Rp 20 Juta per Orang, Membedah Modus Sindikat Penyelundupan WNI ke Malaysia

Senin 20 Februari 2023, 10:27 WIB
(Foto Ilustrasi) Seorang WNI ditahan karena diduga menjadi kepala sindikat penyelundup pekerja migran ke Malaysia. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Seorang WNI ditahan karena diduga menjadi kepala sindikat penyelundup pekerja migran ke Malaysia. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) ditahan Departemen Imigrasi Malaysia (JIM) dalam Operasi Kenyalang di Bintulu, Sarawak. Dia ditahan karena diduga jadi kepala sindikat penyelundup pekerja migran ke Malaysia.

Mengutip tempo.co, Direktur Jenderal Departemen Imigrasi Malaysia Khairul Dzaimee Daud dalam pernyataan di media sosialnya yang diakses di Kuala Lumpur mengatakan operasi itu dilakukan pada Jumat (17/2/2023) pukul 21:45 waktu setempat.

Operasi dilakukan oleh tim petugas dari Divisi Intelijen dan Operasi Khusus, Departemen Imigrasi Malaysia Putrajaya dan petugas Operasi Departemen Imigrasi Malaysia Sarawak.

Menurut dia, operasi yang dilakukan setelah pengintaian selama hampir tiga bulan itu dilakukan pada sebuah rumah di Kota Bintulu. Tim berhasil menahan laki-laki WNI berusia 38 tahun yang dipercayai sebagai ketua sindikat penyelundupan pekerja migran dari Indonesia.

Baca Juga: 67 WNI Ditahan, Kronologi Penemuan Kampung Ilegal Indonesia di Malaysia

Khairul mengatakan laki-laki itu ditahan ketika sedang mengurus pekerja migran di rumah penampungan. Imigrasi Malaysia juga menahan 63 WNI yang terdiri dari 37 laki-laki dan 26 perempuan dengan usia antara 22 hingga 52 tahun.

Sebanyak 30 orang ditahan di rumah penampungan itu. Menurut Khairul, mereka adalah orang-orang yang masuk daftar hitam dalam sistem Imigrasi Malaysia, dan saat operasi dilakukan mereka sudah mempunyai tiket penerbangan ke Kuala Lumpur.

Sementara 33 lainnya berhasil ditahan saat tim Imigrasi Malaysia melakukan pemeriksaan bus di sekitar Kota Bintulu. Dia mengatakan pemeriksaan dilakukan terhadap dua bus yang diyakini membawa warga asing, setelah tim dari Imigrasi Malaysia menerima informasi.

Dalam operasi tersebut, tim juga menyita uang sebesar 25.000 ringgit Malaysia (RM) atau sekitar Rp 85,55 juta dan Rp 3 juta. Tim juga menahan empat orang oknum pegawai JIM yang diyakini terlibat dalam sindikat itu.

Khairul mengatakan modus operandi sindikat tersebut adalah dengan mengatur pergerakan masuk warga asing yang telah masuk daftar hitam dengan dibantu oleh oknum pegawai imigrasi.

Baca Juga: Sakila Labiba, Siswi Kota Sukabumi Peraih Medali Perak Anggar di Malaysia

Menurut dia, sindikat akan mengurus sebanyak 30 hingga 40 orang setiap kali masuk ke Malaysia. Sementara oknum pegawai Imigrasi akan memberikan cap stempel aman pada paspor pekerja migran ilegal tersebut untuk memastikan perjalanan mereka selamat sampai tujuan.

WNI yang sudah mendapat cap dari oknum imigrasi akan dibawa ke rumah-rumah penampungan yang disiapkan sindikat, sebelum dibawa ke Bandara Internasional Kuching, Bandara Internasional Miri dan juga Bandara Bintulu.

“Mereka ini akan meneruskan perjalanan ke Semenanjung melalui jalur domestik,” ujar dia.

Berdasarkan informasi awal yang JIM peroleh, Khairul mengatakan sindikat tersebut telah beroperasi hampir delapan bulan sesaat setelah pintu perbatasan dua negara dibuka. WNI yang akan masuk ke Malaysia harus menyerahkan uang sekitar RM 5.000 atau sekitar Rp 17,11 juta hingga RM 6.000 atau sekitar Rp 20,53 juta per orang kepada sindikat.

Dalam satu bulan operasi, menurut dia, sindikat penyelundupan pekerja migran ilegal tersebut mendapatkan uang sekitar RM 80.000 atau sekitar Rp 273 juta.

Khairul mengatakan semua WNI tersebut ditangkap karena melanggar Undang-undang Imigresen 1959/63 saat memasuki Malaysia secara tidak sah. Sementara empat pegawai Imigrasi dan ketua sindikat diselidiki di bawah Pasal 26A Undang-undang Antiperdagangan Orang dan Penyelundupan Migran 2007.

Sumber: Antara via Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi25 April 2024, 09:31 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar

Jobseeker Yuk Cek Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Salah Satu Syaratnya adalah Bisa Bahasa Inggris Dasar.
Ilustrasi. Wawancara. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar (Sumber : Pexels/EdmondDantes)
Nasional25 April 2024, 09:03 WIB

Menunggu Prabowo-Gibran Dilantik, Begini Aturan Pasang Foto Presiden dan Wapres

Foto presiden dan wakil presiden sering dipasang di berbagai instansi dan kantor.
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. | Foto: Instagram/Prabowo Subianto
Sehat25 April 2024, 09:00 WIB

Mengenal 6 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan, Bisa untuk Menyembuhkan Luka!

Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan yang jarang orang ketahui.
Ilustrasi - Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan yang jarang orang ketahui.(Sumber : Freepik.com/@Racool_studio)
Keuangan25 April 2024, 08:21 WIB

Daftar Lengkap 537 Pinjol Ilegal Terbaru yang Diblokir Satgas Pasti

Satgas Pasti mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati.
(Foto Ilustrasi) Satgas Pasti memblokir 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi. | Foto: Istimewa
Sehat25 April 2024, 08:00 WIB

10 Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat

Berikut Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat. Yuk Coba Konsumsi!
Ilustrasi. Minyak Zaitun. Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat (Sumber : pixabay.com/@SteveBuissinne)