Gantikan Slamet, Pengusaha Furniture Diusung PKS di Pilkada Sukabumi 2020

Rabu 25 Desember 2019, 09:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kejutan datang dari PKS jelang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2020 mendatang. Sebelumnya PKS menjagokan dua kadernya di Pilkada Sukabumi, yakni Anjak Priatama Sukma dan drh Slamet. Namun kini, nama Slamet digeser dari bursa pencalonan, digantikan oleh sosok pengusaha kawakan, yakni Mukhlis Yusuf.  

BACA JUGA: PKS Kunjungi Gerindra Bahas Pilkada, Rajut Koalisi Keumatan Pilpres Menang Telak di Sukabumi

Ketua Tim Pemenangan Pemilukada Daerah (TPPD) PKS Kabupaten Sukabumi, Priyo Indrianto mengatakan, Mukhlis Yusuf menjadi salah satu bakal calon Bupati atau Wakil Bupati Sukabumi yang diusung PKS, lantaran dinilai telah lama mencermati dinamika politik, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat.

Selain itu, keputusan memilih Mukhlis Yusuf juga merupakan hasil konsultasi dengan DPW PKS Jawa Barat, dimana Priyo mendorong agar nama drh Slamet untuk tetap fokus mengemban amanah sebagai anggota DPR RI.

"Sebagaimana ketetapan yang berlaku bahwa TPPD harus menyampaikan minimal dua bakal calon Bupati atau Wakil Bupati ke DPW dan DPP, maka tugas lanjutan TPPD adalah mencari pengganti drh Slamet sebagai bakal calon, selain nama Anjak yang sudah ditetapkan sebelumnya," jelas Priyo kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/12/2019).

BACA JUGA: Rancang Koalisi Keumatan di Pilkada Sukabumi, PKB: Kalau PKS Mau F2 Silahkan

Lanjut Priyo, dipilihnya sosok pengusaha Mukhlis Yusuf sebagai calon Bupati atau Wakil Bupati juga telah melewati proses seleksi yang dilakukan TPPD, termasuk mendengar masukan-masukan dari para pengurus DPD PKS Kabupaten Sukabumi dan tingkat kecamatan.

"Aspirasi kader juga menjadi bahan pertimbangan. Salah satu alasannya juga karena beliau itu memang pengusaha sukses yang layak untuk memimpin Sukabumi ke depan," tambah Priyo.

BACA JUGA: PKS Incar Kursi Bupati, Priyo: Marwan dan Adjo Belum Kantongi Syarat Kemenangan

TPPD PKS Kabupaten Sukabumi, masih kata Priyo, harus melakukan survey, analisa SWOT dan analisa politik lainnya sebagai bahan pertimbangan yang akan disampaikan ke DPW dan DPP untuk memutuskan dua bakal calon dari internal PKS Kabupaten Sukabumi, yaitu Anjak Priatama Sukma dan Mukhlis Yusuf menjadi satu bakal calon.

"TPPD berharap proses politik pengerucutan bakal calon internal PKS dari dua calon menjadi satu calon bisa berjalan dengan lancar dan cepat," pungkasnya.

BACA JUGA: Ditunjuk PKS Maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Anjak Dekati Marwan dan Adjo

Sementara itu, Mukhlis Yusuf yang juga owner Rumah Q-Ta Group mengungkapkan, dipilihnya ia sebagai pengganti drh Slamet menjadi salah satu bakal calon Bupati atau Wakil Bupati dalam Pilkada mendatang merupakan sesuatu yang tidak dibayangkan sebelumnya.

"Ini sesuatu yang tidak dibayangkan sebelumnya. Tapi namanya juga politik, begitu dinamis," singkat Mukhlis.

BACA JUGA: Diusung PKS di Pilkada Sukabumi 2020, Asep Deni Sebut Anjak Cocok Duet Dengan Figur Ini

Kendati demikian, Mukhlis sangat yakin dengan soliditas dan militansi mesin politik PKS yang akan mendukung siapapun nanti yang ditetapkan sebagai utusan PKS dalam kontestasi lima tahunan itu, baik itu dirinya maupun Anjak Priatama Sukma.

"Saya yakin saya tidak sendiri. Akan ada kerja kolektif dari seluruh kader PKS. Karena kami semua memiliki idealisme bahwa dengan kekuasaan lah, kebaikan itu akan lebih tersebar luas di masyarakat," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)