Bayar Pajak Kendaraan Bermotor, Kolaborasi Tapak BPR Sukabumi dan Samsat Jbret

Rabu 27 Maret 2019, 07:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sukabumi, Cabang Cibadak, bekerja sama dengan Samsat, melakukan sosialisasi intensif pungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dengan Aplikasi Samsat J'Bret dan Tabungan Pajak Kendaraan (Tapak).

Kegiatan yang diselenggarakan di Kantor Bapenda Wilayah Cibadak/ Samsat Cibadak, di Jalan Cibadak Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi ini, dihadiri seluruh kepala, perangkat desa serta Kelurahan Cibadak di wilayah Kecamatan Cibadak. 

Kasi Pendataan dan Penetapan, Dedi Mulyadi menuturkan, saat ini Samsat atau Bapenda telah melakukan inovasi untuk memudahkan para wajib pajak dengan program Samsat J'Bret. Yaitu, dengan membuka aplikasi Samsat Mobile Jawa Barat (Sambara) untuk wajib PKB, aplikasi tersebut dapat di download di Google Store. 

"Fungsi aplikasi ini dapat mendeteksi berapa kewajiban pajak kendaraan, serta dapat melakukan transaksi PKB online sampai nanti keluar kode bayar. Dari kode bayar ini dapat disetorkan melalui indomaret, alfamart, dan tokopedia. Sedangkan bukti pembayarannya dapat dibawa ke kantor Samsat untuk mencetak bukti setor pajaknya," kata Dedi kepada sukabumiupdate.com, Rabu (27/3/2019).

BACA JUGA: Pembayaran Pajak Kendaraan Makin Mudah Lewat Samsat J'bret

Kepala Cabang Cibadak Perumda BPR Sukabumi, Eka Jatmika menambahkan tabungan wajib pajak harus sudah di pelopori oleh para Kades, perangkat desa dan lurah sesuai dengan imbauan dari Bupati Sukabumi.

"Hal ini dilakukan agar semua ASN dan Pegawai BUMD serta aparat desa segera melakukan pembukaan rekening Tapak, sehingga selanjutnya dapat menyampaikan kembali kepada masyarakat di masing - masing wilayah," paparnya. 

Program Tapak juga, kata Eka berperan sebagai media intensifikasi secara teknis untuk pengangsuran pajak. Sehingga dapat membantu memenuhi target pendapatan pajak Provinsi Jawa Barat dan pendapatan Dana Bagi Hasil (DBH) bagi Pemda Kabupaten Sukabumi.

"Sinergi antara program Samsat dengan BPR adalah ketika para wajib pajak yang belum bisa membayar, sekaligus kewajiban pajak kendaraannya, maka mereka dapat menabung dulu di Perumda BPR melalui program Tapak dan pada saat selesai harus perpanjangan pajaknya," tuturnya.

"Nasabah Tapak tinggal menunggu prosesnya yang dilakukan oleh BPR, sampai bukti perpanjangan pembayaran pajaknya selesai dan langsung diterima nasabah Tapak tanpa harus datang ke Samsat dan mengantri," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi07 Mei 2024, 11:04 WIB

Literasi Digital, Pemkot Sukabumi Gelar EdukAsyik dengan Pendekatan Komunikasi Pribadi

Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada pengguna internet.
Pemkot Sukabumi melalui Diskominfo menggelar EdukAsyik Literasi Digital di Hotel Balcony, Selasa (7/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life07 Mei 2024, 11:00 WIB

10 Tips Hidup Bahagia Meski Menghadapi Banyak Masalah, Ayo Lakukan!

Habiskan waktu dengan orang-orang yang Anda cintai dan hargai agar hidup bahagia meski banyak masalah.
Ilustrasi. Sahabat Baik. Tips Hidup Bahagia Meski Menghadapi Banyak Masalah, Ayo Lakukan! | (Sumber : Pixabay.com/Dimhou)
Sukabumi07 Mei 2024, 10:33 WIB

Diserahkan Kusmana, 1.070 KPM di Limusnunggal Sukabumi Terima Bantuan Beras

Bantuan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk membantu masyarakat.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menyerahkan bantuan pangan beras secara simbolis kepada KPM di Kelurahan Limusnunggal, Selasa (7/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi07 Mei 2024, 10:30 WIB

Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman

Berikut Informasi Lengkap tentang Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Nasional07 Mei 2024, 10:04 WIB

Deklarasi Oposisi! Tiga Poin Ganjar Pranowo untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pernyataan ini disampaikan Ganjar dalam sambutan kepada TPN Ganjar-Mahfud.
Ganjar Pranowo menyatakan oposisi terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. | Foto: Istimewa
Life07 Mei 2024, 10:00 WIB

Kemampuan Mengatasi Kegagalan, 7 Ciri Orang yang Akan Sukses di Masa Depan

Orang yang akan sukses di masa depan menunjukan ciri-ciri yang dapat dikenali.
Orang yang akan sukses di masa depan menunjukan ciri-ciri yang dapat dikenali. | (Sumber : Freepik.com/@kues)
Keuangan07 Mei 2024, 09:30 WIB

7 Tantangan Orang Kaya Agar Tidak Jatuh Miskin, Jangan Lengah!

Dengan manajemen keuangan yang tepat, disiplin, dan perencanaan yang baik, orang kaya dapat memitigasi risiko dan menjaga kekayaan mereka dari kemungkinan jatuh miskin.
Ilustrasi. Orang kaya. Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi stabilitas keuangan seseorang meskipun memiliki kekayaan yang substansial. (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Sehat07 Mei 2024, 09:00 WIB

6 Bahan Alami yang Efektif Mengatasi Sakit Lambung, Maag dan Gangguan Pencernaan

Anda dapat mengatasi asam lambung dan meningkatkan kualitas hidup Anda dengan mengonsumsi bahan-bahan alami.
Ilustrasi Teh Chamomil - Anda dapat mengatasi asam lambung dan meningkatkan kualitas hidup Anda dengan mengonsumsi bahan-bahan alami.  (Sumber : Freepik.com/@8photo)
Nasional07 Mei 2024, 08:54 WIB

Tak Masuk Akal, Drh Slamet Kritik Rencana Impor Beras Akibat Gelombang Panas

Slamet menyebut kondisi negara-negara pengimpor lebih parah ketimbang Indonesia.
Anggota Komisi IV DPR RI F-PKS drh Slamet mengkritik rencana impor beras yang diusulkan pemerintah pada tahun ini. | Foto: Istimewa
Sukabumi07 Mei 2024, 08:30 WIB

Kota Sukabumi dalam Musrenbangnas 2024, Sinkronisasi dan Koordinasi Pembangunan

Kusmana akan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam melaksanakan program.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kanan) dan Kepala BAPPEDA Kota Sukabumi Asep Suhendrawan (kiri) hadir dalam Musrenbangnas 2024, Senin, 6 Mei 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi