra Modi mengenakan plakat bertuliskan “Bharat”. Nama yang tercantum pada plakat tersebut kini jadi sorotan dunia dan dinilai bahwa India akan mengubah nama negaranya menjadi 'Bharat'.

Sementara itu, logo G20 memiliki kedua nama tersebut yakni “Bharat” yang ditulis dalam bahasa Hindi dan “India” dalam bahasa Inggris. Hal itu dipertegas oleh Modi ketika mengatakan sesuatu dalam bahasa Hindi.

Bharat menyambut baik para delegasi sebagai Presiden G20." jelasnya.

Baca Juga: Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi Berhasil Pertahankan Status Global Geopark

Dikutip dari suara.com, berikut ini penjelasan makna kata ‘Bharat’ yang diduga menjadi nama baru negara negara Asia Selatan tersebut.

Bharat adalah istilah dalam bahasa Sansekerta Kuno yang berasal dari teks Hindu awal, Purana. Teks tersebut menggambarkan sebuah daratan yang luas sebagai tempat hidup untuk manusia.

Salah satu wilayah tersebut dinamakan Bharatavarsa. Istilah Bharat juga dipakai sebagai pilihan bahasa Hindi untuk menyebut India.

Pada pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Perdana Menteri India Narendra Modi mengenakan plakat bertuliskan “Bharat”.  | Foto: ReutersPada pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Perdana Menteri India Narendra Modi mengenakan plakat bertuliskan “Bharat”. | Foto: Reuters

Kabar penggantian nama India itu semakin disorot saat partai oposisi India mendirikan aliansi baru, yakni Aliansi Inklusif Pembangunan Nasional India pada juli 2023. Oposisi tersebut bertujuan menggeser Perdana Menteri India saat ini dan mengalahkan partainya, yakni Partai Bharatiya Janata (BJP) dalam Pemilu 2024.

Sejumlah pejabat BJP menuntut agar nama negara India diganti. Pihaknya menilai nama India mengingatkannya atas kolonialisme Inggris dan simbol perbudakan Inggris selama sekitar 200 tahun hingga akhirnya merdeka pada 1947.

Sejak PM Narendra Modi menjabat pada tahun 2014, BJP didorong mengubah nama kolonial di berbagai tempat. Istilah dan perubahan itu sebagai upaya penghapusan sisa perbudakan. Pada Konstitusi India Pasal 1, negara India ini dikenal pula dengan nama Bharat.

India, yang adalah Bharat, akan menjadi Negara Kesatuan,” itulah bunyi pasal tersebut.

Di antara keduanya, istilah yang kerap digunakan adalah ‘India’, bukan ‘Bharat’ baik di dalam maupun luar negeri. Kendati demikian, dalam sebutan seperti presiden atau perdana menteri ketika berkomunikasi dengan bahasa Inggris, Presiden Draupadi Murmu pada pekan ini menyebut dirinya sebagai Presiden Bharat.

Namun, selanjutnya diketahui pada pertengahan bulan September, India akan mengumumkan perubahan nama negaranya. Kabar ini dikonfirmasi oleh Pemimpin Kongres Jairam Ramesh.

"Rashtrapati Bhavan telah mengirimkan undangan makan malam G20 pada tanggal 9 September atas nama 'Presiden Bharat', bukan 'Presiden India' yang biasa," ujar Rames memuat nama Presiden, di laman aplikasi media sosial X (Twitter).

SUMBER: SUARA.COM/ANNISA FIANNI SISMA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat02 Mei 2024, 13:47 WIB

Silaturahmi LP3H EWI Jawa Barat dengan Satgas Halal Kemenag RI Provinsi

LP3H EWI Provinsi menyampaikan rencana kerja secara umum dan berharap kiprahnya dapat berkontribusi positif bagi suksesnya WHO24 khususnya di Provinsi Jawa Barat.
Pengurus LP3H EWI Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi ke Satgas Halal Kemenag RI Provinsi Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Internasional02 Mei 2024, 13:46 WIB

Dunia Heboh Vaksin Covid-19 Picu Kematian, Gugatan Class Action untuk AstraZeneca

Media massa dunia sejak beberapa hari terakhir dihebohkan dengan kabar penyakit langka yang dipicu oleh vaksin covid-19.
dokumentasi program vaksinasi covid-19 di Kota Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life02 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Kunci Selalu Sabar dan Tegar dalam Menghadapi Cobaan Hidup, Ini Caranya!

Menghadapi masalah dengan sabar dan tegar merupakan keharusan sebagai hamba yang beriman. Ini dapat membantu melegakan pikiran dan menenangkan jiwa.
Ilustrasi. Cara agar selalu sabar menghadapi cobaan hidup. Sumber foto : Pexels/ArinaKrasnikova
Arena02 Mei 2024, 13:29 WIB

Suci Aulia Asal Kota Sukabumi Gagal Seleksi Liga Voli Korea, Gaji Rp1,94 M Melayang

Jika terpilih, Aulia Suci Nurfadila dan Yolla Yuliana sebagai pemain pertama kali dikontrak berhak atas gaji sebesar Rp 1,94 miliar atau US$ 120 ribu. Namun, keduanya gagal.
Suci Aulia Nurfadila, Pemain Bola Voli asal Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21
Sukabumi02 Mei 2024, 13:09 WIB

Dicekik, Disodomi dan Dibunuh! Fakta Tewasnya Bocah Laki-laki di Kadudampit Sukabumi

Korban pergi ke rumah H bersama temannya yang lain dan terduga pelaku.
Konferensi pers kasus tewasnya bocah laki-laki berinisial MA (7 tahun) asal Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/5/2024) di Mapolres Sukabumi Kota. Polisi memperlihatkan barang bukti. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat02 Mei 2024, 13:00 WIB

Diabetes Bukan Akhir Segalanya: 5 Cara Mengelola Gula Darah Tinggi untuk Hidup Sehat

Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius.
Ilustrasi - Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius. (Sumber : Freepik.com).
Life02 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Tipe Orang Tua yang Bijaksana dalam Mendidik Anak, Kamu Termasuk?

Menjadi orang tua terkadang ada yang bijak ada yang tidak sama sekali. Akibatnya, ada pengaruh langsung yang berdampak terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi. Orang tua yang bijak mendidik anak. Sumber foto : Pexels/ Kevin Malik
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 12:23 WIB

DPRD Sukabumi Kaget Soal Kabar Pemutusan Layanan Kesehatan Warga Miskin

Kabar ini juga direspon anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana.
Layanan kesehatan di Sukabumi dengan program bantuan untuk warga miskin dan tak mampu (Sumber: istimewa)
Bola02 Mei 2024, 12:00 WIB

Prediksi Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Indonesia akan menghadapi Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X@TimnasIndonesia).
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 11:39 WIB

Timnas Tatap Olimpiade, Sodikin Berharap Sepak Bola Sukabumi Ikut Berkembang

Sodikin berhadap sepak bola Sukabumi ikut berkembang.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi M Sodikin. | Foto: Facebook/PKS Kabupaten Sukabumi