SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Sosial (Dinsos) bergerak cepat membuka dapur umum bagi warga terdampak bencana banjir dan longsor yang melanda Kecamatan Cisolok dan Cikakak.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, Bambang Widyantoro, mengatakan langkah ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat tetap terpenuhi di tengah situasi darurat.
“Kami menyiapkan dapur umum di beberapa titik terdampak. Saat ini kami melayani kurang lebih 3.000 jiwa yang membutuhkan bantuan makanan siap saji,” kata Bambang kepada sukaumiupdate.com, Rabu (29/10/2025).
Menurut Bambang, pelayanan dapur umum diprioritaskan bagi seluruh warga terdampak, tanpa membeda-bedakan. Dinsos menjamin seluruh masyarakat mendapatkan makanan secara merata.
“Tidak boleh ada warga yang kelaparan. Tim Tagana dan relawan terus bekerja siang malam untuk memastikan setiap warga mendapatkan makanan,” ungkapnya.
Bantuan makanan tidak hanya disalurkan di lokasi pengungsian, tetapi juga menjangkau daerah-daerah yang terisolir akibat akses jalan terputus.
“Kami bekerja sama dengan Tagana, relawan, serta unsur TNI-Polri. Jika jalan tidak bisa dilalui, kami kirim langsung menggunakan kendaraan operasional khusus,” ujar Bambang.
Melalui dapur umum ini, Dinsos menunjukkan komitmen nyata pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi masyarakat di masa tanggap darurat.
“Kami terus memonitor situasi di lapangan. Selama masyarakat masih membutuhkan, dapur umum akan tetap beroperasi,” tandasnya.
