Viral Kisah Pilu Pernikahan Pasangan di Sukabumi yang Dipenuhi Ribuan Lalat

Sabtu 09 September 2023, 08:30 WIB
Pengantin asal Sukabumi ini harus menanggung malu karena pernikahan mereka diserbu ribuan lalat. (Sumber : TikTok/@apat13243.)

Pengantin asal Sukabumi ini harus menanggung malu karena pernikahan mereka diserbu ribuan lalat. (Sumber : TikTok/@apat13243.)

SUKABUMIUPDATE.com - Acara pernikahan adalah momen bahagia yang paling dinantikan oleh setiap pasangan. Prosesi secara sakral dan khidmat tentunya akan digelar secara spesial demi mempersatukan kedua insan yang saling mencintai.

Namun yang terjadi dengan pasangan asal Sukabumi ini sungguh berbeda, acara pernikahan yang mereka impi-impikan itu tidak sesuai yang diharapkan. Hal tersebut lantaran acara pernikahan mereka malah diserbu oleh ribuan lalat.

Kejadian ini diungkap oleh akun TikTok @apat13243, terlihat pernikahan yang seharusnya menjadi momen bahagia, berakhir menjadi kisah pilu.

Baca Juga: 12 Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apa Kamu Salah Satunya?

"Ratusan Ribu Lalat Hinggap Dimana-dimana,
Pesta Pernikahan Menyenangkan X
Pesta Pernikahan Menjijikan, √ “ tulis akun @apat13243.

Video yang berdurasi beberapa detik itu memperlihatkan kondisi dapur yang dipenuhi oleh lalat. Padahal tempat tersebut digunakan untuk memasak hidangan untuk tamu pernikahan.

“Ini kondisi atap dapur, padahal dipakai untuk memasak, tapi sungguh menjijikan sekali. Kasihan juga melihat juru masak yang harus dengan extra menjaga kebersihan makanan namun kondisi dapur yang seperti itu,” ungkapnya.

Baca Juga: 7 Masalah Perilaku Anak yang Tidak Boleh Diabaikan Orang Tua

Pihak pengantin saat menunjukan ribuan lalat yang menyerbu dapur. | TikTok/@apat13243Pihak pengantin saat menunjukan ribuan lalat yang menyerbu dapur. | TikTok/@apat13243.

Meski acaranya diserbu ribuan lalat, tapi pihak pengantin wanita juga menegaskan bahwa makanan yang disajikan dijamin kebersihannya.

"Ini masih di area dapur, setiap sudut dipenuhi LALAT, tapi kita juga menjamin bahwa kita menjaga kebersihan dari makanan yang kita sajikan," jelasnya.

Pihak dari keluarga pengantin wanita pun sebenarnya telah melakukan upaya untuk membasmi serangga kecil ini dengan cara menyemprotkan obat lalat hingga habis beberapa botol. Tapi usahanya tidak berpengaruh karena jumlah lalatnya banyak.

Baca Juga: 10 Sikap Elegan yang Membuatmu Tidak Dipandang Rendah Orang Lain

“Kondisi kursi tamu yang penuh dihinggapi LALAT, sudah pasrah dengan keberadaannya karena sudah coba segala cara tapi tidak mempan menghilangkan mereka. Dimalam itu perasaan kecewa bener-bener aku dan keluarga rasain. Bagaimana kondisinya besok? Selalu aku pertanyakan.” ujarnya.

Saat H-1 acara sebelum acara pernikahan, pihak pengantin wanita mengadakan tradisi 'nyamungan' dimana ibu-ibu akan memberi bantuan berupa beras atau uang, lalu mereka akan disuguhi hidangan. Tapi hidangan tersebut seperti kue malah dihinggapi lalat.

Saat momen sungkeman pun tak lepas dari serbuan lalat. | TikTok/@apat13243Saat momen sungkeman pun tak lepas dari serbuan lalat. | TikTok/@apat13243.

“Momen sungkeman adalah moment yang sakral, hal yang sangat dirasa kesedihannya. Tapi ternyata yappp, dikelilingi LALAT. Harusnya dokumentasi di moment ini adalah hal paling berharga yang bisa dikenang. Tapi jujur jadi sedikit jijik melihatnya. Jujur pas momen ini sedihnya masih terasa sekarang, tapi jujur karena risih juga dengan kehadiran LALAT dimana2,” tulisnya.

Baca Juga: 13 Cara Meningkatkan Self Esteem Agar Hidup Lebih Bahagia, Yuk Lakukan

Pihak pengantin juga mengungkapkan jika mereka sangat malu karena mungkin banyak tamu undangan yang beranggapan jika mereka menyuguhkan bangkai. Sebab semua makanan yang disajikan dihinggapi lalat, banyak orang yang menganggap jijik dan bahkan banyak juga mungkin tamu undangan yang enggan makan karena jijik.

