SUKABUMIUPDATE.com – Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, melepas secara resmi 269 calon jemaah haji Kota Sukabumi dari Kloter 30 dalam acara yang digelar pada Kamis, 15 Mei 2025 di Aula Sekretariat Daerah Kota Sukabumi.
Dalam sambutannya, Ayep menyebut momen pelepasan ini sebagai hari penuh berkah dan kebahagiaan.
“Kita berkumpul di sini untuk mengantarkan saudara-saudara kita yang telah dipilih oleh Allah SWT untuk memenuhi panggilan-Nya ke Baitullah. Keberangkatan ini bukanlah sekadar perjalanan fisik, tetapi perjalanan spiritual yang akan membawa perubahan besar dalam hidup setiap jemaah,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa ibadah haji merupakan puncak pengabdian seorang Muslim kepada Allah SWT, sekaligus ajang pembelajaran tentang kesabaran, ketakwaan, dan keteguhan hati. Jemaah, menurutnya, telah menjalani berbagai persiapan fisik, mental, dan spiritual untuk melaksanakan rukun Islam kelima ini.
Ayep Zaki pun mengingatkan bahwa di Tanah Suci, para jemaah akan bertemu dengan jutaan umat Muslim dari berbagai penjuru dunia dengan tujuan yang sama, yaitu beribadah kepada Allah SWT.
“Kami berharap, selama berada di Tanah Suci, saudara-saudara dapat menjaga niat yang ikhlas, menjaga kesehatan, dan selalu mengikuti petunjuk yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW,” pesannya.
Baca Juga: Tekad Ayep Zaki Kuatkan Fiskal Kota Sukabumi Lewat Peningkatan PAD dan Penyehatan BLUD-BUMD
Wali Kota juga menyampaikan bahwa masyarakat Kota Sukabumi turut mendoakan agar seluruh jemaah diberikan kelancaran, kesehatan, serta kekuatan dalam menjalankan rangkaian ibadah haji.
“Kami mendoakan agar perjalanan ini senantiasa dalam lindungan Allah SWT, diberikan kesehatan, kekuatan, dan kemudahan dalam menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji. Semoga menjadi haji yang mabrur, mendapatkan ampunan dan rida Allah SWT. Selamat menunaikan ibadah haji, semoga semua amalan diterima oleh Allah dan kembali ke tanah air dengan selamat,” ucapnya.
Terkait kuota, Ayep menjelaskan bahwa Kota Sukabumi awalnya mendapat alokasi 250 jemaah. Namun, karena ada 43 calon jemaah yang menunda keberangkatan, kuota sempat berkurang. Setelah melalui berbagai upaya dan lobi, pemerintah kota berhasil menambah kuota dari cadangan provinsi, sehingga jumlah jemaah tahun ini bertambah menjadi 269 orang.
“Kami terus berusaha dan melobi agar kuota tersebut tidak terbuang percuma. Alhamdulillah, akhirnya dibuka kembali cadangan kedua, dan Kota Sukabumi berhasil menambah jumlah jemaah dari 250 menjadi 269 orang. Kita selalu perjuangkan keinginan dan kesempatan ini, karena ini bukan mengambil hak orang lain, melainkan mengambil kuota-kuota yang tidak terambil oleh provinsi lain,” ujar Ayep Zaki.
Acara pelepasan ditutup dengan musafahah antara Wali Kota, jajaran Forkopimda, dan para pejabat Kota Sukabumi dengan seluruh jemaah, sebagai bentuk penghormatan dan doa bersama untuk keberangkatan yang penuh berkah.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Forkopimda Kota Sukabumi, Kepala Kemenag Kota Sukabumi, Ketua MUI, Ketua BAZNAS, serta para kepala SKPD di lingkungan Pemkot Sukabumi. (adv)
Sumber: Dokpim Kota Sukabumi