SUKABUMIUPDATE.com - Kanker ginjal adalah salah satu penyakit berbahaya yang sering kali tidak disadari karena gejalanya muncul secara perlahan dan menyerupai gangguan kesehatan lainnya.
Penyakit ini terjadi ketika sel-sel di dalam ginjal tumbuh secara tidak normal dan membentuk tumor. Karena ginjal terletak jauh di dalam rongga perut, gejala awalnya jarang terlihat secara fisik.
Banyak orang baru menyadari adanya kanker ginjal setelah menjalani pemeriksaan kesehatan untuk keluhan lain, seperti infeksi saluran kencing atau gagal ginjal. Padahal, deteksi dini sangat penting agar pengobatan bisa dilakukan lebih cepat dan hasilnya lebih efektif.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Kolera: Gejala, Penyebab, Hingga Cara Mengatasinya
Berikut adalah tanda awal kanker ginjal yang perlu Anda waspadai.
1. Kencing Berdarah (Hematuria)
Gejala pertama yang paling sering muncul adalah kencing berdarah atau hematuria. Menurut Kidney Cancer Association, sekitar 40–50% penderita kanker ginjal mengalami kondisi ini. Warna urine bisa berubah menjadi kemerahan, kecokelatan, atau seperti air teh.
Meski begitu, kencing berdarah tidak selalu berarti kanker ginjal. Gejala ini juga bisa disebabkan oleh infeksi kandung kemih, batu ginjal, atau kista. Namun, jika darah dalam urine terjadi berulang kali tanpa sebab yang jelas, segera lakukan pemeriksaan medis untuk memastikan penyebab pastinya.
2. Nyeri di Bagian Pinggang atau Sisi Tubuh
Rasa sakit di pinggang bagian bawah memang umum terjadi seiring bertambahnya usia, biasanya karena kelelahan otot atau cedera ringan. Namun, nyeri pinggang yang terus-menerus dan terasa seperti ditusuk di salah satu sisi tubuh dekat rusuk dapat menjadi tanda adanya tumor ginjal.
Sekitar 40% penderita kanker ginjal melaporkan keluhan ini. Nyeri bisa muncul secara perlahan dan semakin parah seiring waktu. Jika rasa sakit tidak membaik dengan istirahat atau obat pereda nyeri biasa, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
Baca Juga: Bahaya Rokok untuk Pencernaan: 7 Dampak Serius yang Wajib Diwaspadai
3. Benjolan di Sekitar Perut atau Pinggang
Tanda lain yang perlu diwaspadai adalah munculnya benjolan keras atau menonjol di bagian perut, pinggang, atau punggung. Benjolan ini bisa diraba dan terasa padat, meski pada tahap awal mungkin belum begitu terlihat.
Biasanya, benjolan baru terdeteksi ketika tumor sudah cukup besar atau disertai gejala lain seperti nyeri dan perubahan bentuk perut. Karena itu, pemeriksaan rutin menjadi langkah penting untuk mendeteksi gangguan ini lebih awal.
4. Kelelahan dan Anemia
Rasa lelah yang terus-menerus tanpa sebab jelas juga bisa menjadi sinyal adanya kanker ginjal. Kelelahan akibat kanker berbeda dengan rasa letih biasa. Penderitanya tetap merasa sangat lelah meski sudah cukup tidur atau beristirahat.
Sekitar 20% penderita kanker ginjal juga mengalami anemia, yaitu kekurangan sel darah merah. Hal ini terjadi karena ginjal yang rusak tidak lagi mampu mengirimkan sinyal ke tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Akibatnya, penderita mudah pusing, lemas, dan tampak pucat.
5. Berat Badan Turun Drastis
Jika berat badan Anda turun dengan cepat tanpa sedang menjalani diet atau olahraga khusus, waspadalah. Penurunan berat badan yang drastis dan hilangnya nafsu makan bisa menjadi tanda pertumbuhan tumor ganas di ginjal.
Pada tahap ini, tubuh membakar energi lebih banyak untuk melawan sel kanker. Jika tidak segera diobati, kondisi ini bisa disertai gejala lain seperti demam yang tidak kunjung reda, keringat malam berlebih, sesak napas, atau bahkan pembengkakan di kaki dan kelenjar getah bening.
Waspadai Gejala Lanjutan
Jika kanker sudah menyebar ke bagian tubuh lain, gejalanya bisa bertambah berat. Penderita mungkin mengalami batuk berdarah, nyeri tulang, pembengkakan pada kaki, atau kesulitan bernapas. Pada beberapa kasus, demam berulang dan keringat malam juga bisa muncul sebagai tanda penyebaran sel kanker.
Baca Juga: 6 Cara Alami Menjaga Kesehatan Pencernaan dengan Meningkatkan Bakteri Baik
Kapan Harus ke Dokter?
Semakin cepat kanker ginjal terdeteksi, semakin besar peluang keberhasilan pengobatannya. Jangan abaikan tanda-tanda seperti kencing berdarah, nyeri pinggang yang tidak wajar, atau penurunan berat badan drastis. Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin atau medical check-up untuk mendeteksi kelainan ginjal sejak dini.
Dokter dapat melakukan tes darah, tes urine, atau pencitraan seperti USG dan CT scan untuk memastikan penyebab gejala Anda. Dengan penanganan cepat, perkembangan kanker bisa dikendalikan dan peluang sembuh pun meningkat.
Kanker ginjal sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak orang baru menyadarinya setelah penyakit berkembang. Kenali tanda-tanda seperti kencing berdarah, nyeri pinggang, benjolan di perut, kelelahan ekstrem, dan penurunan berat badan tanpa sebab. Jika Anda merasakan satu atau lebih dari gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter. Deteksi dini adalah kunci utama untuk mencegah komplikasi dan meningkatkan harapan hidup.
Sumber: mayoclinic