Bahkan, hasil fotographer pun tak bisa menghilangkan lalat yang hinggap di bunga-bunga pelaminan. Tidak cukup disitu, pihak pengantin juga merasa sakit hati karena mendengar tanggapan tamu undangan mengenai lalat tersebut.

“Ga nafsu makan liat lalat dimana-dimana gitu,” ucap tamu undangan.

“Gak berani makan, takut makanannya ketuker sama lalat,” kata tamu lainnya.

“Liat Lalat satu aja jijik, apalagi banyak gitu,” tutur tamu.

“Takut sakit perut makan kue yang dihinggapi lalat gitu,” ungkap tamu undangan.

“Bahan-bahan makanannya busuk kali ya, jadi banyak lalat,” tiru tamu lainnya.

“Udah rumahnya pelosok, jorok lagi lalat dimana-mana,” ucap tamu lainnya.

Baca Juga: 15 Tips Agar Kita Lebih Dihormati dan Dihargai Orang Lain, Yuk Lakukan

Pengantin wanita lalu mengungkapkan penyebab mengapa acara pernikahannya bisa diserbu oleh ribuan lalat. Ternyata lokasi acara pernikahnannya yang dekat dengan peternakan ayam, hal itulah yang membuat ribuan lalat menginvasi acara pernikahan tersebut.

Penyebab pernikahan ini diserbu ribuan lalat. | TikTok/@apat13243Penyebab pernikahan ini diserbu ribuan lalat. | TikTok/@apat13243.

"Jadi penyebabnya adalah pelaminan kita berada didepan peternakan ayam, hanya berjarak kurang dari 3 meter saja. Kita sebenarnya sudah izin dari Januari yang lalu dan pernikahan kami dibulan Mei, bahkan rencana pernikahan kita sudah tersebar 7 bulan yang lalu." tulisnya.

"Sebenarnya sudah beberapa bulan peternakan ini kosong, namun entah kenapa tepat mulai beroprasi lagi dan panen beberapa hari sebelum resepsi. Jujur kita gabisa apa2 karena mungkin kita juga gak akan bisa mengganti kerugian orang dengan menyuruh mereka memanen dibeberapa minggu yang lalu atau yang akan datang," ungkapnya dengan sedih.

Baca Juga: 12 Tips Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak yang Pemalu, Coba Lakukan Hal Ini

Lalu pihak pengantin juga mengatakan kenapa tidak ada toleransi saat itu ketika melakukan panen. Sebab, lalat akan berdampak pada acara pernikahannya.Jika mengingat kejadian tersebut, pihak pengantin pun merasa sedih dan sakit hati.

Namun, untungnya banyak orang-orang sekitar yang berusaha menguatkannya dan berusaha untuk ikhlas dan pasrah menerima semua ini.

Pemilik akun TikTok @apat13243 ini juga menegaskan pada keterangan video jika dia tidak menyalahkan satu pihak. Tapi melalui kejadian ini pihak pengantin hanya belajar ikhlas dan pasrah dengan acara pernikahannya yang diserbu ribuan lalat.

Baca Juga: 9 Tips Meningkatkan Rasa Bahagia dengan Menjadi Diri Sendiri

"Aku tidak bermaksud menyalahkan satu pihak, tapi dengan postingan ini setidaknya aki ingin supaya aku lebih ikhlas dengan semua yang terjadi beberapa bulan yang lalu. Padahal disini aku banyak dirugikan, bahkan untuk mengadakan pesta ini orang tua ku juga berusaha sangat keras mengumpulkan uang, tapi pada akhirnya semuanya nampak mengecewakan. Untuk membuat kue saja butuh waktu berbulan-bulan, tapi kue yang aku suguhkan malah dihinggapi LALAT. Masakan prasmanan pun seperti tidak membuatku puas, karena aku takut mereka jijik memakannya. Setelah ini, aku yakin bisa lebih ikhlas dan menerima atas semuanya. Stelah rasa sabarku selama ini aku pendam, semoga kini sabarku menjadi ikhlas yang sangat luas." pungkasnya.

Sontak saja video tersebut langsung ramai oleh netizen yang memberikan semangat untuk kedua pengantin atas kejadian pilu itu.

"kalo ada rezeki, ngunduh mantu di tempat suami kak. mudah2an kebahagiaan di resepsi selanjutnya bisa mengurangi rasa kecewa di acara pertama," kata akun @galileogaliei.

Baca Juga: 7 Zodiak Karismatik yang Memiliki Mental Kuat Dalam Menjalani Kehidupan

"Ya allah ka merinding bacanya .. semoga Allah menggantikanya melebihi apapun ya, jika berkenan aku mau kasih free makeup dan foto post wedding ya," tulis akun @Tar makeup.

