SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu upaya menurunkan kolesterol tinggi adalah berdiet. Dengan melakukan diet ini bertujuan untuk mengatur pola makan dan juga asupan bagi tubuh.

Sehingga ketika asupan pada tubuh lebih baik, maka kadar kolesterol juga akan terkontrol dan lebih stabil. Ketika kolesterol terkontrol dengan baik, maka kita dapat meminimalisir resiko penyakit jantung.

Karena kadar kolesterol tinggi dalam tubuh dapat membuat penderitanya terancam penyakit berbahaya, terutama penyakit jantung. Sebab pada dasarnya, kolesterol tinggi tersebut adalah kolesterol jahat yang tidak bisa diproses oleh hati.

Baca Juga: 8 Ikan Laut Rendah Purin yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Mengutip dari sebuah artikel pada laman Heart Research Institute, yang dikutip pada 14 Mei 2024. Ada 4 tips diet bagi penderita kolesterol tinggi yang ingin menurunkannya dan meminimalisir resiko terkena penyakit jantung.

1. Makanlah Semangkuk Oat Untuk Sarapan

Oat adalah sumber beta-glukan dengan serat makanan larut yang baik. Kandungan ini telah terbukti memiliki sifat menurunkan, mengikat kolesterol, dan membantu tubuh menghilangkannya.

Ada beberapa penelitian melaporkan bahwa mengkonsumsi 3 gram beta-glukan per hari dapat menurunkan kadar kolesterol sebesar 5-10 persen, dan bila oat dimakan secara konsisten dapat menurunkan kolesterol total dan LDL sebesar 5-7 persen.

Selain dengan mudah memasukkan oat ke dalam menu sarapan, sumber beta-glukan lainnya bisa didapat dari bahan lain seperti, jelai, jamur (reishi dan shiitake), ragi, gandum hitam dan gandum biasa.

Baca Juga: Rahasia Sukses Bebas dari Serangan Asam Urat, 5 Langkah Ini Cegah Kembali Kambuh

2. Sertakan Beberapa Porsi Ikan Berminyak Selama Seminggu

Mengonsumsi satu porsi ikan berminyak sebanyak dua hingga tiga kali dalam satu minggu merupakan rekomendasi untuk meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan. Karena adanya sumber asam lemak omega-3 yang baik dan telah terbukti mengurangi kadar trigliserida dan kolesterol LDL.

Contoh ikan berminyak antara lain salmon, tuna, trout, herring, sarden, dan mackerel. Tubuh kita tidak dapat mensintesis omega-3, artinya harus diperoleh dari makanan kita.

3. Pilih Produk Makanan yang Difortifikasi dengan Sterol dan Stanol

Sterol dan stanol adalah zat mirip kolesterol yang terdapat secara alami dalam makanan nabati. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ketika dimakan dalam jumlah yang cukup (2–3g per hari), sterol bisa menurunkan kolesterol LDL dalam tubuh dan bersaing dengan kolesterol LDL dalam penyerapan.

Fakta dalam penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi 2 gram sterol tumbuhan secara konsisten per hari dapat membantu menurunkan kolesterol LDL sebesar 10 persen.

Sterol dan stanol ditemukan secara alami dalam sayuran atau dalam jumlah lebih tinggi pada produk yang diperkaya seperti, margarin, sereal, roti, dan susu.

Baca Juga: 8 Obat Alami untuk Menyembuhkan Serangan Asam Urat, Bisa Dicoba Dirumah!

4. Sertakan Satu atau Kali Makan Vegetarian Per Minggu Untuk Kurangi Asupan Lemak Jenuh

Dalam beberapa tahun terakhir, terdapat dorongan yang lebih kuat untuk lebih banyak pola makan nabati. Dorongan ini kini tercermin di sebagian besar dalam menu kafe dan restoran, melalui semakin banyaknya pilihan vegetarian dan vegan yang mungkin belum tersedia di masa lalu.

Ada sejumlah manfaat kesehatan dari mengikuti pola makan nabati, salah satunya adalah meningkatkan kesehatan kardiovaskular karena membatasi asupan lemak jenuh dan mendorong asupan tinggi biji-bijian, polong-polongan, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran yang ramah jantung.

Itulah 4 tips diet untuk menurunkan kolesterol tinggi pada tubuh, dan meminimalisir resiko penyakit jantung yang berbahaya bahkan mengancam nyawa.