Kerusakan Saraf Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi

Jumat 29 Maret 2019, 00:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kerusakan saraf tepi atau neuropati bisa menyebabkan gangguan ereksi pada pria. Kondisi ini sulit diperbaiki karena saraf-sarafnya sudah terlanjur mati.

Hal itu diungkapkan Ketua Kelompok Studi Neurofisiologi dan Saraf Tepi, Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia atau Perdossi Pusat dan Konsultan Neurologis, Manfaluthy Hakim, di Jakarta, Rabu, 27 Maret 2019. Menurut Manfaluthy, banyak pasien diabetes yang mengalami kerusakan saraf yang berujung pada kesulitan ereksi atau impotensi.

“Mereka minta disembuhkan, rela mengeluarkan biaya berapa pun, tapi sudah tidak bisa karena sarafnya sudah mati,” kata dia.

Ada pasien yang memaksa untuk bisa ereksi. Dengan batuan obat-obatan injeksi, hal itu bisa dilakukan dalam waktu beberapa jam saja. “Tapi dia tidak bisa menikmati karena sentuhan atau sensoriknya sudah tidak ada,” ujar Manfaluthy.

Disfungsi ereksi biasanya terjadi pada pasien neuropati akibat penyakit sistemik, seperti diabetes. Sebanyak 70 persen penderita diabetes mengalami neuropati dengan tingkatan yang beragam, dari motorik, sensorik, hingga otonom. Disfungsi ereksi terjadi pada pasien neuropati otonom.

Neuropati otonom, menurut Manfaluthy, merupakan kerusakan paling berat dibandingkan dengan motorik dan sensorik karena kerusakan terjadi pada bagian dalam saraf.

Jika sudah mengalami kondisi ini gejala yang timbul antara lain gangguan buang air kecil seperti ngompol, pria yang harusnya ereksi di pagi hari tidak terjadi lagi, keringat berkurang, dan kulilt bersisik.

 “Neuropati otonom juga menyebabkan gangguan fungsi jantung dan tekanan darah yang mengatur sistem saraf otonom,” kata Manfaluthy.

Sebelum hal itu terjadi, Manfaluthy menyarankan agar langsung mencari pertolongan medis begitu gejala awal neuropati, seperti kesemutan dan kebas, muncul. Untuk mencegahnya, konsumsi vitamim B kompleks dan olahraga rutin. 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life28 April 2024, 21:30 WIB

Sembunyi Saat Bertemu Orang Baru, Kenali 7 Perilaku Umum Anak Usia 2 Tahun

Anak usia dua tahun menunjukkan emosinya dengan cara yang cukup aneh. Pelajari cara memecahkan kode tujuh perilaku umum balita.
Ilustrasi. Perilaku umum anak 2 tahun. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 21:22 WIB

Kapolres Sukabumi Ajak Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia Vs Uzbekistan, Ini Lokasinya

Dukung Timnas masuk Final, Polres Sukabumi gelar nobar semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan.
Timnas Indonesia U-23 lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai kalahkan Korea Selatan. (Sumber : Dok. AFC)
Life28 April 2024, 21:00 WIB

10 Kebiasaan Positif yang Membuat Anda Dihargai Orang Lain

Ayo Lakukan Sederet Kebiasaan Positif Berikut yang Bisa Membuat Hidupmu Dihargai oleh Orang Lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Positif yang Membuat Seseorang Dihargai oleh Orang Lain. (Sumber : Pexels/HuyPhan)
Life28 April 2024, 20:30 WIB

Tanggapi Segera, Begini 10 Cara Untuk Menghentikan Balita yang Suka Menggigit

Balita seringkali menggigit jika mereka merasa marah, tidak nyaman, hingga mengekspresikan perasaannya. Namun jangan dibiarkan dan hentikan dengan cara ini.
Ilustrasi. Tips menghentikan balita yang suka menggigit. Sumber : Freepik/@kreasi orang
Life28 April 2024, 20:04 WIB

7 Rutinitas Sederhana yang Bisa Menenangkan Hati Serta Pikiran Lebih Rileks dan Damai

Beberapa rutinitas rupanya bisa digunakan sebagai media menenangkan hati dan pikiran dari potensi kegelisahan, stres dan lain sejenisnya.
Ilustrasi. Rutinitas yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Sound On
Life28 April 2024, 20:00 WIB

Jangan Diremehkan, Ini 6 Dampak Buruk Jika Sering Meneriaki Anak!

Berteriak memang sering terjadi, namun para ahli berbagi alasan mengapa hal tersebut tidak menghasilkan perilaku yang Anda inginkan dan bagaimana Anda dapat bereaksi.
Ilustrasi. Dampak buruk meneriaki anak. Sumber : Freepik/@8photo
Science28 April 2024, 19:56 WIB

Bukan Megathrust, Ini Fakta-fakta Gempa M6,2 di Laut Garut Menurut BMKG

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menghimpun sembilan fakta gempa yang berpusat di Samudra Hindia tersebut.
Episenter gempa kuat di laut Garut. (Sumber : BMKG)
Life28 April 2024, 19:30 WIB

10 Cara Mendisiplinkan Anak Balita, Salah Satunya Perkenalkan Konsekuensi

Kunci untuk menjadikan anak disiplin efektif adalah konsistensi dan tindak lanjut dengan konsekuensi yang sesuai dengan usia jika mereka melanggar aturan.
Ilustrasi. Bermain. Ketahui cara mendisiplinkan anak balita. Sumber : Freepik/@jcomp
Life28 April 2024, 19:19 WIB

6 Tabiat Orang Jahat yang Harus Diwaspadai agar Terhindar dari Kelicikannya

Orang jahat memiliki kebiasaan buruk yang dampaknya merugikan orang lain. Maka penting mengetahui tipe dari mereka seperti apa.
Ilustrasi. Berikut tabiat orang jahat. |Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi28 April 2024, 19:14 WIB

Tumpukan Sampah Kembali Hiasi Pantai Muara Citepus Sukabumi

Pantai Muara Citepus di Palabuhanratu Sukabumi kembali dipenuhi tumpukan sampah yang terbawa ombak.
Kondisi sepanjang Pantai Muara Citepus, Kecamatan Palabuhanratu Sukabumi dipenuhi sampah, Minggu (28/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)