Perlu Diketahui, 5 Jenis Kondisi Lain Nyeri Tangan yang Mirip Dengan Asam Urat

Kamis 13 Juni 2024, 11:45 WIB
Ilustrasi kondisi lain yang bisa menyerang tangan karena nyerinya mirip seperti asam urat (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi kondisi lain yang bisa menyerang tangan karena nyerinya mirip seperti asam urat (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat di dalam tubuh. Meskipun penyakit ini paling sering menyerang jempol kaki, namun di beberapa kondisi juga bisa menyerang persendian lain seperti tangan atau jari.

Serangan asam urat pada dasarnya diobati dengan obat-obatan, namun perubahan gaya hidup seperti menghindari makanan tinggi purin dan menjaga berat badan yang sehat dapat membantu mengurangi frekuensi dari serangan ini.

Selain itu, pengobatan rumahan seperti kompres es, dan istirahat yang cukup juga dapat membantu mengurangi nyeri tangan saat asam urat kambuh. Untuk membantu mengurangi risiko kambuhnya penyakit ini, minumlah obat Anda sesuai anjuran penyedia layanan kesehatan atau dokter.

Baca Juga: Gula Darah Normal dan Hidup Sehat, 9 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes

Akan tetapi, nyeri tangan tidak hanya mengindikasikan serangan asam urat saja. Namun ada beberapa penyakit lain yang menjadi penyertanya.

Melansir dari laman verywellhealth.com, ada beberapa gejala asam urat di tangan yang bisa mirip dengan kondisi penyakit lain, seperti:

1. Artritis reumatoid (RA) : Yaitu suatu kondisi autoimun yang secara keliru menyebabkan tubuh menyerang persendiannya. RA biasanya menyerang sendi di kedua sisi tubuh secara bersamaan. Namun pada asam urat biasanya hanya menyerang satu sendi dalam satu waktu.

2. Osteoartritis (OA) : Kondisi ini terjadi ketika tulang rawan (bantalan) antara tulang pada sendi jari dan tangan rusak. OA sering kali menyerang satu sendi dalam satu waktu dan gejala yang muncul bisa secara bertahap. Tetapi pada asam urat, gejalanya muncul secara tiba-tiba dan parah.

Baca Juga: Asam Urat Tak Datang Lagi: 13 Tips Efektif Mencegahnya dengan Cara Alami

3. Selulitis : Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan persendian jari meradang atau merah. Namun, tidak seperti asam urat, penyakit ini biasanya tidak terasa sakit saat disentuh.

4. Pseudogout : Gejala pseudogout mirip dengan asam urat, namun kondisi ini disebabkan oleh penumpukan kristal kalsium pirofosfat, bukan asam urat.

5. Artritis psoriatik : Selain nyeri sendi, jenis artritis ini juga menyebabkan lesi kulit, yang tidak terjadi pada asam urat.

Bagaimana Asam Urat di Tangan Didiagnosis?

Masih mengutip dari laman yang sama, mendiagnosis asam urat di tangan dimulai dengan peninjauan gejala Anda dan pemeriksaan fisik oleh ahli kesehatan atau dokter.

Penyakit asam urat di tangan memang tidak sesering penyakit asam urat pada persendian lain, misalnya kaki. Jadi, tes tambahan biasanya diperlukan untuk membantu memastikan diagnosis dengan benar, seperti :

Baca Juga: 11 Cara Ampuh Mengelola dan Mencegah Lonjakan Gula Darah, Bebas Diabetes!

  • Tes darah (mengukur jumlah asam urat dalam aliran darah)
  • Aspirasi sendi (menguji cairan dari sendi yang terkena untuk mencari sel darah putih dan kristal asam urat, dan menyingkirkan infeksi)
  • Tes pencitraan untuk menilai kerusakan pada sendi tangan, seperti sinar-X , magnetic resonance imaging (MRI) , computerized tomography (CT scan)
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa