Rumah Ambruk Akibat Gempa M5.8, Cerita Ibu Penjual Gorengan Keliling di Cibunar Jaya Sukabumi

Kamis 08 Desember 2022, 13:49 WIB
Rumah Lis pedagang gorengan keliling di Cibunar Jaya Ciambar Sukabumi ambruk diguncang gempa M5.8, Kamis (8/12/2022)

Rumah Lis pedagang gorengan keliling di Cibunar Jaya Ciambar Sukabumi ambruk diguncang gempa M5.8, Kamis (8/12/2022)

SUKABUMIUPDATE.com - Gempa bumi M 5.8 yang mengguncang kuat wilayah Sukabumi Kamis pagi tadi (8/12/2022) merusak sejumlah bangunan. Satu unit rumah di Kampung Panagan, RT 05/09, Desa Cibunar Jaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi ambruk akibat gempa tersebut.

Saat kejadian, sekitar pukul 07.50 WIB, Lis (55 tahun) pemilik rumah tengah beraktivitas biasa, menjual gorengan keliling. Saat gempa mengguncang, ia langsung teringat rumah dan anaknya.

Ia langsung pulang dan kaget saat melihat sebagian bangunan rumah ambruk. Lis panik dan sempat mencari keberadaan Agung Kurniawan (15 tahun) karena saat ia tinggalkan jualan, anaknya masih tertidur pulas.

Baca Juga: Rumah Rusak-Sekolah Retak, Dampak Gempa M5.8 di Sejumlah Titik di Sukabumi

"Di rumah hanya ada Agung yang pas saya berangkat masih tertidur lelap. Alhamdulillah selamat, karena ia tertidur di kamar yang tidak roboh,” jelas Lis kepada sukabumiupdate.com, Kamis.

Menurut Lis, saat itu Agung langsung keluar rumah saat mendengar suara bagian bangunan yang roboh. “Kakaknya Reza (21 tahun) sudah berangkat kerja. Kami tinggal bertiga,” lanjutnya.

Akibat kejadian ini, 1 kamar tidur dan 1 ruangan kamar mandi roboh. Untuk antisipasi gempa susulan, Lis dan keluarga mengungsi ke rumah adiknya disamping rumahnya.

Baca Juga: Gempa Sukabumi Terjadi di Zona Benioff, Simak Penjelasannya

“Sisa bangunan yang masih berdiri, sudah tidak layak, karena kondisi tembok retak dan atap yang semakin rapuh,” ucap Lis.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Cibunar Jaya, Acep Awaludin menjelaskan warga bersama pemdes, dinas terkait, termasuk BPBD beserta Polsek, dan TNI langsung membersihkan puing-puing bangunan rumah terdampak gempa. “Untuk sementara bangunan dikasih garis pengaman, karena struk tembok yang tidak roboh juga sudah rusak dan rawan ambruk,” jelasnya.

“Langkah sementara berkoordinasi dengan seluruh elemen. Untuk membantu penanganan darurat dampak bencana gempa ini,” sambung Kepala Desa Cibunar Jaya, Acep Awaludin.

Reporter: Ibnu/Magang

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 April 2024, 12:22 WIB

Bawa Kerbau Tak Bisa Diam, Kronologi Mobil Masuk Jurang di Cidahu Sukabumi

Mobil yang membawa dua kerbau ini melaju dari arah Tangkil menuju Bangbayang.
Mobil yang masuk ke jurang di Kampung Tangkil RT 02/01 Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Kamis (18/4/2024). | Foto: Istimewa
Bola18 April 2024, 12:15 WIB

Tambahan Amunisi Baru, Justin Hubner Siap Bela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia Qatar

Justin Hubner akan bergabung dengan skuad Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di Piala Asia Qatar U-23.
Justin Hubner akan bergabung dengan skuad Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di Piala Asia Qatar U-23.(Sumber : dok)
Inspirasi18 April 2024, 12:08 WIB

Kang Jae Bicara Potensi Ekonomi Kreatif di Jawa Barat

Anggota DPRD Jawa Barat M Jaenudin mengajak warga Sukabumi untuk menggali potensi lokal dalam bidang ekonomi kreatif.
Anggota DPRD Jabar M Jaenudin sosialisasi perda Ekraf di Sukabumi (Sumber: dok tim)
Keuangan18 April 2024, 12:00 WIB

6 Penyebab Anda Kesulitan Menabung Uang, Yuk Evaluasi Finansial!

Penyebab orang sulit menabung uang biasanya dikarenakan kesalahan dalam prinsip dan gaya hidupnya selalu dibiasakan.
Ilustrasi. Penyebab orang sulit menabung uang. Sumber Foto : Pexels/Karolina Grabowska
Sukabumi18 April 2024, 11:35 WIB

Dianggarkan DPUTR, 29 Jalan di Kota Sukabumi akan Diperbaiki Tahun 2024

Perbaikan jalan ini diharapkan bisa segera dilaksanakan dalam waktu dekat.
(Foto Ilustrasi) DPUTR menyediakan alokasi anggaran untuk melakukan perbaikan pada 29 ruas jalan di Kota Sukabumi. | Foto: Pixabay
Sehat18 April 2024, 11:30 WIB

6 Manfaat Air Rebusan Kayu Manis untuk Kesehatan, Bisa Menurunkan Gula Darah

Meskipun air rebusan kayu manis memiliki potensi manfaat kesehatan, penting untuk diingat bahwa efeknya mungkin bervariasi dari individu ke individu.
Ilustrasi. Rempah Alami. Manfaat Air Rebusan Kayu Manis untuk Kesehatan (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Sukabumi18 April 2024, 11:17 WIB

Perumdam TJM Cicurug Sukabumi Perbaiki Pipa Distribusi, Ini Wilayah Terdampak

Wilayah yang akan terhenti aliran airnya adalah Koramil dan Purwasari.
Petugas Perumdam TJM Sukabumi Cabang Cicurug. | Foto: Istimewa
Life18 April 2024, 11:00 WIB

7 Hal yang Tidak Bisa Dibeli dan Ditukar dengan Uang dalam Hidup, Apa Saja?

Dalam hidup di dunia ini, ada beberapa hal yang sejatinya tidak bisa dibeli maupun ditukar dengan uang. Sebab, hal tersebut sangat esensial dalam hidup.
Ilustrasi. Hal yang tidak bisa dibeli dengan uang. Sumber Foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi18 April 2024, 10:55 WIB

Darurat di Pinggir Jalan, Wanita Tegalbuleud Sukabumi Melahirkan di Ambulans

Nina melahirkan di mobil ambulans karena sudah tidak kuat ketika dalam perjalanan.
Ambulans tempat Nina (30 tahun) melahirkan di wilayah kebun kelapa, Kampung Puncak Sobong, Desa Calingcing, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Kamis (18/4/2024). | Foto: Istimewa
Life18 April 2024, 10:30 WIB

6 Bahaya Besar Jika Orang Tua Terlalu Memanjakan Anak, Bisa Jadi Durhaka?

Bahaya memanjakan anak sangat buruk bagi perkembangan mental dan karakternya. Itu sebabnya kebiasaan tersebut perlu dihindari.
Ilustrasi. Bahaya memanjakan seorang anak. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio