Heboh Anak SMP Ngaku Hendak Diculik OTK Pakai Mobil Box di Ciracap Sukabumi

Kamis 02 Februari 2023, 18:42 WIB
Anak perempuan yang mengaku hendak diculik saat ditemui bhabinkamtibmas Polsek Ciracap Polres Sukabumi. | Foto: Istimewa

Anak perempuan yang mengaku hendak diculik saat ditemui bhabinkamtibmas Polsek Ciracap Polres Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Isu penculikan anak membuat heboh warga Kampung Jaringao Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Seorang anak perempuan berusia 15 tahun mengaku hendak diculik oleh orang tak dikenal (OTK) saat dirinya berangkat ke sekolah pada Kamis (2/2/2023) pagi. Kabar ini kemudian ramai di grup media sosial dan grup aplikasi perpesanan WhatsApp warga Pajampangan.

Feby (36 tahun) warga Kampung Jaringao menceritakan ulang kronologi kejadian yang disampaikan siswi SMP kelas IX tersebut kepada dirinya.

"Kronologisnya anak tersebut mau berangkat sekolah sekitar pukul 06.30 WIB (Kamis pagi), di sekitar area Kampung Jaha (tak jauh dari Kampung Jaringao), depan parapatan," kata Feby kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Harga Rokok Naik, Kaum Udud di Sukabumi Mulai Biasakan Melinting

Saat itu, lanjut Feby, anak tersebut diikuti oleh mobil box warna putih, lalu dari arah belakang tiba-tiba dibekap sampai korban tidak sadarkan diri.

"Beruntung pas sekitaran area Kampung Jaringao. Pada saat itu mobil pelaku sedang dalam keadaan berhenti dan posisi pintu belakang mobil sedikit terbuka. Anak tersebut sadar, lalu menginjak kaki yang diduga penculik tersebut, kemudian mendobrak pintu mobil box warna putih dan berlari menuju kerumahnya," tuturnya.

Menurut Feby, anak tersebut tiba di rumahnya sekitar pukul 12.00 WIB. Dengan kondisi shock, korban kemudian menceritakan kejadian ini kepada orang tuanya.

"Tadi juga Bhabimkabtimas sudah mendatangi rumah keluarga, dan pihak keluarga sekarang menuju kantor Polsek Ciracap membuat laporan," jelasnya.

Baca Juga: Ngajak Ngopi, Ketua RT di Nagrak Sukabumi Malah Ditusuk Pria Diduga ODGJ

Salah satu pengajar SMP di Ciracap, Dading Rismayadi membenarkan pihak sekolah menerima laporan orang tua siswa yang mengadukan anaknya hampir menjadi korban penculikan. Sekitar pukul 13.00 WIB siang tadi, ia mendapatkan kronologi kejadian yang sama dengan yang diceritakan Feby dari kedua orang tua anak tersebut.

"Jadi anaknya tidak diantarkan pagi itu ke sekolah oleh bapaknya. Mereka ke Sekolah untuk mengabarkan ke pihak Sekolah sebelum melapor ke pihak kepolisian, " kata Dading yang kemudian menceritakan kronologi kejadian yang menggegerkan ini.

Saat berita ini tayang, anak tersebut sedang berada di Kantor Polsek Ciracap bersama keluarganya untuk dimintai keterangan.

"Bentar anaknya lagi diperiksa, takutnya bohong," ujar Kapolsek Ciracap Iptu Tatang Mulyana singkat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)