Tips Foto Makanan Estetik dan Menarik, Food Vlogger atau Photographer Yuk Simak!

Selasa 27 Juni 2023, 07:30 WIB
Tips Foto Makanan Estetik dan Menarik, Food Vlogger atau Photographer Yuk Simak! | Foto: Pixabaytrinhkien91

Tips Foto Makanan Estetik dan Menarik, Food Vlogger atau Photographer Yuk Simak! | Foto: Pixabaytrinhkien91

SUKABUMIUPDATE.com - Foto makanan di zaman digital seperti sekarang sudah menjadi kebutuhan. Pasalnya, visual kuliner yang cantik menjadikan tempat makan lebih menarik untuk dikunjungi.

Food vlogger atau Food photographer adalah sebutan untuk mereka yang suka dan punya keahlian memotret foto makanan ini. Entah sekadar untuk koleksi pribadi maupun untuk diunggah ke sosial media, memotret makanan sebelum menyantapnya memang bisa memberikan kepuasan tersendiri.

Nah, apabila ingin membuat foto makanan jadi lebih estetik dan terlihat profesional sebetulnya sangat bisa dilakukan hanya dengan menggunakan kamera ponsel. Food Photographer Togi Panjaitan menyarankan, bila ingin punya hasil foto makanan yang bagus lebih baik manfaatkan cahaya matahari daripada sinar lampu.

Baca Juga: Jejak Ponpes Al Zaytun di Cisaat Sukabumi, Panji Gumilang Diduga Islamophobia

Akan tetapi, juga perlu memilih jam tertentu agar sinar matahari yang terpantul ke makanan benar-benar bisa membuat obyek jadi estetik.

"Jangan jam 12 sampai jam 1 (siang), sama jangan lagi sunset. Katanya sunset emang bagus buat foto, tapi itu hanya bagus buat selfie sama pemandangan. Kalau buat food jelek," kata Togi, dikutip Selasa (27/6/2023).

Menurutnya, sinar matahari paling bagus untuk mengabadikan makanan ketika cahayanya tidak terlalu terang. Saat itu biasanya posisi matahari tidak terlalu tinggi. Sehingga, waktu yang tepat untuk memfoto makanan dianjurkan pada pagi dan sore hari.

"Paling bagus jam 9 sampai 11 (pagi) paling bagus. Kalau sore jam 2 sampai 4, tapi tergantung pencahayaan di rumah," lanjutnya.

Baca Juga: Panji Gumilang Belajar Aliran Isa Bugis di Sukabumi, Dugaan Doktrin Al Zaytun

Selain mempengaruhi hasil warna makanan pada kamera, posisi matahari juga bisa mempengaruhi bayangan. Togi mengatakan, jangan sampai terlalu banyak bayangan yang terpotret dari hasil foto. Karena itu bisa mendistraksi hasil foto jadi kurang bagus.

"Tolak ukurnya bayangan, kalau (bayangan) tipis masih oke, kalau gelap kurang natural karena cahayanya terlalu keras," kata Togi.

Foto makanan yang bagus, menurut Togi, tidak hanya terlihat dari hasilnyabyang memukau. Melainkan, lanjutnya, gambar tersebut bisa membuat siapa pun yang melihatnya jadi merasa lapar.

Baca Juga: Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta Bandung: Syarat dan Cara Daftar

"Supaya orang yang ngeliat tuh bikin laper. Resepnya simpel kok, pertama pencahaan yang bagus, kedua cari angle dari depan, samping, atas, bawah, perlu kita tahu supya foto terlihat cantik. Terakhir food styling ini sebenarnya deep tapi bisa dipelajari," pungkasnya. 

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi14 Mei 2024, 01:21 WIB

Berbisa Mematikan, Mengenal Ular Welang yang Gigit Balita Sukabumi hingga Meninggal

Balita perempuan di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, meninggal dunia akibat gigitan ular yang diduga jenis ular welang (Bungarus fasciatus).
Ular Welang (Bungarus fasciatus) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi14 Mei 2024, 00:05 WIB

Resahkan Warga, Polisi Amankan 30 Preman dan Jukir Liar di Kota Sukabumi

Sebanyak 30 juru parkir liar dan preman di beberapa ruas Jalan maupun minimarket di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota, Senin (13/5/2024) siang.
Juru Parkir dan Preman di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 23:37 WIB

Optimalisasi Layanan, Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi Pasang Alat Antisipasi Water Hammer

Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Jaya Mandiri (Perumdam TJM) Kabupaten Sukabumi cabang Parakansalak melakukan optimalisasi pelayanan air yang akan didistribuikan ke wilayahnya.
Pemasangan pentil untuk optimalisasi pelayanan air di Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi13 Mei 2024, 22:49 WIB

Belasan Murid SD di Sukaraja Sukabumi Diduga Keracunan Jajanan, Ini Kronologinya

Polisi ungkap kronologi belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi diduga keracunan makanan usai santap jajanan asal China.
Belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi yang diduga keracunan jajanan saat dibawa ke Puskesmas oleh pihak sekolah. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih13 Mei 2024, 22:23 WIB

Waktu Persiapan Mepet, Fahmi Gagal Melaju di Pilkada Kota Sukabumi dari Perseorangan

Seorang anak muda yang peduli terhadap kemajuan Kota Sukabumi, Fahmi Dzikri gagal meneruskan perjuangannya untuk maju dalam Pilkada Kota Sukabumi melalui jalur perseorangan (calon independen).
Fahmi Dzkri, Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi dari jalur perseorangan | Foto : SU
Sukabumi13 Mei 2024, 21:55 WIB

Buka Bimtek Strategi Pemasaran Pariwisata Lewat Medsos, Ini Harapan Plt Kadispar Sukabumi

Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni membuka kegiatan Bimbingan Teknis Strategi Komunikasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Melalui Media Sosial.
Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni saat membuka bimtek strategi pemasaran pariwisata dan Ekraf melalui medsos. (Sumber : Istimewa)
Sehat13 Mei 2024, 21:15 WIB

11 Jenis Ikan Laut dengan Kandungan Tinggi Purin yang Tidak Aman untuk Asam Urat

Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat. (Sumber : pexels.com/@energepic.com).
Sukabumi13 Mei 2024, 21:14 WIB

Menderita Hidrosefalus, Bayi Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan

Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi menderita penyakit Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk pengobatan.
Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Ciracap Sukabumi menderita penyakit  Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk berobat | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 21:12 WIB

Tindaklanjuti SE Pj Gubernur Jabar, Disdik Sukabumi Perketat Izin Study Tour Sekolah

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi resmi terbitkan surat himbauan terkait study tour. Berikut isinya
Ilustrasi study tour naik bus. | Sumber Foto: Pixabay
Sehat13 Mei 2024, 21:00 WIB

7 Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Kurkumin hingga Kulit Jeruk

Inilah Jenis-jenis Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Mulai Dari Kurkumin hingga Kulit Jeruk.
Ilustrasi. Radang Sendi | Ketahui Sederet Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi (Sumber : Freepik/@freepik)