SUKABUMIUPDATE.com - Menjadi ibu menyusui (busui) adalah tugas luar biasa. Produksi ASI yang cukup, berkualitas, dan berkelanjutan sering menjadi kekhawatiran utama. Salah satu faktor yang sangat berpengaruh adalah nutrisi ibu selama masa laktasi. Dikutip dari Mayo Clinic menekankan bahwa memenuhi kebutuhan kalori tambahan serta memilih makanan bernutrisi adalah kunci penting dalam mendukung produksi ASI.
Meskipun tidak ada satu makanan ajaib yang terbukti langsung menambah jumlah ASI secara dramatis, memilih sayuran dengan nilai gizi tinggi adalah strategi jitu untuk mendukung ibu menyusui. Berikut rekomendasi sayuran yang dapat menambah ASI
1. Daun Katuk
Daun katuk (Sauropus androgynus) dikenal luas di Indonesia sebagai sayuran yang mendukung produksi ASI. Mengandung zat besi, kalsium, dan vitamin A serta C yang baik untuk pemulihan ibu pasca persalinan. Daun katuk juga dipercaya membantu meningkatkan volume ASI secara alami.
Baca Juga: Bukan Sekadar Karbohidrat, Ini 5 Manfaat Kentang yang Belum Banyak Diketahui
2. Bayam
Bayam kaya akan zat besi, magnesium, dan kalsium. Zat besi membantu mencegah anemia pasca persalinan, sementara magnesium dan kalsium mendukung fungsi otot dan tulang ibu. Vitamin A pada bayam juga penting untuk kesehatan mata dan kulit bayi melalui ASI.
3. Kangkung
Kangkung (Ipomoea aquatica) adalah sayuran hijau murah meriah yang mudah didapat. Kandungan mineral, vitamin, dan antioksidannya bermanfaat untuk menjaga stamina ibu menyusui dan mendukung sistem imun.
4. Brokoli
Brokoli tinggi vitamin C, K, dan serat. Vitamin C membantu penyerapan zat besi dari makanan lain, sedangkan serat menjaga pencernaan tetap lancar. Brokoli juga kaya antioksidan yang melindungi sel tubuh dari radikal bebas.
5. Wortel
Wortel kaya beta-karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Nutrisi ini membantu kesehatan mata dan kulit ibu, serta disalurkan ke bayi melalui ASI untuk mendukung pertumbuhan dan daya tahan tubuh.
Baca Juga: 7 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, No 5 Ampuh Lawan Masuk Angin!
6. Ubi Jalar
Ubi jalar (Ipomoea batatas) kaya karbohidrat kompleks, serat, dan vitamin A. Memberikan energi tahan lama bagi ibu yang menyusui dan mendukung kesehatan kulit dan mata bayi. Ubi jalar juga membantu menjaga gula darah tetap stabil.
7. Paprika
Paprika (merah, kuning, atau hijau) kaya vitamin C, vitamin A, dan antioksidan. Vitamin C membantu meningkatkan imunitas ibu dan kualitas ASI, sedangkan antioksidan menjaga kesehatan sel.
8. Kembang Kol
Kembang kol (cauliflower) mengandung vitamin C, K, serat, dan antioksidan. Cocok sebagai variasi sayuran harian agar menu tetap menarik dan nutrisi ibu terpenuhi. Seratnya juga membantu pencernaan ibu menyusui.
Untuk busui, sayuran bukan hanya pelengkap, tetapi bagian penting dari pola makan yang mendukung produksi ASI dan kesehatan ibu dan bayi. Mulai dari daun katuk, bayam, kangkung, hingga brokoli dan ubi jalar semua bisa jadi langkah praktis sehari‑hari.
Dengan memperhatikan nutrisi cukup, variasi sayuran, dan aktivitas menyusui yang optimal, ibu akan lebih siap memberikan yang terbaik untuk buah hati.
Sumber: Mayo Clinic