"astaga, jarak kandang sama lokasi pesta 3 meter itu deket banget lo.. turut prihatin," ujar akun @jekakakibeta.

Diketahui, pernikahan tersebut dialami oleh Siti Patimah dan Andri Mulyana, warga Desa Nyalindung, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. 

Sukabumiupdate.com telah menghubungi Siti Patimah yang viral karena mengunggah video TikTok saat acara pernikahannya diserbu ribuan lalat. Sang pengantin wanita menceritakan kisah pilu dibalik pernikahan itu.

Siti Patimah menuturkan acara akad nikahnya digelar pada 5 Mei 2023, sementara resepsi pernikahannya yang viral diserbu lalat itu dilaksanakan pada 7 Mei 2023.

“Jadi itu rumah aku deket peternakan ayam, terus cuman ada lahan kosong gitu jadi gak ketutup bangunan lagi dari jarak rumah ke peternakan itu,” kata Siti.

Ia juga mengatakan bahwa peternakan itu sudah kosong sekitar 5 bulanan, dan pihak keluarganya pun telah meminta izin dari 5 bulan yang lalu, tapi tidak tahu kenapa peternakan tersebut diisi kembali pas menjelang acara pernikahan.

“Jadi lalatnya banyak ke acara kita, kita juga sudah antisipasi sebenarnya tapi diluar dugaan ternyata lalat tidak seperti biasanya, lalat muncul lebih banyak dari panen-panen biasa mungkin karena banyak daging ketika hajatan, banyak makanan,” ujar Siti kepada Sukabumiupdate.com.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Science02 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 2 Mei 2024, Pagi Hari Cerah dan Siang Hujan Sedang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi01 Mei 2024, 22:58 WIB

Kepergok Warga, Maling Kotak Amal Kabur Tinggalkan Motor di Cicantayan Sukabumi

Berikut kesaksian warga terkait upaya pencurian kotak amal di Cicantayan Sukabumi. Pelaku kabur tinggalkan motor.
Motor maling kotak amal yang ditahan warga Kampung Cijabon RT 19/07, Desa Cimahi, Cicantayan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life01 Mei 2024, 21:37 WIB

6 Gaya Bicara yang Menjadikan Anda Lebih Berwibawa dan Berkharisma, Ini Caranya

Gaya bicara seseorang menentukan apakah nanti akan dipandang berwibawa atau justru diremehkan orang lain di masyarakat.
Ilustrasi. Gaya berbicara yang dipandang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Werner Pfenning
Life01 Mei 2024, 21:31 WIB

Fokus Pada Jangka Panjang, Ini 10 Tips Menerapkan Disiplin Pada Anak Tetap Konsisten

Penerapan disiplin pada anak tidaklah mudah, maka dari itu orang tua perlu melakukannya dengan konsisten.
Ilustrasi menerapkan disiplin tetap konsisten / Sumber : pexels.com/@Emma Bauso
Sehat01 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi dalam Tubuh

Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif.
Ilustrasi - Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
DPRD Kab. Sukabumi01 Mei 2024, 20:56 WIB

May Day, Komisi IV DPRD Sukabumi Serap Aspirasi Buruh Terkait Upah Hingga Isu Pungli

Komisi IV DPRD Sukabumi serap aspirasi serikat buruh terkait upah hingga isu praktik pungli di perusahaan.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar terima kunjungan serikat buruh di momen May Day 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat01 Mei 2024, 20:30 WIB

Pantangan! 4 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi.
Ilustrasi - Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi. (Sumber : pexels.com/@Julia Filirovska).
Life01 Mei 2024, 20:00 WIB

8 Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental, Melepaskan Emosi yang Terpendam

Salah Satu Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental Yakni Menjadi Sarana Melepaskan Emosi yang Terpendam.
Ilustrasi. Bersedih. Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental. (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Sukabumi01 Mei 2024, 19:57 WIB

Termasuk dari Bule, Uluran Tangan Berdatangan Bantu Titin Penghuni Rumah Reyot di Sukabumi

Bantuan mulai berdatangan untuk mak Titin, janda paruh baya asal Surade Sukabumi yang sebatang kara huni rumah reyot.
Seorang Bule asal Australia saat berkunjung ke rumah Mak Titin di Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life01 Mei 2024, 19:30 WIB

7 Sikap Sederhana yang Membuat Kamu Bisa Dikagumi Banyak Orang

Ingatlah bahwa sikap-sikap sederhana ini tidak datang dengan sendirinya. Dibutuhkan usaha dan latihan untuk menjadikannya kebiasaan.
Ilustrasi - Ingatlah bahwa sikap-sikap sederhana ini tidak datang dengan sendirinya. Dibutuhkan usaha dan latihan untuk menjadikannya kebiasaan. (Sumber : Freepik.com)