Meriahkan HUT RI, Nyamuk Raksasa Tampil di Pesta Rakyat Pakidulan Sagaranten Sukabumi

Sukabumiupdate.com
Minggu 10 Agu 2025, 16:14 WIB
Meriahkan HUT RI, Nyamuk Raksasa Tampil di Pesta Rakyat Pakidulan Sagaranten Sukabumi

Replika naymuk DBD raksasa ditampilkan dalam karnaval Pesta Rakyat Sagaranten Sukabumi sebagai rangkaian peringatan HUT ke-80 RI | Foto : Dok. Puskesmas Sagranten

SUKABUMIUPDATE.com - Pesta Rakyat Pakidulan Kecamatan Sagaranten dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI tingkat kecamatan kembali digelar meriah. Kegiatan tahunan ini diisi beragam perlombaan olahraga dan keagamaan, tablig akbar, kreasi seni, budaya, hiburan rakyat, Bazar UMKM, dan karnaval yang melibatkan instansi pemerintahan, sekolah, pemerintah desa, organisasi kepemudaan (OKP), karang taruna, hingga berbagai komunitas.

Salah satu yang paling menarik perhatian warga adalah karnaval yang berlangsung hari ini, Minggu (10/8/2025), dengan rute start dari halaman Kantor Kecamatan Sagaranten dan finis di Terminal Sagaranten.

Dari sekian peserta karnaval, penampilan Tim Puskesmas Sagaranten mencuri perhatian dengan membawa replika nyamuk demam berdarah (DBD) raksasa berukuran sekitar dua meter. Replika tersebut terbuat dari rangka bambu dan kertas, dikerjakan selama dua hari oleh tim kesehatan setempat.

Camat Sagaranten, Ridwan Agus Mulyawan, mengatakan bahwa Pesta Rakyat Pakidulan telah menjadi agenda rutin setiap tahun untuk mempererat kebersamaan masyarakat.

Baca Juga: Bupati Buka Khitanan Massal dalam Rangka Peringatan Hari Jadi ke-155 Kabupaten Sukabumi

“Kegiatan ini bukan hanya hiburan, tetapi juga momentum untuk membangun semangat persatuan, gotong royong, serta kebanggaan terhadap budaya dan potensi lokal,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sagaranten, Sudarna Sukmana, menjelaskan bahwa ide membuat replika nyamuk DBD raksasa ini bertujuan memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat.

“Pesan utamanya agar warga lebih peduli menjaga kebersihan rumah dan lingkungan. Apalagi di musim peralihan, nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus dengue penyebab DBD—sering berkembang biak,” jelasnya.

Sudarna menambahkan, selain demam berdarah, nyamuk Aedes aegypti juga dapat menularkan penyakit lain seperti demam kuning, filariasis, chikungunya, dan Zika.

“Kasus DBD di Sagaranten cukup sering terjadi. Karena itu, kami bersama Forkopimcam gencar memberikan edukasi pencegahan,” pungkasnya.

Kegiatan karnaval ini menjadi pembukaan rangkaian acara Pesta Rakyat Pakidulan, hingga puncaknya pada (17/8/2025). Agenda tahunan ini kembali mendapat sambutan antusias dari warga Sagaranten dan sekitarnya.

Berita Terkait
Berita Terkini