Mahasiswa Nusa Putra Bergerak, Bantu Relawan di Lokasi Terdampak Gempa Cianjur

Rabu 23 November 2022, 14:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa Universitas Nusa Putra Sukabumi mulai bergerak ke sejumlah lokasi terdampak gempa cianjur. Mereka bergabung dengan relawan lainnya untuk melakukan aksi kemanusian, membantu para penyintas bencana gempa bumi yang hingga saat ini masih berada di pengungsian.

Gerakan ini diketahui dari postingan Rektor Universitas Nusa Putra Dr. Kurniawan, ST., M.Si., MM di akun media sosialnya, Rabu (23/11/2022). 

“Selamat Bertugas Relawan Vtb Universitas Nusa Putra, Menwa Nusa Putra, seluruh Relawan Nusa Putra,  BPBD Sukabumi dan  Relawan lainnya....,” tulis Kurniawan sambil membagikan foto-foto aksi kemanusiaan mahasiswa nusa putra.

Dalam rekaman tersebut, terlihat para mahasiswa tengah bahu membahu dengan relawan lainnya, membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan warga Cianjur atau ikut pencarian warga yang masih dilaporkan hilang akibat gempa. Ada juga juga yang bertugas di tenda-tenda pengungsian, melayani korban bencana, baik logistik maupun sebagai tenaga pendukung kesehatan.

Dalam postingan itu, Kurniawan juga menegaskan ia tengah berada di RSUD Cianjur untuk memberikan dukungan langsung pada Volunteer Tanggap Bencana atau VTB Nusa Putra. Unit Kegiatan Kampus (UKK) yang selama ini selalu ambil bagian dalam setiap aksi kemanusian, tak hanya di Sukabumi dan Jawa Barat tapi juga Indonesia, dengan penggalangan dana dan pengiriman bantuan bagi warga terdampak bencana.

Mahasiswa Nusa Putra yang tergabung dalam Menwa bantu relawan di lokasi terdampak gempa Cianjur
Mahasiswa Nusa Putra yang tergabung dalam Menwa bantu relawan di lokasi terdampak gempa Cianjur

Tim SAR gabungan terus mencari 151 orang yang dilaporkan hilang usai gempa bumi mengguncang Cianjur, Jawa Barat.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Jumaril mengatakan sebanyak 796 personel disebar ke 12 kecamatan yang terdampak gempa Cianjur untuk mencari warga yang dilaporkan hilang, mendata kebutuhan bantuan, serta menyalurkan bantuan.

Sebanyak 12 kecamatan tersebut adalah Kecamatan Cianjur, Karang Tengah, Warungkondang, Cugenang, Cilaku, Cibeber, Sukaresmi, Bojongpicung, Cikalong Kulon, Sukaluyu, Pacet, dan Gekbrong.

Jumaril mengatakan upaya pencarian akan dilakukan dua tim yakni Tim Potensi SAR dan Tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas. Dia mengatakan petugas SAR juga akan mengirim barang-barang bantuan untuk pengungsi menggunakan helikopter. "

Selain rencana pencarian, agenda khusus hari ini yaitu rencana droping logistik untuk pengungsi di Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, menggunakan helikopter BO-105 Basarnas," katanya.

Jumaril mengatakan hingga saat ini gempa yang terjadi di Cianjur tercatat telah menyebabkan 268 orang meninggal. Sebanyak 122 jenazah korban gempa sudah diidentifikasi. Masih ada 151 orang yang jasadnya belum ditemukan. Selain itu, gempa bumi telah menyebabkan 1.083 orang terluka dan 58.362 orang mengungsi di Kabupaten Cianjur. Gempa juga menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan fasilitas umum.

#SHOWRELATEBERITA



Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat29 Maret 2024, 06:00 WIB

6 Buah-buahan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Lambung, Yuk Simak Apa Saja!

Berikut ini buah-buahan yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - 6 Buah-buahan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Lambung, Yuk Simak Apa Saja! (Sumber : pexels.com/Melike A.)
Science29 Maret 2024, 05:30 WIB

Sedia Payung! Prakiraan Cuaca Jabar 29 Maret 2024 Didominasi Hujan Saat Siang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 29 Maret 2024
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 29 Maret 2024 (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi29 Maret 2024, 04:06 WIB

Buka Jalur Darurat di Dekat Jalan Amblas, Warga Simpenan Sukabumi Patungan Sewa Lahan

Warga Desa Mekarasih Simpenan Sukabumi patungan menyewa lahan agar bisa memakai dan membuka jalan darurat di dekat jalan yang amblas.
Jalan alternatif penghubung Kecamatan Warungkiara dan Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi amblas pada Jumat (15/3/2024) (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 Maret 2024, 04:00 WIB

9 Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental

Meskipun tidak semua orang harus bangun pagi untuk merasakan manfaat kesehatan ini. Akan tetapi, bagi banyak orang, bangun pagi secara konsisten dapat menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Ilustrasi. Bangun Tidur. Manfaat Rutin Bangun Pagi untuk Kesehatan, Bantu Jaga Kondisi Mental. Sumber: Freepik/freepik
Sukabumi29 Maret 2024, 03:21 WIB

Terekam CCTV, Dua Pria Beraksi Pecah Kaca Mobil Lalu Gondol Tas Sekolah di Brawijaya Sukabumi

Waspada, korban pecah kaca mobil yang terekam CCTV ini mengaku sudah kedua kalinya mengalami kejadian serupa di Brawijaya Sukabumi.
Tangkapan layar video CCTV dua pria beraksi pecah kaca mobil di Jalan Brawijaya Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel29 Maret 2024, 03:00 WIB

Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri

Yuk Recook Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri!
Ilustrasi. Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri. Sumber Foto : Instagram/@sukabikinkue
Life29 Maret 2024, 00:57 WIB

Jangan Salah Kaprah, Ini 6 Etika Makan di Depan Calon Mertua Agar Tidak Canggung

Saat makan dengan calon mertua, etika makan yang benar sangat penting untuk diperhatikan dan dapat memengaruhi kesan pertama yang Anda buat pada mereka.
Ilustrasi makan makan bersama calon mertua. (Sumber : Pixabay)
Life29 Maret 2024, 00:51 WIB

6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Pengendalian kecoak di dalam rumah merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan rumah tangga.
Ilustrasi kecoak. (Sumber : Pixabay)
Life28 Maret 2024, 23:54 WIB

7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

Sebagai seorang mahasiswa, terdapat banyak tuntutan dan tantangan dalam menghadapi dunia akademik dan persiapan untuk karir masa depan.
Ilustrasi mahasiswa. (Sumber : Pixabay)
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)