Waspada Banjir Rob saat Fenomena Bulan Purnama 6 Januari, Termasuk Pesisir Jawa Barat

Senin 02 Januari 2023, 21:00 WIB
Ilustrasi Bulan Purnama. Fenomena Bulan Purnama 6 Januari 2023 dapat berpotensi menyebabkan banjir rob termasuk di pesisir Jawa Barat | Foto: Pixabay

Ilustrasi Bulan Purnama. Fenomena Bulan Purnama 6 Januari 2023 dapat berpotensi menyebabkan banjir rob termasuk di pesisir Jawa Barat | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Adanya fenomena alam Bulan Purnama dapat mempengaruhi tinggi muka air laut, Tak jarang hal tersebut bisa menyebabkan air naik ke daratan atau biasa disebut banjir rob.

Karena itu Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat yang tinggal di daerah pesisir khususnya untuk waspada akan potensi banjir rob di beberapa wilayah Indonesia seiring adanya fenomena bulan purnama (full moon) pada Jumat 6 Januari 2023 seperti dikutip dari Suarariau.id (jaringan Suara.com).

"Adanya fenomena full moon pada 6 Januari 2023, berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum," kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo dikutip dari Antara, Senin (2/1/2023).

Baca Juga: Harga Rp 2 Jutaan HP Vivo Y53t Resmi Diluncurkan, Intip Spesifikasinya

Eko menjelaskan bahwa secara umum banjir rob berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam, dan perikanan darat.

"Potensi banjir rob di beberapa wilayah Indonesia ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut yang dirilis BMKG disebutkan banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, di antaranya;

Baca Juga: 7 Fenomena Langit Sepanjang Januari 2023, Hujan Meteor Hingga Penampakan Merkurius

  • Pesisir pantai Padang Sumatera Barat (Sumbar) dan pesisir Bengkulu pada 6-7 Januari 2023
  • Pesisir Kepulauan Riau (Kepri) pada 1-10 Januari 2023
  • Pesisir Banten 1-5 Januari 2023.
  • Pesisir utara DKI Jakarta 3-10 Januari 2023
  • Pesisir Jawa Barat 1-4 Januari 2023
  • Pesisir utara Jawa Tengah 1-2 Januari 2023 dan 6-15 Januari 2023,
  • Pesisir selatan Jawa Tengah 4-11 Januari 2023
  • Pesisir Jawa Timur 5-9 Januari 2023
  • Pesisir NTB 5-8 Januari 2023
  • Pesisir NTT 1-2 Januari 2023
  • Pesisir Kalimantan Barat 6-10 Januari 2023
  • Pesisir Kalimantan Tengah 8-10 Januari 2023.

Baca Juga: Follower Instagram Al Nassr Naik Drastis Efek Bergabungnya Cristiano Ronaldo

  • Pesisir utara hingga timur Kepulauan Talaud dan bagian barat dan timur Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara 1-6 Januari 2023
  • Pesisir Sulawesi Selatan 6-8 Januari 2023
  • Pesisir utara Kepulauan Halmahera 7-9 Januari 2023
  • Pesisir Pulau Buru, Kota Ambon dan Kepulauan Lease, Seram bagian Timur, Kota Tual, Kepulauan Aru, Kepulauan Tanimbar, Seram bagian Barat dan Pulau Banda 1-10 Januari 2023
  • Pesisir Papua Selatan 1-7 Januari 2023

Baca Juga: Mengenal Sosok Jayabaya, Raja Kediri yang Terkenal dengan Ramalannya

"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG," kata Eko Prasetyo.

Sumber: Suarariau.id (Jaringan Suara.com) | Antara

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram