SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pria di Kampung Tonjong, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi ditemukan tidak bernyawa dalam keadaan tergantung di palfon rumah, pada Sabtu (4/10/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.
Korban diketahui bernama M (32 tahun), seorang wiraswasta. Menurut keterangan Kepala Desa Caringinnunggal, Neji Junaedin, peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh istri korban, E (28 tahun), sepulang dari kebun.
“Saat membuka pintu dapur, saksi mendapati suaminya sudah dalam posisi tergantung di kayu plafon dapur menggunakan seutas tali yang terbuat dari karung berwarna putih,” ujar Neji kepada sukabumiupdate.com, Sabtu malam.
Melihat kondisi tersebut, Eliyah langsung berteriak meminta pertolongan warga sekitar, di antaranya Herman (50 tahun), yang kemudian membantu menurunkan korban. Namun, saat diperiksa, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Baca Juga: Imbas Keracunan MBG, Satu Dapur SPPG di Palabuhanratu Sukabumi Ditutup Sementara
Petugas dari Polsek Ciracap, Puskesmas Waluran, serta unsur Forkopimcam Waluran segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan.
Hasil visum luar dari petugas medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan di bawah tubuh korban ditemukan cairan yang diduga merupakan air seni.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, korban meninggal dunia murni akibat gantung diri. Keluarga juga menolak dilakukan autopsi dan sudah menandatangani surat penolakan,” tambah Neji.
Lebih lanjut, berdasarkan keterangan keluarga, korban diduga mengalami depresi akibat tekanan ekonomi. Sebelumnya, korban juga pernah mencoba melakukan aksi serupa di wilayah Kecamatan Ciracap, namun berhasil dicegah oleh warga.
Pihak keluarga menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah dan takdir. Jenazah M rencananya akan dimakamkan malam ini di TPU Tonjong, yang berada Desa Caringinnunggal.